Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Profil Kevin Sanjaya Sukamuljo, Umumkan Gantung Raket

Kevin Sanjaya (instagram.com/kevin_sanjaya)

Atlet bulu tangkis dunia asal Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo memutuskan gantung raket pada Kamis (16/5/2024). Kevin secara pribadi mengumumkan kabar tersebut lewat akun Instagramnya. Kabar ini sontak membuat banyak penggemar bulu tangkis sedih.

Dalam unggahan Instagramnya, Kevin bercerita tentang alasannya pensiun dari bulu tangkis. Mulai dari cedera bahu yang tak kunjung membaik sejak 2017 hingga diskusi dengan PBSI yang tak menemukan titik terang.

Bagaimana perjalanan Kevin Sanjaya selama berkarier di dunia bulu tangkis? Simak profil selengkapnya di bawah ini.

1. Tekuni bulu tangkis sejak usia 5 tahun

Kevin Sanjaya Sukamuljo (Instagram.com/@kevin_sanjaya)

Kevin Sanjaya Sukamuljo lahir pada 2 Agustus 1995 di Banyuwangi, Jawa Timur. Kevin merupakan anak terakhir dari pasangan Sugiarto Sukamuljo dan Winartin Niawati.

Kevin sendiri mulai menekuni bulu tangkis sejak usia lima tahun. Kemudian saat duduk di sekolah dasar, Kevin sudah bergabung ke klub bulu tangkis PB Sari Agung yang berbasis di tanah kelahirannya, Banyuwangi.

2. Gabung PD Djarum sebagai pemain tunggal

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di India Open 2023 (dok. PP PBSI)

Pada usia 12 tahun, Kevin Sanjaya sudah merantau ke Kudus, Jawa Tengah untuk mengejar cita-citanya sebagai atlet profesional. Saat itu, Kevin mengikuti audisi umum PB Djarum untuk pertama kalinya. Sayangnya, Kevin gagal lolos ketika itu.

Belum menyerah, Kevin kembali mencoba peruntungannya setahun kemudian. Kevin berhasil lolos seleksi dan resmi bergabung ke klub PB Djarum Kudus.

Menariknya, Kevin ternyata memulai karier di PB Djarum sebagai pemain tunggal putra. Namun, Kevin justru dianggap kurang potensial sebagai pemain tunggal.

Salah satu pelatih PB Djarum ketika itu, Ade Lukas yang bertugas mengevaluasi pemain tunggal putra yang kurang menunjukkan performa baik justru melihat potensi besar dari Kevin Sanjaya di sektor ganda. Meski sempat menolak, Kevin akhirnya mau berpindah haluan.

Dengan skill mumpuni dan binaan pelatih yang berkualitas, karier Kevin sebagai atlet ganda putra terus melejit. Pada 2013, Kevin berhasil masuk Pelatnas PBSI di Cipayung, Jakarta.

3. Gonta-ganti pasangan di lapangan

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya(bwfworldtour.bwfbadminton.com)

Sepanjang kariernya, Kevin Sanjaya pernah berpasangan dengan beberapa orang. Bahkan, Kevin juga sempat tampil dalam sektor ganda campuran.

Kevin pernah berpasangan dengan Lukhi Apri Nugroho saat masih di bawah naungan PB Djarum. Mereka bahkan pernah meraih runner up Singapore International Series pada 2011.

Lalu, Kevin juga pernah berpasangan dengan Masita Mahmudin. Mereka sempat masuk babak final BWF World Junior Champion pada 2013. Ada pula Selvanus Geh yang pernah berpasangan dengan Kevin dalam meraih juara di New Zealand Open.

Kevin Sanjaya juga pernah berduet dengan Greysia Polli. Pada 2014, ganda campuran ini pernah meraih kemenangan pada Indonesia Open di babak pertama.

4. The Minions jadi peringkat 1 terlama ganda putra

Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon berjuluk The Minions, atlet ganda putra andalan Indonesia (instagram.com/kevin_sanjaya)

Pada 2015, Kevin Sanjaya pertama kali dipasangkan dengan Marcus Fernaldi Gideon. Saat itu, pelatih Chafidz Yusuf memasangkan Kevin dan Marcus karena pasangan Kevin sebelumnya, Selvanus Geh mengundurkan diri karena sakit.

Duet baru ini pun tak sia-sia. The Minions sukses menjadi pasangan yang memenangkan berbagai gelar juara internasional. Salah satu gelar yang paling disorot pada awal karier mereka adalah Asian Games 2018. Bahkan, Kevin dan Marcus tercatat sebagai peringkat 1 dunia terlama pada sektor ganda putra, yaitu pada 2017 hingga 2022.

5. Daftar prestasi Kevin Sanjaya

potret Kevin Sanjaya/Marcus Gideon sesaat setelah menyelesaikan pertandingan di Indonesia Open 2021 (twitter.com/kevgidminions)

Gelar juara yang diraih Kevin Sanjaya sepanjang kariernya sudah tak bisa dihitung jari. Kevin telah meraih puluhan gelar juara bergengsi, termasuk All England 2017 dan 2018, Asian games 2018, SEA Games 2015, hingga Piala Thomas 2020.

Berikut daftar prestasi Kevin Sanjaya sepanjang kariernya:

  • 19 gelar juara dan 6 runner up di BWF World Tour 2018-2022
  • 10 gelar juara dan 2 runner up di BWF Superseries 2017
  • 4 gelar juara dan 2 runner up di BWF Grand Prix 2014-2016
  • 2 gelar juara dan 1 runner up di BWF International Series 2011-2014
  • Medali perak Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2019
  • Medali emas Asian Games 2018
  • Medali perak SEA Games 2015
  • Medali perak Kejuaraan Dunia Junior BWF 2013

Demikianlah profil Kevin Sanjaya Sukamuljo, atlet bulu tangkis Indonesia yang putuskan pensiun di usia yang cukup muda.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yogama Wisnu Oktyandito
Yunisda DS
Yogama Wisnu Oktyandito
EditorYogama Wisnu Oktyandito
Follow Us