PB Perbakin Ingin Loloskan Lebih Banyak Atlet ke Olimpiade 2024 Paris

12 Okt 2022, 19:14 WIB

Penembak sedang latihan menembak di Lapangan Tembak Senayan (IDN TImes/Eko Ardiyanto)

Jakarta, IDN Times - Pengurus Besar Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia (PB PERBAKIN) ingin meloloskan banyak atletnya ke Olimpiade 2024. Demi mewujudkan target tersebut, delapan atlet dikirim untuk mengikuti Kejuaraan Dunia bertajuk World Championship Rifle and Pistol 2022.

Ajang ini sendiri digelar di Kairo, Mesir pada 12 - 25 Oktober 2022. Kedelapan atlet ini akan berusaha tampil maksimal karena ajang ini menjadi salah satu kualifikasi menuju Olimpiade.

“Untuk nomor di Olimpiade itu menembak sasaran, ada 10 meter pistol, 10 meter senapan, kemudian ada 25 meter, 50 meter dan trap. Itu ada putra dan putri, kemudian ada mix team. Untuk Olimpiade 2024 ini, perebutan kuotanya dimulai dari kejuaraan di Kairo, Mesir. Kemarin berangkat 8 atlet menembak. Kategori senapan 6 dan pistol 2” Ketua Umum PB Perbakin Letjen TNI (Purn) Joni Supriyanto di lapangan tembak senayan, Rabu (12/10/2022).

1. Indonesia jadi tuan rumah Kejuaraan Asia Rifle and Pistol Championship 2022

Ketua PB Perbakin Letjen TNI (Purn) Joni Supriyanto sedang menembak di lapangan tembak Perbakin, Senayan (12/10/2022). (IDN Times/Eko Ardiyanto)

Selain kejuaraan di Kairo, International Shooting Sport Federation (ISSF) menetapkan beberapa ajang yang jadi bagian dari kualifikasi Olimpiade 2024 Paris. Dalam kejuaraan tersebut, para penembak memperebutkan kuota lolos ke Olimpiade 2024 Paris.

Kejuaran itu adalah CAT XIII Championship yang digelar pada 9-16 November 2022 di kota Lima, Peru. Kemudian, dilanjutkan ajang 53rd World Championship pada 14-31 Agustus 2023 di Korea.

Terakhir, ada kejuaraan Asia Rifle and Pistol Championship pada Maret 2024 yang jadi kesempatan bagi atlet Indonesia meraih hasil terbaik. Sebab, ajang ini bakal digelar di rumah sendiri.

“Saat lomba di Jakarta 2024 nanti, ada 16 kuota yang diperebutkan. Kita berharap banyak atlet kita lolos di kelas rifle dan pistol," kata eks KaBAIS TNI ini.

2. Ada 340 kuota untuk ajang Olimpiade 2024 Paris

Ketua PB Perbakin Letjen TNI (Purn) Joni Supriyanto menjelaskan pistol yang digunakan dalam latihan menembak (IDN Times/Eko Ardiyanto)

Organisasi menembak dunia juga sudah menetapkan total 340 kuota untuk ajang Olimpiade 2024 Paris. Jumlah itu terdiri dari 312 kuota individu (putra 156 kuota, putri 156 kuota).

Selain itu, enam kuota putra dan putri bakal diambil dari host country. Sebanyak 16 kuota lainnya diperoleh dari universality places, dengan rincian delapan kuota untuk putra dan putri.

Sementara, akhir periode kualifikasi Olimpiade di Paris direncanakan berakhir pada 9 Juli 2024. Tenggat waktu penutupan entry by name pada ajang multievent ini bakal berakhir pada 8 Juli 2024.

3. Cabor menembak jadi juara umum di SEA Games 2021 Vietnam

Cabor menembak di SEA Games 2021. (Dok. NOC Indonesia)

Cabang olahraga menembak optimistis bisa menyumbang banyak atlet di Olimpiade 2024 Paris. Maklum, sebelumnya meraih prestasi gemilang dengan menjadi juara umum di SEA Games 2021 Vietnam. Total, sebanyak delapan medali emas, enam perak, dan dua perunggu diraup dalam pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara ini.

Mubarokah Dewi Laila meraih emas pada nomor women's 10m air rifle. Lalu ada Anang Yulianto, Suteja Dewa Yadi Putu, dan Martanto Totok Tri yang meraihnya pada nomor 25m rapid fire pistol team men. Disusul Fathur Gustafian yang memboyong emas nomor men's 10m air rifle.

Selain mereka, ada Citra Dewi Resti, Fathur Gustafian (mixes team air rifle), Nourma Try Indriani, Nurul Sofiah, Rica Nenis Perangin Angin (10m running target team women), Rica Nensi Perangin Angin (women's 10m running target), Anang Yulianto (men's 25m standard pistol), dan Muhammad Sejahtera Dwi Putra (men's 10m running target).