12 Pemain Voli Indonesia yang Pernah Main di Klub Luar Negeri

Megawati Hangestri Pertiwi merupakan pemain voli asal Jember, Jawa Timur kelahiran 20 September 1999. Megawati bermain di klub voli Korea, Red Sparks selama dua musim sejak Oktober 2023 hingga 2025.

Sebelumnya, Megawati juga pernah berkarier di luar negeri. Pada 2021, dia bergabung dengan tim Thailand, Supreme Chonburi-E.Tech selama semusim. Lalu, dia juga pernah membela klub Vietnam, Hà Phú Thanh Hóa.

Bersama Red Sparks, Megawati tampil cukup memukau sebagai opposite. Dia pernah meraih dua kali MVP pada Liga Voli Korea 2023/2024.

Sedangkan di Indonesia, Megawati pernah membela beberapa klub seperti Jakarta BIN (2023-2024), Jakarta Pertamina Fastron (2021-2023), Jakarta BNI46 (2019-2020), Jakarta Pertamina Energi (2018-2019), Jakarta Popsivo Polwan (2017-2018), dan Garuda Indonesia (2017-2018).

Fahry Septian Putratama merupakan pemain voli kelahiran Bantul, 26 September 1998 yang berposisi sebagai outside hitter. Pada musim 2023/2024, Fahry pernah bergabung dengan klub voli Bulgaria, SKV Montana.

Fahry menjadi pemain voli Indonesia pertama yang bermain di klub Eropa. Fahry bergabung dengan SKV Montana pada Mei 2023 dan sempat meraih medali perunggu di Bulgarian Cup 2023/2024. 

Setelah Liga Voli Bulgaria 2023/2024 selesai pada April 2024, Fahry mengakhiri kontraknya dan kembali ke Indonesia untuk membela Jakarta LavAni di Proliga 2024. 

Selain itu, Fahry Septian juga pernah bermain di beberapa klub Indonesia seperti PDAM Tirta Bhagasasi (2024-2025), Tim Kalbar (2024-2025), Jakarta LavAni (2022-2024), Semarang Berlian Bank Jateng (2021-2022), Sukun Badak (2021-2022), Palembang Bank Sumsel Babel (2019-2020), dan Jakarta Garuda (2018-2019).

Yuda Mardiansyah Putra adalah pemain voli Indonesia yang lahir di Medan, 22 September 1996. Yuda menjadi salah satu pemain voli Indonesia yang pernah bermain di klub luar negeri. Pada musim 2023/2024, Yuda bergabung dengan klub Voli Thailand, Diamond Food Fine Chef - Air Force sebagai middle blocker.

Pemain setinggi 193 cm ini bergabung dengan Diamond Food pada Oktober 2023 hingga Februari 2024. Pada musim tersebut, Yuda berhasil membawa Diamond Food meraih peringkat kedua Liga Voli Thailand.

Yuda juga pernah membela beberapa klub Indonesia. Mulai dari Singo Yudha (2024-2025), Tim Jatim (2024-2025), Jakarta Bhayangkara Presisi (2022-2024), Surabaya Bhayangkara Samator (2016-2022), dan Palembang Bank Sumsel Babel (2015-2016).

Rendy Tamamilang adalah pemain voli Indonesia kelahiran Bitung, Sulawesi Utara pada 12 Februari 1996. Rendy sering berposisi sebagai outside hitter.

Rendy menjadi salah satu pemain voli Indonesia yang sering bermain di klub luar negeri. Pada 2020-2021, Rendy pernah bergabung dengan klub Bahrain, A'Ali. Di musim yang sama, dia bermain di klub voli Oman, Oman Club.

Pada 2023-2024, Rendy kembali bermain di luar negeri dengan bergabung ke klub Uni Emirat Arab, Hatta Club Dubai. Pada Oktober 2024, Rendy juga sempat tampil di Ho Chi Minh City Police dan menjuarai Liga Voli Vietnam.

Selain Rendy, Doni Haryono juga menjadi salah satu pemain voli Indonesia yang sering bergabung dengan klub luar negeri. Doni Haryono pernah membela beberapa klub luar seperti Al-Nasser Bahrain (2020-2021), VC Nagano Tridents (2022-2023), dan Bodyguard Headquarter (2023-2024).

Doni pernah menjuarai Japan V.League Challenge 2022/2023 saat bersama VC Nagano Tridents. Dia juga menjuarai Liga Voli Kamboja 2023/2024 saat tampil di Bodyguard Headquarter.

Pevoli kelahiran Magelang, 21 Februari 1999 ini sudah berkarier sejak 2009 dengan membela PPLOP Voli Jateng Academy U-19. Doni juga pernah membela beberapa klub Indonesia seperti Bekasi BVN, Jakarta Pertamina Energi, Jakarta BNI46, Semarang Berlian, Bogor LavAni, STIN Pasundan, dan Jakarta STIN BIN.

Farhan Halim merupakan pevoli Indonesia yang lahir di Bandung, 26 April 2001 yang dikenal sebagai outside hitter. Farhan juga masuk dalam daftar pemain voli Indonesia yang pernah bermain di klub luar negeri.

Pada 2020-2021, Farhan pernah tampil bersama tim Uni Emirat Arab, Hatta Club Dubai. Setelah kembali ke Indonesia beberapa musim, dia juga sempat tampil bersama tim voli Thailand, Nakhon Ratchasima Huione QminC pada 2023-2024.

