Jakarta, IDN Times - Tim E-sports Indonesia menyumbang medali emas dari ajang SEA Games 2023 Kamboja dari katgori PUBG mixed team. Tim Indonesia mengalahkan wakil Vietnam dan Malaysia.
Ini menjadi medali emas ketiga dari cabor e-sports sepanjang SEA Games 2023. Medali emas ini sekaligus menggenapkan kepingan emas Indonesia menjadi 70 keping sepanjang gelaran SEA Games 2023 Kamboja.
Indonesia mengirimkan dua tim di kategori PUBG dengan nama skuad INA1 dan INA2. Medali emas dipersembahkan skuad INA2 yang diperkuat Alan Raynold Kumaseh, Fazriel Haikal Aditya, Muhammad Afriza, Tengku Muhammad Septiadi Ardiansyah, dan Teuku Muhammad Kausar.
Skuad INA2 menjadi yang terbaik dengan capaian 178 poin. Tim Indonesia mengalahkan Vietnam 1 (152 poin) yang meraih medali perak serta Vietnam 2 (151 poin) dan Malaysia (145 poin) yang meraih medali perunggu.
Medali emas ini menjadi emas ketiga yang berhasil disumbangkan tim e-sports Indonesia. Beregu putri di kategori Mobile Legends MLBB putri berhasil menyumbang medali emas pertama.
Medali emas kedua datang dari kategori Valorant. Sempat drama karena merasa dicurangi Singapura di babak final, skuad Garuda terus berupaya meminta keadilan hingga dinyatakan berhak atas emas bersama di kategori ini.
Skuad e-sports Indonesia juga menyumbang medali perak lewat kategori game CrossFire. Timnas Indonesia takluk melawan Vietnam di babak grand final.
Skuad Garuda secara total sukses memenuhi target medali SEA Games 2023 Kamboja yang ditetapkan. Semula, skuad Garuda diharapkan bisa membawa pulang minimap 60 medali emas dari Kamboja.
Lifter putri Indonesia, Juliana Klarisa, adalah sosok yang menggenapkan perolehan medali emas Indonesia menjadi 60 keping.
Medali emas itu diraih Juliana saat beraksi di cabang olahraga angkat besi putri nomor 55 kilogram. Dia mendapat poin tertinggi, usai membukukan total angkatan 186 kilogram, dalam final yang digelar di Olympic Complex, Phnom Penh, Minggu (14/5/2023).