Cetak Sejarah, Greysia/Apriyani Lengkapi Emas Indonesia di Olimpiade
Atlet ganda putri Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu (instagram.com/greyspolii)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cabang olahraga bulu tangkis kembali membuat sejarah dalam perhelatan olahraga terbesar di dunia, kali ini melalui sektor ganda putri. Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berhasil mencetak sejarah baru dengan meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.
Dengan kemenangan ini, Greysia/Apriyani sudah melengkapi koleksi emas bulu tangkis Indonesia di Olimpiade dan ini juga merupakan emas satu-satunya yang diraih oleh Indonesia dari cabang bulu tangkis.
1. Tak diunggulkan, Greysia/Apriyani melesat ke final Olimpiade
Atlet ganda putri Indonesia peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Greysia Polii/Apriyani Rahayu (instagram.com/bwf.official)Greysia Polii/Apriyani Rahayu berada di grup A pada babak penyisihan grup bersama Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean (Malaysia), Lauren Smith/Chloe Birch (England), dan Sayaka Hirota/Yuki Fukushima (Jepang).
Raih kemenangan penuh, Greysia/Apriyani sukses keluar sebagai juara grup A pada babak penyisihan grup. Kemudian, mereka menang dramatis atas pasangan China, Du Yue/Li Yinhui (China) di babak delapan besar.
Greysia/Apriyani dipastikan lolos ke final Olimpiade Tokyo setelah mampu menyudahi perlawanan ganda putri Korea, Lee So Hee/Shin Seung Chan, dengan dua set langsung pada babak semfiinal Olimpiade Tokyo 2020.
2. Perbedaan usia tidak memengaruhi semangat juang
Atlet ganda putri Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu (instagram.com/greyspolii)Olimpiade Tokyo 2020 merupakan olimpiade ketiga yang diikuti oleh Greysia Polii. Sementara itu, bagi Apriyani, ini adalah debutnya di olimpiade. Greysia yang berusia 33 tahun ini mampu menjadi penyeimbang bagi Apriyani yang terpaut usia 10 tahun lebih muda darinya.
Greysia berhasil menjadi mentor sekaligus partner yang baik bagi Apriyani. Sejak dipasangkan pada tahun 2017, keduanya juga sudah banyak meraih gelar di berbagai pertandingan Internasional hingga kini menduduki peringkat 6 dunia.
Baca Juga: 10 Meme Greysia Polii/Apriyani Raih Emas Olimpiade 2020 yang Kocak Pol
3. Harapan satu-satunya Indonesia untuk mempertahankan tradisi emas
Editor’s picks
Atlet ganda putri Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu (instagram.com/greyspolii)Setelah beberapa wakil Indonesia dipastikan gugur di Olimpiade Tokyo 2020 ini, Greysia/Apriyani justru membawa angin segar bagi tim merah putih ketika memastikan diri lolos ke babak final Olimpiade Tokyo 2020.
Ganda putri Indonesia ini menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang mampu menembus partai final di Olimpiade Tokyo 2020. Berhadapan dengan ganda putri terbaik China, Chen Qingchen/Jia Yifan, tak membuat Greysia/Apriyani gentar meskipun hanya mengantongi tiga kali kemenangan dari sembilan kali pertemuan mereka.
4. Cetak sejarah bulu tangkis Indonesia di Olimpiade
Atlet ganda putri Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu (instagram.com/greyspolii)Sejak pertama kali Indonesia mengikuti Olimpiade, belum pernah sekali pun ada medali yang dipersembahkan untuk merah putih dari sektor ganda putri pada cabang olahraga bulu tangkis.
Ganda putri terbaik Indonesia saat ini, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, berhasil mencetak sejarah setelah dipastikan lolos ke semifinal. Tak hanya itu, Greysia/Apriyani juga akan menjadi ganda putri Indonesia pertama yang sukses meraih medali emas untuk Indonesia sepanjang olimpiade.
5. Daftar peraih medali emas Indonesia di cabor bulu tangkis
Atlet ganda putri Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu (instagram.com/r.apriyanig)Kesuksesan Greysia/Apriyani dalam meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 ini tentu merupakan prestasi baru dari cabang olahraga bulu tangkis. Medali emas dari Greysia/Apriyani ini melengkapi koleksi emas kontingen Indonesia sepanjang sejarah olimpiade.
Berikut daftar peraih medali emas untuk Indonesia dari cabang olahraga bulu tangks:
- Barcelona 1992: Alan Budi Kusuma dan Susi Susanti (tunggal putra dan putri)
- Atlanta 1996: Rexy Mainaky/Ricky Subagja (ganda putra)
- Sydney 2000: Tony Gunawan/Candra Wijaya (ganda putra)
- Athena 2004: Taufik Hidayat (tunggal putra)
- Beijing 2008: Markis Kido/Hendra Setiawan (ganda putra)
- Rio 2016: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (ganda campuran)
- Tokyo 2020: Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri)
Selamat atas kerja keras Greysia/Apriyani yang berhasil mempersembahkan medali emas pertama bagi Indonesia di cabang olahraga bulu tangkis pada Olimpiade Tokyo 2020. Dengan hasil ini, tradisi emas di bulu tangkis masih tetap terjaga. Terima kasih atas perjuangannya, Greysia/Apriyani!
Baca Juga: [BREAKING] Sejarah! Greysia Polii/Apriyani Raih Emas Olimpiade 2020
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
