Serba-Serbi Promosi Darryn Binder ke MotoGP 2022

Darryn Binder penuh kontroversi

Jakarta, IDN Times - Setelah nama Luca Marini mencuat di awal musim 2021 lalu, kini ada satu nama lagi yang diprediksi menarik perhatian pada gelaran MotoGP 2022. Dia adalah adik dari Brad Binder, Darryn Binder.

Darryn dipastikan promosi dari Moto3 setelah tim RNF Yamaha merekrutnya untuk bertandem dengan Andrea Dovizioso. Namun, promosinya Darryn ini dipenuhi dengan serba-serbi. Apalagi, Darryn tidak mencicipi kelas Moto2 lebih dulu.

Baca Juga: Resmi di MotoGP, Darryn Binder Tidak Peduli Siapa yang Mengkritik

1. Sebuah langkah yang berisiko

Serba-Serbi Promosi Darryn Binder ke MotoGP 2022Darryn Binder dan Brad Binder (motorsport-total.com)

Bos RNF Yamaha, Razlan Razali, mengakui bahwa kepindahan Darryn dari Moto3 langsung ke MotoGP merupakan langkah yang berisiko. Namun, dia tidak khawatir. Ada banyak orang berpengalaman yang bisa menolongnya di RNF Yamaha nanti.

"Ya, saya akui ini (Darryn naik ke MotoGP) menghadirkan risiko besar buat kami. Namun, kami punya banyak orang berpengalaman di tim yang bisa membantunya. Kami akan melihat perkembangannya dengan cermat," ujar Razlan, dilansir Motorsport.

Razlan juga mengaku, kritik akan selalu ada atas langkah yang diambil RNF Yamaha ini. Namun, dia tetap yakin bahwa Darryn adalah pembalap berpotensi. Dia bisa memberikan sesuatu bagi RNF Yamaha di musim 2022 nanti.

"Tentu, kritik akan hadir saat ada pembalap dari Moto3 langsung naik ke MotoGP. Itu normal. Namun, saya percaya padanya. Saya melihat ada potensi yang besar dalam diri Darryn," ujar Razlan.

2. Darryn tidak disukai pembalap lain

Serba-Serbi Promosi Darryn Binder ke MotoGP 2022Darryn Binder saat sesi tes resmi MotoGP di Sirkuit Jerez. (motogp.com)

Darryn menyadari, banyak pembalap MotoGP yang tidak menyukainya. Itu karena beberapa aksi yang dilakukan saat di Moto3. Salah satunya, ketika dia menabrak Denis Foggia di Algarve. Tindakan ini membuatnya didiskualifikasi.

Beberapa pembalap MotoGP mengomentari hal ini. Andrea Dovizioso, rekan setim Darryn, menyebut itu adalah tindakan salah. Francesco Bagnaia bahkan sampai mengutarakan gagasan penerapan lisensi untuk bisa membalap di Moto3 sampai MotoGP.

Merespons semua ketidaksukaan itu, Darryn tetap santai. Dia terbuka kepada siapa pun pembalap yang ingin bicara padanya. Dia juga siap untuk melakukan pekerjaannya, yakni meraih hasil terbaik di MotoGP 2022.

"Saya akan bicara dengan siapa pun yang mau. Saya senang. Tetapi ya kadang ada saja yang berlebihan, termasuk komentar-komentar. Namun, semua punya opininya masing-masing. Saya hanya ingin melakukan pekerjaan saya," ujar Darryn, dilansir "GPOne".

3. Capaian Darryn di Moto3

Serba-Serbi Promosi Darryn Binder ke MotoGP 2022Darryn Binder (motogp.com)

Selama di Moto3, capaian Darryn Binder memang tidak bagus-bagus amat. Sejak 2015, dia tidak pernah merengkuh gelar juara sekalipun. Paling banter, musim lalu dia sukses menduduki peringkat ketujuh gelaran Moto3 2021.

Alhasil, menilik catatannya ini, banyak yang meragukan Darryn Binder di MotoGP 2022. Apalagi, dia disebut pembalap serampangan. Akan tetapi, kehadirannya akan jadi menarik. Akankah dia seperti Marco Simoncelli yang menggebrak di musim 2010 dan 2011 silam?

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya