5 Pemain yang Masuk NBA All-Defensive First Team 2024/2025

NBA hampir memasuki partai puncak lantaran saat ini tersisa sebanyak empat tim yang sedang berhadapan di Final Wilayah per 23 Mei 2025. Selain memperebutkan gelar juara, liga basket profesional Amerika Serikat dan Kanada tersebut juga resmi mengumumkan pemain yang masuk ke NBA All-Defensive First Team 2024/2025. Pencapaian individu bergengsi ini diberikan kepada pebasket yang sukses menunjukkan kemampuan bertahan solid sepanjang musim reguler.
Sebanyak seratus wartawan dan penyiar olahraga global terlibat dalam pemungutan suara untuk memilih pebasket yang masuk ke NBA All-Defensive First Team 2024/2025. Hasilnya, ada lima pemain yang berhasil memenuhi standar karena konsisten menunjukkan keahlian bertahan luar biasa bagi masing-masing tim selama musim reguler. Mari sama-sama simak daftar dan pembahasannya berikut ini.
1. Dyson Daniels menjadi Most Improved Player dan membuat steal terbanyak pada 2024/2025
Dyson Daniels harus puas diplot sebagai pelapis dalam skema taktik New Orleans Pelicans. Bertahan kurang lebih selama 2 musim, pebasket yang kini berusia 22 tahun tersebut lantas ditukar kepada Atlanta Hawks pada Juli 2024. Berbeda dari sebelumnya, dia kali ini berhasil dipercaya untuk mengisi posisi shooting guard utama sehingga sulit tergantikan dari daftar starter.
Dyson Daniels sendiri bisa menyuguhkan kemampuan bertahan dan menyerang yang sama baiknya untuk Atlanta Hawks. Hasilnya, dia menciptakan rata-rata 14,1 poin, 4,4 assist, 5,9 rebound, 3 steal, dan 0,7 block dari 76 pertandingan sepanjang musim reguler 2024/2025. Pebasket berkebangsaan Australia ini membuat sebanyak 229 steal (tertinggi musim ini) sehingga dinobatkan sebagai NBA Steals Leader. Tak hanya itu, Daniels juga memenangkan NBA Most Improved Player dan berhasil masuk ke NBA All-Defensive First Team.
2. Luguentz Dort menyuguhkan kemampuan bertahan solid di Oklahoma City Thunder
Luguentz Dort atau yang lebih dikenal dengan nama Lu Dort adalah talenta yang merapat ke Oklahoma City Thunder dengan two-way contract pada 2019. Pebasket kelahiran Montreal ini perlahan menunjukkan peran vital sehingga sering dipercaya menghiasi daftar starter. Dia juga sanggup menjalankan peran sebagai small forward dan shooting guard tergantung kebutuhan tim asal Oklahoma tersebut.
Tak jauh berbeda dari musim sebelumnya, Lu Dort sendiri masih menyuguhkan kemampuan bertahan solid bersama Oklahoma City Thunder. Ini membuatnya sulit tergusur dari posisi small forward utama. Hasilnya, talenta yang kini berusia 26 tahun ini mencatatkan rata-rata 10,1 poin, 4,1 rebound, 1,6 assist, 1,1 steal, dan 0,5 block dari total 71 pertandingan reguler 2024/2025. Kinerja tersebut mengantarkannya menghiasi NBA All-Defensive First Team. Dort juga menjaga peluang juara lantaran Thunder sedang berjuang melawan Minnesota Timberwolves di babak Western Conference Finals.
3. Draymond Green kelima kalinya masuk ke NBA All-Defensive First Team
Meski sudah berusia 35 tahun, Draymond Green masih dipercaya sebagai salah satu sosok penting dalam skema taktik Golden State Warriors. Kehadirannya sanggup meningkatkan kualitas pertahanan tim asal California tersebut. Ini membuat namanya sulit tergantikan dari peran power forward utama. Dia juga ikut berjasa mengantar Warriors lolos ke playoff. Sayangnya, tim asuhan Steve Kerr ini takluk dari Minnesota Timberwolf di babak Western Conference Semifinal 2025.
Draymond Green sendiri telah menciptakan rata-rata 9 poin, 1 block, 5,6 assist, 1,5 steal dan 6,1 rebound dari 68 pertandingan sepanjang musim reguler 2024/2025. Pebasket kelahiran Saginaw, Michigan tersebut kemudian berhasil masuk ke NBA All-Defensive First Team. Ini menjadi yang kelima sepanjang kariernya di NBA.
4. Evan Mobley memenangkan NBA Defensive Player of the Year 2024/2025
Evan Mobley makin menunjukkan kematangan performa, khususnya dalam urusan menjaga pertahanan Cleveland Cavaliers 2024/2025. Pebasket yang kini berusia 23 tahun ini masih mendapat kepercayaan untuk menjalankan peran sebagai power forward utama sehingga bisa mengumpulkan banyak menit bermain. Dirinya juga berjasa besar membuat Cavaliers bercokol di puncak klasemen Eastern Coference. Namun, Mobley gagal mengantar timnya melangkah jauh karena kalah dari Indiana Pacers di babak Eastern Conference Semifinal.
Meski begitu, Evan Mobley sukses mencuri perhatian lantaran performa solidnya sebagai tembok kokoh pertahanan Cleveland Cavaliers. Terbukti, dia telah membuat rata-rata 18,5 poin, 1,6 block, 0,9 steal, 3,2 assist, serta 9,3 rebound dari 71 pertandingan reguler selama 2024/2025. Berkat catatan impresif tersebut ia memenangkan NBA Defensive Player of the Year dan berhasil untuk kedua kalinya masuk ke NBA All-Defensive First Team.
5. Amen Thompson mulai sering dipercaya masuk starter Houston Rockets
Setelah menyelesaikan SMA, Amen Thompson membuat keputusan dalam kariernya untuk terjun secara profesional dengan mengikuti Overtime Elite atau liga profesional bagi talenta berbakat yang berusia 17-20 tahun. Ini dilakukan agar tetap menjaga peluangnya mentas di NBA. Setelah bertahan kurang lebih selama 2 musim, Thompson percaya diri berpartisipasi di ajang NBA Draft 2023. Benar saja, dia dipilih pada urutan keempat oleh Houston Rockets.
Tak langsung berjalan mulus, Amen Thompson sendiri ternyata lebih sering menjalankan peran sebagai small forward pelapis untuk Houston Rockets. Dirinya juga sempat membela Rio Grade Valley Vipers di NBA G League. Meski begitu, pebasket yang kini berusia 22 tahun ini berhasil masuk NBA All-Rookie Second Team 2023/2024.
Berbeda dari sebelumnya, Amen Thompson mulai sering dipercaya masuk starter Houston Rockets 2024/2025. Hal tersebut berdampak terhadap menit bermain yang diperoleh. Dia telah mencetak rata-rata 14,1 poin, 1,3 block, 1,4 steal, 3,8 assist, dan 8,2 rebound dari 69 pertandingan reguler. Pebasket kelahiran Oakland, California ini lantas terpilih menghiasi NBA All-Defensive First Team.
Kelima pemain di atas berhasil masuk ke NBA All-Defensive First Team 2024/2025. Mereka telah tampil konsisten dengan menunjukkan kemampuan bertahan solid sepanjang musim reguler untuk masing-masing tim. Pencapaian individu bergengsi tersebut ternyata menjadi yang pertama bagi Dyson Daniels, Lugentz Dort, dan Amen Thompson.