3 Pebulu Tangkis Indonesia yang Melaju Terjauh di Japan Open 2025
- Putri Kusuma Wardani mencapai perempat final meskipun kalah dari unggulan kedua asal China, Wang Zhi Yi.
- Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri melaju hingga perempat final sebelum kalah dari unggulan pertama asal Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.
- Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga melaju hingga perempat final sebelum kalah dari unggulan pertama asal China, Liu Sheng Shu/Tan Ning.
Indonesia dipastikan pulang tanpa gelar juara di Japan Open 2025 meskipun pelaksanaannya belum berakhir. Kepastian itu didapat setelah tidak ada wakil Indonesia yang melaju ke semifinal.
Seluruh wakil Indonesia yang dikirimkan ke turnamen BWF World Tour Super 750 ini secara bergantian gugur pada babak pertama, kedua dan perempat final. Bahkan pada perempat final hanya tiga wakil Indonesia yang berhasil lolos. Hal itu menjadikan mereka sebagai pebulu tangkis Indonesia yang melaju terjauh di Japan Open 2025. Siapa saja mereka? Berikut daftar lengkapnya.
1. Putri Kusuma Wardani melesat hingga perempat final
Daftar ini dibuka dengan Putri Kusuma Wardani dari sektor tunggal putri. Pebulu tangkis peringkat sebelas dunia ini melesat hingga perempat final meskipun tidak diunggulkan. Langkahnya dihentikan unggulan kedua asal China, Wang Zhi Yi. Ia kalah tiga set dari andalan China tersebut.
Putri Kusuma Wardani sejatinya memulai laga dengan cukup baik. Meskipun berlangsung ketat, ia mampu mengamankan kemenangan pada set pertama dengan skor tipis 22-20. Sayangnya, ia gagal mempertahankan performanya pada dua set setelahnya. Ia kehilangan set kedua dan ketiga dengan skor 17-21 dan 16-21 dalam total waktu 86 menit.
Kekalahan ini memperburuk rekor pertemuan Putri Kusuma Wardani dengan Wang Zhi Yi. Bahkan ini baru kali kedua ia berhasil bermain tiga set dengan Wang Zhi Yi. Kini, ia semakin tertinggal dalam rekor pertemuan dengan 0-6.
2. Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri melenggang hingga perempat final
Pebulu tangkis Indonesia selanjutnya yang melaju terjauh di Japan Open 2025 adalah Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri. Ganda putra yang baru dipasangkan itu juga melenggang hingga perempat final. Perjuangan mereka berakhir setelah tumbang di tangan unggulan pertama sekaligus peringkat satu dunia asal Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kalah tipis dalam pertarungan 3 set dengan durasi 59 menit. Mereka sempat tertinggal terlebih dahulu pada set pertama dengan skor 13-21 sebelum akhirnya memenangkan set kedua dengan skor 21-17. Sayangnya, pada set penentu mereka gagal mengamankan kemenangan meskipun sudah meraih match point terlebih dahulu. Mereka kalah tipis dengan skor 20-22.
Bagi Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, ini merupakan turnamen pertama mereka sebagai pasangan. Mereka dipasangkan dan debut di Japan Open 2025 karena pasangan mereka sebelumnya belum dapat turun lapangan. Muhammad Rian Ardianto yang merupakan pasangan Fajar Alfian tengah mengambil istirahat untuk urusan keluarga. Sementara itu, pasangan Muhammad Shohibul Fikri, Daniel Marthin, harus menepi dari lapangan karena cedera.
3. Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga melaju hingga perempat final
Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga termasuk pebulu tangkis Indonesia yang melaju terjauh di Japan Open 2025. Sama seperti dua pebulu tangkis sebelumnya, pasangan ganda putri ini juga melaju hingga perempat final. Mereka kalah di hadapan unggulan pertama yang juga peringkat satu dunia, Liu Sheng Shu/Tan Ning, asal China.
Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti kalah dalam duel 3 set yang berjalan selama 66 menit. Mereka sebenarnya mengawali laga dengan impresif. Pada set pembuka, mereka menang telak dengan skor 21-10. Sayangnya, kondisi tersebut berbalik pada set kedua dan ketiga. Mereka kalah dengan skor 17-21 dan 16-21 yang membuat mereka dipastikan tersingkir.
Ini menjadi kekalahan pertama Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti pada pertemuan perdana mereka dengan peraih perak Olimpiade Paris 2024 tersebut. Sebelumnya, mereka belum pernah bertemu. Meskipun kalah, nama Lanny/Fadia tercatat sebagai ganda putri Indonesia yang melaju terjauh di Japan Open 2025.
Selain memastikan Indonesia nirgelar pada edisi 2025, hasil ini juga memperpanjang puasa gelar Indonesia di Japan Open. Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di turnamen ini pada 2019 lalu lewat Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dari sektor ganda putra. Akankah catatan buruk ini terhenti atau justru semakin memburuk di Japan Open edisi selanjutnya?