Farhan bergabung dengan Nakhon Ratchasima pada November 2023 hingga Februari 2024. Saat itu, Farhan menerima penghargaan Best Server di Liga Voli Thailand 2023/2024. Kemudian, dia kembali ke Indonesia untuk tampil bersama Jakarta STIN BIN di Proliga 2024.

Pada musim 2025/2026, Farhan Halim resmi bergabung dengan VC Nagano Tridents, klub voli Jepang yang bermain di divisi 1. Sebelumnya, Doni Haryono juga sempat bermain untuk klub ini, yaitu pada musim 2022/2023.

Dio Zulfikri adalah pemain voli kelahiran Padang, 15 Desember 1996 yang dikenal berposisi sebagai setter. Sepanjang kariernya, Dio pernah bergabung dengan klub asal Kamboja, Bodyguard Headquarter pada musim 2023/2024.

Dio resmi bergabung dengan Bodyguard Headquarter pada Januari 2024 sambil menunggu kompetisi di Indonesia dimulai. Bersama Bodyguard Headquarter, Dio sukses meraih penghargaan Best Setter di Liga Voli Kamboja 2023/2024.

Sepulangnya ke Indonesia, Dio memperkuat Jakarta LavAni Allo Bank Electric di Proliga 2024. Dia kembali menyabet penghargaan Setter Terbaik di Proliga 2024.

Luvi Febrian Nugraha adalah salah satu pemain voli termuda Indonesia yang pernah bermain di klub luar negeri. Luvi pernah bergabung dengan dua klub luar, yaitu Hatta Club Dubai (2022-2023) dan Bodyguard Headquarter asal Kamboja (2023-2024).

Pemain voli kelahiran 14 Februari 2004 ini bahkan pernah meraih penghargaan Best Outside Hitter saat membela Bodyguard Headquarter pada Liga Voli Kamboja 2023/2024. 

Selain itu, Luvi pernah bermain di beberapa klub Indonesia. Mulai dari STIN Pasundan (2024-2025), Tim Jabar (2024-2025), Tim Kalbar (2023-2024), Jakarta STIN BIN (2023-2024), Bandung Tectona (2022-2023), dan Jakarta Pertamina Pertamax (2021-2023).

I Gede Wirayudha juga termasuk salah satu pemain voli Indonesia yang pernah bergabung dengan klub Kamboja, Bodyguard Headquarter pada musim 2023/2024. Wirayudha bersama Dio Zulfikri, Luvi Febrian, dan Doni Haryono bermain di klub tersebut sambil menunggu Proliga 2024 dimulai.

Wirayudha dan tiga pemain Indonesia lainnya berhasil membawa Bodyguard Headquarter menjuarai Liga Voli Kamboja 2023/2024. Setelah kembali ke Indonesia, Wirayudha mempersiapkan dirinya untuk tampil bersama PDAM Tirta Bhagasasi di Livoli Divisi Utama 2024.

Yolla Yuliana menjadi pemain voli putri Indonesia berikutnya yang bermain di luar negeri. Pada September 2024, Yolla resmi bergabung dengan klub voli Jepang, Tokyo Sunbeams.

Perempuan kelahiran Bandung, 16 Mei 1994 ini tampil bersama Tokyo Sunbeams pada V League atau Liga Voli kasta kedua Jepang musim 2024/2025. Hal ini menjadi pengalaman pertama Yolla berkarier di luar negeri.

Sebelumnya, Yolla membela beberapa klub Indonesia seperti Jakarta Elektrik PLN, Jakarta Petramina Fastron, Bandung BJB Tandamata, Jakarta BNI46, Manokwari Valeria Papua Barat, ALKO Bandung, hingga Gresik Petrokimia.

Rivan Nurmulki merupakan pemain voli kelahiran Jambi, 16 Juli 1995 yang pernah beberapa kali bergabung dengan klub luar negeri. Pada 2018/2019, Rivan pernah bermain untuk klub Thailand, Nakhon Ratchasima The Mall dan meraih MVP di musim tersebut.

Dua musim berikutnya, Rivan kembali merantau ke Jepang untuk membela klub VC Nagano Tridents. Sepulangnya ke Indonesia pada 2022, Rivan sempat membela klub Indonesia seperti Surabaya BIN Samator, Jakarta STIN BIN, dan Tim Jatim.

Pada gelaran Proliga 2024, ia membela klub Jakarta STIN BIN dan masuk 10 besar top skor di turnamen bergengsi tersebut. Pada Oktober 2024, Rivan kembali ke Jepang, tapi kali ini bergabung dengan Wolfdogs Nagoya di Liga Voli Jepang 2024/2025.

Nizar Zulfikar menambah daftar panjang pemain voli Indonesia yang berkarier di klub luar negeri. Pada Oktober 2024, Nizar resmi bergabung dengan klub Thailand yang pernah diperkuat Yuda Mardiansyah, Diamond Food Fine Chef.

Bergabungnya Nizar ke Diamond Food menjadi pengalaman pertamanya berkarier di luar negeri. Pemain kelahiran 9 Desember 1994 ini sebelumnya membela beberapa klub Indonesia seperti Tim Jatim, Tim Kalbar, Jakarta Bhayangkara Presisi, STIN Pasundan, dan Surabaya Bhayangkara Samator.

Itulah tadi daftar pemain voli Indonesia yang pernah main di klub luar negeri pada 2024. Kira-kira siapa lagi yang akan jadi pemain abroad?