7 Pemain yang Lolos World Tour Finals 2025 Tanpa Meraih Gelar Juara

Daftar ini dimulai dengan tunggal putra andalan Prancis, Christo Popov. Dari delapan tunggal putra yang lolos World Tour Finals 2025, ia menjadi satu-satunya yang tidak mengantongi gelar juara di turnamen World Tour saat periode kualifikasi. Ia sejatinya pernah menembus final dua kali saat bermain di rumahnya sendiri, yakni French Open 2025, dan Swiss Open 2025. Sayangnya, saat itu dia gagal merengkuh gelar juara dan harus puas menjadi runner-up.

Di sektor tunggal putri, ada dua peserta World Tour Finals 2025 yang lolos tanpa merebut gelar juara turnamen World Tour. Salah satunya adalah Han Yue asal China. Ia menembus World Tour Finals 2025 tanpa mengantongi gelar juara. Meskipun begitu, ia sukses menembus final beberapa kali. Ia sempat mencicipi final Malaysia Masters 2025, China Open 2025, Hong Kong 2025, dan China Masters 2025. Namun, ia menelan kekalahan pada empat turnamen tersebut. Pada tiga turnamen pertama, ia kalah dari rekan senegaranya, yakni Wang Zhi Yi. Sementara itu, di China Masters 2025 ia kalah dari An Se Young asal Korea Selatan.

Tunggal putri lainnya yang lolos World Tour Finals 2025 tanpa meraih gelar juara adalah Putri Kusuma Wardani. Tunggal putri terbaik Indonesia itu kesusahan dalam berburu gelar juara di turnamen World Tour 2025. Pencapaian terbaiknya adalah menembus final Hylo Open 2025 dan Australian Open 2025 yang sama-sama berakhir sebagai runner-up. Secara berurutan ia dikalahkan Mia Blichfeldt asal Denmark dan An Se Young dari Korea Selatan.

Berikutnya, pemain yang lolos World Tour Finals 2025 tanpa meraih gelar juara adalah Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Ganda putra kenamaan India itu tembus World Tour Finals 2025 dengan pencapaian terbaik sebagai runner-up pada dua turnamen World Tour 2025. Mereka kalah pada partai final saat berlaga di Hong Kong Open 2025 dan China Masters 2025 . Kekalahan mereka dapatkan dari Liang Wei Keng/Wang Chang asal China dan Kim Won Ho/Seo Seung Jae asal Korea Selatan.

Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani menjadi pemain berikutnya yang lolos World Tour Finals 2025 tanpa meraih gelar juara. Hasil terbaik ganda putra Indonesia itu di turnamen World Tour 2025 adalah menjadi runner-up. Mereka finis sebagai runner-up pada tiga turnamen, yakni Indonesia Open 2025, Macau Open 2025, dan Hylo Open 2025. Pada tiga turnamen tersebut, secara berurutan mereka kalah dari Kim Won Ho/Seo Seung Jae asal Korea Selatan, Junaidi Arif/Yap Roy King asal Malaysia, dan Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi Lin asal Taiwan.

Pemain berikutnya yang masuk daftar ini adalah Rin Iwanaga/Kie Nakanishi. Ganda putri Jepang itu juga masih nihil gelar juara turnamen World Tour 2025. Mereka sejatinya rajin menembus final. Ada lima turnamen yang berhasil mereka lewati hingga partai final. Sayangnya, dari jumlah itu tidak ada yang berakhir sebagai juara. Mereka kalah pada final Singapore Open 2025, Hong Kong Open 2025, Korea Open 2025, Arctic Open 2025, dan Japan Masters 2025.

Terakhir, pemain yang lolos World Tour Finals 2025 tanpa meraih gelar juara adalah Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie asal Malaysia. Pasutri ganda campuran itu bahkan tidak pernah melenggang hingga final di turnamen World Tour 2025. Hasil terbaik mereka hanya mencapai semifinal di Malaysia Open 2025 dan India Open 2025. Dengan catatan itu, mereka menjadi satu-satunya peserta World Tour Finals 2025 yang tidak merasakan final turnamen World Tour 2025.

Akan menarik menantikan kiprah tujuh pemain di atas. Mereka datang tanpa berbekal gelar juara dan akan menghadapi nama-nama tenar yang naik turun podium tertinggi selama periode pengumpulan poin. Akankah salah satu dari mereka berhasil menciptakan kejutan hingga meraih gelar juara?