PON Papua 2020 Ditunda? Menpora: Belum Resmi

Sementara, sehari sebelumnya Komisi X DPR RI mendesak pelaksanaan PON XX 2020 ditunda dan segera menetapkan kepastian waktu, tanggal, bulan, dan tahun penyelenggaraan, dengan tetap melanjutkan pembangunan infrastruktur PON XX dan memelihara venue yang sedang dan telah dibangun dengan memerhatikan protokol kesehatan COVID-19. Hal itu jadi kesimpulan saat menggelar rapat dengan Komisi X.

Hanya saja, Zainudin mengatakan belum ada keputusan dari Menpora untuk menunda pergelaran PON tahun ini. "Diskusi dengan KONI, ada juga permintaan dari cabor-cabor, KONI daerah untuk menunda ajang itu. Jadi aspirasi untuk tunda PON datang dari berbagai pihak, tapi tentu tugas saya adalah membuat semua itu jadi laporan kepada presiden," lanjut dia.

Dirinya pun tentu punya keinginan supaya opsi mana yang dipilih segera diputuskan. Tapi, hal itu harus melalui rapat terbatas bersama kabinet untuk membahas PON 2020. Oleh karenanya, Zainudin sudah mengajukan jadwal ratas kepada sekretaris kabinet.

"Saya kemarin tak menyampaikan itu dalam raker karena keputusan PON 2020 ini di rapat kabinet. kewajiban saya sebagai menteri ya harus melaporkan itu dalam rapat kabinet kepada Presiden, baru itu bisa diputuskan," kata politisi partai Golkar ini.

Terlebih, dengan meluasnya wabah, pengerjaan fasilitas di sana hampir terhenti. Hanya sebagian saja yang masih jalan, sebab pemberlakuan pembatasan sudah dilakukan di Papua. Walhasil, para pekerja tak bisa mengerjakan proyek itu seperti kondisi normal.

"Pemprov Papua sudah lakukan itu, jadi ini menyulitkan pekerja yang tengah membangun venue maupun tempat untuk penginapan, khusus tenaga kerja dari luar Papua, mobilitas terkendala dan terganggu," ujar politisi asal Gorontalo tersebut.

Namun demikian, Zainudin menolak jika sudah menentukan jadwal baru untuk penyelenggaraan PON tahun depan. Menurut dia, tanggal dan waktunya masih belum pasti, yang menyebutkan Oktober 2021 merupakan usulan dari beberapa pihak saja, termasuk KONI.

"Tadi ada opsi lain Maret, tapi kemudian ada pertimbangan bulan Maret anggaran di daerah belum semuanya keluar. PON 2020 ini pembiayaan dari APBD. itu hasil diskusi dengan KONI, yang dapat masukan dari KONI daerah," bebernya.

Zainudin  sendiri berpendapat, idealnya jadwal baru itu digelar pada Oktober 2021. Sebab, tahun 2021 jadi kalender yang sangat padat, seperti gelaran Piala Dunia U-20 dan jadwal tunda Olimpiade yang dihelat pertengahan Agustus 2021, termasuk SEA Games 2021, plus kegiatan di dalam negeri lainnya.

"Tapi itu pun masih akan tergantung dengan meredanya wabah COVID-19. Kalau ternyata COVID-19 belum selesai ya kita belum bisa. Tapi kita siapkan itu," ujar Zainudin lagi.