Jakarta, IDN Times - Performa ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon sedang menjadi sorotan. Belum kantongi gelar juara apapun sepanjang 2022, performa Kevin/Marcus dianggap menurun. Tak sedikit bahkan penikmat bulu tangkis yang meminta pasangan yang akrab dijuluki The Minions ini untuk dipisah saja.
Namun, opsi tersebut terang-terangan ditolak oleh PBSI. Kualifikasi Olimpiade Paris 2024 jadi pertimbangan paling besar untuk tetap mempertahankan duet The Minions.
'Menceraikan' pasangan kevin/Marcus bagi sejumlah warganet dianggap jadi salah satu solusi atas kebuntuan prestasi Kevin/Marcus sepanjang 2022 ini. Namun, pemikiran tersebut tak sejalan dengan tim pelatih PP PBSI.
Asisten pelatih ganda putra PP PBSI, Aryono Miranat mempertimbangkan pengambilan poin yang harus dimulai dari awal jika Kevin/Marcus tak lagi dipasangkan.
"Apalagi, penilaian olimpiade Mei 2023. Kalau dipecah sekarang apakah cukup waktunya? Mereka sekarang masih di ranking satu. Perlu dipikirkan matang-matang, jadi kemungkinan kecil (dipisah)," kata Aryono ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur pada Rabu (14/9/2022).
Sepanjang 2022, Kevin/Marcus baru mengikuti enam turnamen. Sayangnya, tak satu pun gelar juara diamankan Kevin/Marcus hingga saat ini.
Prestasi terbaik Kevin/Marcus adalah semifinal All England 2022 dan semifinal Indonesia Masters 2022.
Kevin/Marcus bahkan kandas di babak 16 besar pada tiga turnamen terakhir, Japan Open 2022, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022, dan Indonesia Open 2022.
Gelar juara terakhir yang diraih The Minions dari ajang Indonesia Open 2021 pada akhir tahun 2021 lalu di Bali.
Berdasarkan catatan ranking BWF, pasangan Kevin/Marcus saat ini memang masih menempati ranking satu dunia ganda putra. Namun, unfreeze ranking tengah diberlakukan oleh BWF.
Artinya, perhitungan poin selama dua tahun yang diakumulasi perlahan akan dilepas dan capaian poin para pemain akan kembali dihitung.
Bahkan, Kevin/Marcus diprediksi harus melepas singgasana ranking satu ganda putra dunia pekan depan.
Mengingat poin Kevin/Marcus hanya selisih tipis dibanding pasangan Jepang yang tengah naik daun, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.