Luca Marini Tak Dapat Jatah Ducati Desmosedici GP23 untuk Musim Depan

Hanya empat pembalap Ducati yang dapat motor teranyar

Ducati makin mendominasi di MotoGP. Tengok saja jumlah motor mereka di lintasan balap. Pada musim 2022, ada delapan Desmosedici yang bersaing memperebutkan posisi terdepan.

Selain pembalap tim pabrikan Ducati Lenovo dan Pramac Racing, Luca Marini menjadi satu-satunya pembalap di tim satelit debutan yang dipercaya menggeber Desmosedici GP22. Sisanya, seperti rekan setim Marini, Marco Bezzecchi, dan dua pembalap Gresini Racing masih memacu Desmosedici GP21.

Namun, Ducati punya kebijakan baru untuk musim 2023. Tak seperti tahun ini yang mengalokasikan lima motor baru, pabrikan Borgo Panigale nantinya hanya akan menyediakan empat motor teranyar. Luca Marini pun disebut tak akan dapat jatah Ducati Desmoedici GP23.

1. Ducati hanya akan sediakan empat Desmosedici GP23

Luca Marini Tak Dapat Jatah Ducati Desmosedici GP23 untuk Musim DepanJohann Zarco dan Francesco Bagnaia (motogp.com)

Sejak seri balap di Aragon, Ducati sudah memutuskan seperti apa distribusi motornya untuk musim depan. Pabrikan yang identik dengan warna merah ini hanya akan memberikan motor anyarnya untuk dua tim saja.

“Hanya tim Lenovo dan Pramac yang akan menerima motor pabrikan terbaru versi 2023,” kata Paolo Ciabatti, Direktur Olahraga Ducati Corse seperti dikutip Speedweek.

2. Luca Marini tetap kendarai GP22, Enea Bastianini bakal tunggangi GP23

Luca Marini Tak Dapat Jatah Ducati Desmosedici GP23 untuk Musim DepanLuca Marini (motogp.com)

Dengan kebijakan Ducati tersebut, artinya hanya Francesco Bagnaia dan tandem barunya, Enea Bastianini, yang akan mendapatkan Desmosedici GP23 terbaru. Begitu pun dengan rider tim Pramac Racing, Johann Zarco dan Jorge Martin.

Sementara itu, dua pembalap Mooney VR46 Racing Team, Marini dan Bezzecchi, akan mengendarai Desmosedici GP22. Juga rider tim Gresini Racing, Alex Marquez dan Fabio Di Giannantonio, akan mengandalkan versi motor yang sama.

Baca Juga: 10 Fakta Sosok Luca Marini, Tandem Marco Bezzecchi di MotoGP 2023

3. Desmosedici GP22 jangan dianggap remeh

Luca Marini Tak Dapat Jatah Ducati Desmosedici GP23 untuk Musim DepanFrancesco Bagnaia (motogp.com)

Kendati bakal jadi motor yang setahun lebih tua, bukan berarti performa Desmosedici GP22 bisa dianggap sebelah mata. Performa Bagnaia di atas lintasan bisa dijadikan contoh. Sampai dengan seri Thailand, Bagnaia sudah mengemas enam kemenangan.

“Ducati itu kuat, spesifikasi apapun bisa cepat dan bisa menang,” kata manajer tim pabrikan Ducati, Davide Tardozzi dilansir Speedweek.

4. Pada musim 2022 ini, performa Desmosedici GP21 juga kuat dan bisa menang

Luca Marini Tak Dapat Jatah Ducati Desmosedici GP23 untuk Musim DepanEnea Bastianini (motogp.com)

Di MotoGP, kekuatan Ducati memang bukan isapan jempol belaka. Enea Bastianini yang musim 2022 ini mengendarai Desmosedici GP21 juga bisa jadi patokan. Sejauh ini ia bisa merebut empat kemenangan.

Menurut Tardozzi, keputusan Ducati justru menguntungkan tim satelit dan para pembalap mudanya. Karena dengan motor yang sudah teruji andal, mereka akan memiliki banyak data yang telah dikumpulkan selama setahun terakhir.

“Lebih baik jika dua tim pelanggan (satelit) lainnya fokus pada motor yang sudah terbukti dengan banyak data,” kata Tardozzi.

5. Tak dapat Desmosedici GP23, Luca Marini tak masalah dengan keputusan Ducati

Luca Marini Tak Dapat Jatah Ducati Desmosedici GP23 untuk Musim DepanLuca Marini (motogp.com)

Luca Marini kini terlihat makin nyaman di atas Desmosedici GP22. Meski tanpa motor teranyar Ducati, Marini yakin masih bisa tampil kompetitif untuk musim depan.

“Aku pikir aku punya motor yang bagus dengan potensi yang bagus. Kami melihat itu di setiap balapan. Kami bisa berjuang untuk merebut podium.

Selain itu, tahun kedua dengan tim yang sama berarti kami lebih mengenal satu sama lain. Oleh karena itu, aku percaya (bisa tampil baik),” kata Marini dilansir Speedweek.

Berikut ini pembalap tim Ducati untuk musim 2023:

  • Lenovo Ducati (Desmosedici GP23): Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini;
  • Pramac Racing (Desmosedici GP23): Johann Zarco dan Jorge Martin;
  • Mooney VR46 Racing Team (Demosedici GP22): Luca Marini dan Marco Bezzecchi; dan
  • Gresini Racing (Desmosedici GP22): Alex Marquez dan Fabio Di Giannantonio.

 

Ducati masih berburu gelar juara dunia. Francesco Bagnaia jadi calon terkuat untuk mengamankan gelar musim ini. Untuk musim depan, bakal segarang apa ya performa Ducati?

Baca Juga: Luca Marini Menikmati Perkembangannya di MotoGP, Cocok dengan Ducati

Ryan Budiman Photo Verified Writer Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya