Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Menpora Zainudin Amali dalam acara penutupan festival kopi di sekitar Terminal Mesran, Jalan Koti, Kota Jayapura (IDN Times/Ilyas Mujib).

Jakarta, IDN Times - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 akan berakhir pada Jumat (15/10/2021). Sempat diragukan, pada akhirnya penyelenggaraan PON Papua di masa pandemik COVID-19 berhasil diselesaikan dengan mempertandingkan 54 cabang olahraga dan diikuti 34 provinsi.

Memang, PON Papua tak berjalan sempurna. Sempat muncul sejumlah masalah pula seperti kasus COVID-19 di lingkup event yang jumlahnya cukup tinggi. Namun, pada akhirnya itu bisa ditangani.

1. Berjalan sukses

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali dalam konferensi pers pengukuhan dan pelepasan kontingen Indonesia untuk Olimpiade Tokyo 2020. (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, menyatakan jika PON XX Papua berjalan sukses. Sempat menghadapi berbagai keraguan dari berbagai pihak, tapi akhirnya semuanya terbantahkan oleh kerja keras dari berbagai pihak.

"Saat ada kekhawatiran akan gagal, akhirnya PON berjalan sukses. Ini semua berkat arahan pak Presiden yang bersikeras PON harus tetap berjalan. Akhirnya, kami mampu memupus semua kekhawatiran," kata Zainudin.

2. Khawatir jadi klaster COVID-19

Editorial Team