Jeka Saragih Titip Pesan ke Jokowi: Pak Jalanan Kampung Saya Rusak!  

Jeka Saragih punya impian bangun kampung halamannya

Jakarta, IDN Times - Usai berhasil menembus final Road to UFC, petarung Indonesia, Jeka Asparido Saragih, langsung melayangkan permintaan. Dia ingin bertemu dengan Presiden Joko Widodo demi mengutarakan aspirasinya.

Jeka mengaku mau memberikan gambaran soal buruknya kondisi kampung halamannya kepada Jokowi. Sebab, diakui pria asal Simalungun itu, kampung halamannya perlu dibantu.

"Saya mau jumpa pak Presiden Joko Widodo, karena ada yang perlu disampaikan, semoga kampung halaman bisa dibangun. Jalanannya rusak banget," kata Jeka dalam konferensi pers usai laga.

Baca Juga: Jeka Saragih Ternyata Harus Jadi Juara Demi Dapat Kontrak UFC

1. Patahkan prediksi

Jeka Saragih Titip Pesan ke Jokowi: Pak Jalanan Kampung Saya Rusak!  Jeka Saragih (instagram/jekasaragih)

Dalam duel melawan Ki Won Bin, Jeka telah membalikkan prediksi semua orang. Dia bisa mengalahkan Won Bin yang jadi favorit dalam duel itu.

Maklum saja, Won Bin merupakan petarung binaan dari jagoan Korea Selatan yang berkiprah di UFC, Jung Chan Sung.

"Saya membuktikan kalau kualitas petarung Indonesia tak kalah bagus," ujar Jeka.

2. Mau istirahat dulu

Jeka Saragih Titip Pesan ke Jokowi: Pak Jalanan Kampung Saya Rusak!  Jeka Saragih di konferensi pers jelang berangkat ke Amerika Serikat, Jumat (19/8/2022). (IDN Times/Tino).

Usai tampil di semifinal Road to UFC, Jeka akan istirahat sejenak. Dia ingin memulihkan diri dan setelahnya baru berlatih lagi untuk melakoni partai final melawan Anshul Jubli.

"Saya mau istirahat dulu. Baru setelahnya kembali berlatih," kata Jeka.

Baca Juga: Habisi Petarung Korea Selatan, Jeka Saragih Cetak Sejarah di UFC

3. Belum dapat kontrak dari UFC

Jeka Saragih Titip Pesan ke Jokowi: Pak Jalanan Kampung Saya Rusak!  Jeka Saragih, petarung MMA asal Indonesia. (Dok. Mola)

Lolos ke final, Jeka ternyata belum menerima kontrak dari UFC. Pihak UFC memastikan, hanya juara Road to UFC yang akan mendapatkan kontrak untuk bertarung di turnamen mixed martial arts terbesar dan paling bergengsi dunia tersebut.

"Jeka tampil luar biasa di sepanjang turnamen. Dia punya kesempatan dan menjadi orang Indonesia pertama yang mendapat kontrak UFC dengan tampil di final," kata UFC Senior Vice President and Head of Asia, Kevin Chang, dalam pernyataan resminya.

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya