Rekam Jejak Maverick Vinales dan Aleix Espargaro di MotoGP Argentina

Maverick Vinales memiliki rekam jejak positif di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina. Pembalap berjuluk Top Gun itu mampu berdiri di podium tertinggi di bawah naungan tim Movistar Yamaha MotoGP.

Meski begitu, pada 2018 dan 2019, Vinales tidak mampu meraih kemenangan. Pada 2018, ia hanya mampu finis di urutan ke-5. Pada 2019, Vinales terlibat kecelakaan dengan sesama pembalap Yamaha, Franco Morbidelli.

Maverick Vinales memang belum memperlihatkan performa apik seperti saat bersama Yamaha. Hal itu dipengaruhi karakteristik motor yang berbeda antara Aprilia dan Yamaha. Vinales perlu melakukan sejumlah adaptasi, baik itu dengan motor atau gaya balapnya.

Pada dua seri awal MotoGP 2022, ia hanya mampu mengumpulkan empat poin. Itu menempatkan dirinya di urutan ke-16 klasemen sementara. Namun, menurut Vinales, MotoGP Indonesia merupakan momentum baik untuk memulai tren positif bersaing di depan.

“Meskipun hasilnya bukan yang kita inginkan, itu adalah akhir pekan positif. Akhir pekan ini menjadi momentum penting sejak bergabung dengan Aprilia,” ujar Vinales seperti dikutip situs resmi MotoGP.

Berbeda dengan rekam satu timnya saat ini, Aleix Espargaro memang belum pernah mencicipi manisnya podium Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina. Sejak 2014 hingga 2019, finis di urutan ke-7 adalah pencapaian terbaiknya. Itu pun saat masih bersama Suzuki Ecstar pada 2016.

Pada 2017, musim perdana bersama Aprilia, Aleix Espargaro tidak mampu menyentuh garis finis. Bahkan, kegagalan itu kembali dirasakan pada 2018. Pencapaian terbaik Espargaro bersama Aprilia di Argentina adalah finis di urutan ke-9 pada 2019.

Aleix Espargaro memperlihatkan tren positif pada dua seri awal MotoGP 2022. Ia konsisten menghasilkan poin dengan finis di urutan ke-4 pada seri pembuka MotoGP Qatar dan finis di urutan ke-9 pada seri kedua MotoGP Indonesia.

Performa apik pada dua seri awal menempatkannya di urutan ke-7 dengan selisih sepuluh poin dari pimpinan klasemen sementara Enea Bastianini. Apabila terus konsisten, bukan tidak mungkin Espargaro menjadi salah satu pembalap pesaing titel juara dunia MotoGP 2022.

“Kami memulai musim ini dengan langkah baik. Secara beruntun, kami mendapat poin, dan tren positif ini harus terus dipertahankan sebelum kembali ke Eropa,” ujar Aleix dikutip Crash.

Maverick Vinales sudah melewati masa-masanya bersama Yamaha. Kini, ia menatap masa depan dengan yakin bersama Aprilia.

Perubahan jadwal sesi latihan bebas MotoGP membuat pembalap bernomor 12 itu merasa dirugikan. Kendati demikian, Vinales optimis mampu meraih hasil maksimal pada seri ketiga MotoGP Argentina.

Vinales perlu melakukan banyak penyesuaian, sebab lintasan balap saat ini merupakan hal baru baginya bersama Aprilia. Ia akan mencoba memulai semuanya dari awal dan berupaya untuk sesegera mungkin menemukan karakter barunya. 

"Saya cukup puas dengan apa yang saya kerjakan. Musim masih panjang walaupun saya tidak berekspektasi terlalu tinggi,” ujar Vinales dikutip Speedweek.

Pandangan Aleix Espargaro sejak kedatangannya terfokus pada kondisi lintasan Sirkuit Termas de Rio Hondo. Menurutnya, kondisi lintasan saat ini kotor. Namun, ia memaklumi alasan kenapa hal tersebut bisa terjadi.

"Lintasan ini tidak pernah digunakan. Lintasan kotor, tidak ada garis, bahkan tidak ada jejak ban di aspal. Hal itu memperlihatkan bahwa lintasan ini sudah lama tidak digunakan," ujar Aleix dikutip Speedweek.

Menatap seri ketiga MotoGP Argentina, ia mengaku optimis, walaupun dihadapkan dengan kenyataan perubahan jadwal latihan bebas. Kondisi ini menurutnya membuat stres, karena pada Sabtu mereka harus meraih waktu tercepat dan pengaturan terbaik tanpa beristirahat.

Setelah menunggu lama, Aprilia mampu meraih podium pertama di Sirkuit Silverstone, Inggris. Momen itu terjadi pada 2021 lalu. Aleix Espargaro merupakan pembalap yang mencatatkan namanya sebagai pembalap pertama Aprilia yang berdiri di atas podium kelas utama MotoGP.

Momen itu tidak diraih dengan mudah. Espargaro terlibat pertarungan sengit dengan Jack Miller dari tim Ducati Corse. Dalam video yang diunggah situs resmi MotoGP, momen itu tampak mengharukan.

Walaupun belum meraih podium lagi, perjuangan Aleix Espargaro bersaing di grup terdepan pada tiap seri MotoGP memberi keseruan tersendiri bagi pencinta balap MotoGP. Menurut kamu, mampukah duo pembalap Aprilia, Maverick Vinales dan Aleix Espargaro, bersaing di MotoGP 2022 di Argentina? Layak ditunggu!