McLaren punya modal bagus saat menghadapi balapan utama GP Qatar 2025. Oscar Piastri berhasil meraih pole position dan Lando Norris menempati posisi start kedua. Situasi tersebut memperbesar peluang McLaren menorehkan kemenangan di Lusail International Circuit.
Piastri bisa memangkas jarak poin dari Norris agar perebutan gelar juara berlanjut di GP Abu Dhabi. Itu dapat terjadi apabila Piastri meraih kemenangan atau setidaknya finis di depan Norris. Di sisi lain, kemenangan akan membuat Norris menyegel titel juara Formula 1 untuk pertama kalinya tanpa perlu menunggu seri pemungkas.
Selepas lampu start padam, Piastri langsung memimpin balapan. Sementara itu, Norris justru melorot ke posisi ketiga setelah disalip Max Verstappen. Pada lap ketujuh, bendera kuning berkibar setelah Nico Huelkenberg berkontak dengan Pierre Gasly di tikungan pertama. Insiden tersebut menyebabkan safety car masuk untuk memandu jalannya balapan.
Situasi tersebut dimanfaatkan sejumlah pembalap untuk melakukan pergantian ban. Salah satu yang melakukannya adalah Max Verstappen yang berganti menggunakan ban medium baru. Di lain pihak, Piastri dan Norris tetap berada di trek hingga balapan kembali berjalan normal pada akhir lap kesepuluh.
Piastri baru melakukan pergantian ban kepada jenis medium pada lap 24. Berselang satu lap, Norris masuk ke pit untuk mengganti ban kepada jenis yang sama. Alhasil, posisi pimpinan balapan berpindah tangan kepada Verstappen.
Pada akhir lap 32, Verstappen mengganti ban kepada jenis hard sehingga kembali menempati posisi ketiga setelah keluar pit lane. Setelah itu, Piastri melakukan pit stop kedua pada lap 42 dan Norris menjalani hal yang sama pada lap 44. Piastri dan Norris sama-sama mengganti ban kepada jenis hard. Keadaan tersebut kembali menempatkan Verstappen sebagai pemimpin balapan.
Verstappen terus berada di posisi terdepan hingga akhir balapan. Pembalap Red Bull itu finis di depan Piastri dengan keunggulan 7,995 detik atas Piastri. Meski sempat melorot ke posisi kelima setelah pit kedua, Norris melintasi garis finis di posisi keempat setelah menyalip Kimi Antonelli pada lap pemungkas.