Skenario Bagnaia dan Martin untuk Rebut Gelar Juara MotoGP di Valencia

Jika melihat perolehan poin, Bagnaia lebih punya banyak kans untuk mempertahankan gelar. Ia bahkan bisa melakoni match point sejak sesi sprint hari Sabtu. Itu kesempatan emas pertamanya untuk mengungguli Martin dan menjadi juara dunia MotoGP beruntun.

Begini skenario yang bisa membuat Francesco Bagnaia langsung menyegel gelar di sesi sprint MotoGP Valencia:

• Bagnaia menang dan Martin tidak finis lebih baik dari posisi ke-3;
• Bagnaia finis posisi ke-2 dan Martin tidak finis lebih baik dari posisi ke-5;
• Bagnaia finis posisi ke-3 dan Martin tidak finis lebih baik dari posisi ke-7;
• Bagnaia finis posisi ke-4 dan Martin tidak finis lebih baik dari posisi ke-8;
• Bagnaia finis posisi ke-5 dan Martin tidak finis lebih baik dari posisi ke-9; dan
• Bagnaia finis posisi ke-6 dan Martin gagal mencetak poin.

Jika Bagnaia gagal pada salah satu skenario di atas, perebutan gelar akan berlanjut ke sesi main race hari Minggu. Skenarionya pun berubah. Apabila Martin menang pada sesi sprint dan main race, untuk merebut titel, Bagnaia perlu mencetak 16 poin atau lebih di kedua balapan tersebut. Bagnaia bisa melakukannya dengan merebut podium hari Minggu atau finis di posisi ke-5 di kedua balapan pekan ini.

Meski Bagnaia ada di atas angin, Martin masih punya kans dalam perebutan gelar. Ia masih bisa memburu titel juara dunia MotoGP 2023 di sesi main race. Syaratnya, ia harus finis di posisi dua besar saat sprint atau jika Bagnaia finis lebih rendah dari posisi ke-6.

Secara matematis, Martin bisa menjadi juara jika ia mengumpulkan total 22 poin atau lebih dari yang didapatkan Bagnaia di sesi sprint dan main race. Jika melihat performa Martin yang ganas di sesi sprint, Martinator masih punya kesempatan besar. Pembalap Prima Pramac Racing ini pun cukup tangguh pada balapan utama.

Francesco Bagnaia dan Jorge Martin punya kekuatan masing-masing. Martin kuat pada balapan sprint, sedangkan Bagnaia banyak menang pada sesi main race. Bagnaia yang sudah mengemas 437 poin pernah merebut 7 pole position, 4 kali menang sprint, dan 6 kali menang main race. Sementara itu, Martin yang mengantongi 416 poin telah mengoleksi 4 pole position, 8 kemenangan sprint, dan 4 kemenangan main race.

Berikut ini hasil balap Francesco Bagnaia pada 19 seri Grand Prix:

• seri Portugal: P2 (kualifikasi) - P1 (sprint) - P1 (main race);
• seri Argentina: P3 (kualifikasi) - P6 (sprint) - P16 (main race);
• seri Amerika Serikat: P1 (kualifikasi) - P1 (sprint) - DNF (main race);
• seri Spanyol: P5 (kualifikasi) - P2 (sprint) - P1 (main race);
• seri Prancis: P1 (kualifikasi) - P3 (sprint) - DNF (main race);
• seri Italia: P1 (kualifikasi) - P1 (sprint) - P1 (main race);
• seri Jerman: P1 (kualifikasi) - P2 (sprint) - P2 (main race);
• seri Belanda: P2 (kualifikasi) - P2 (sprint) - P1 (main race);
• seri Inggris: P4 (kualifikasi) - P14 (sprint) - P2 (main race);
• seri Austria: P1 (kualifikasi) - P1 (sprint) - P1 (main race);
• seri Catalunya: P1 (kualifikasi) - P2 (sprint) - DNS (main race);
• seri San Marino: P3 (kualifikasi) - P3 (sprint) - P3 (main race);
• seri India: P3 (kualifikasi) - P2 (sprint) - DNF (main race);
• seri Jepang: P2 (kualifikasi) - P3 (sprint) - P2 (main race);
• seri Indonesia: P13 (kualifikasi) - P8 (sprint) - P1 (main race);
• seri Australia: P3 (kualifikasi) - sprint dibatalkan - P2 (main race);
• seri Thailand: P6 (kualifikasi) - P7 (sprint) - P2 (main race);
• seri Malaysia: P1 (kualifikasi) - P3 (sprint) - P3 (main race); dan
• seri Qatar: P4 (kualifikasi) - P5 (sprint) - P2 (main race).

Sementara itu, berikut ini hasil balap Jorge Martin hingga seri Qatar:

• seri Portugal: P3 (kualifikasi) - P2 (sprint) - DNF (main race);
• seri Argentina: P8 (kualifikasi) - P8 (sprint) - P5 (main race);
• seri Amerika Serikat: P12 (kualifikasi) - P3 (sprint) - DNF (main race);
• seri Spanyol: P3 (kualifikasi) - P4 (sprint) - P4 (main race);
• seri Prancis: P5 (kualifikasi) - P1 (sprint) - P2 (main race);
• seri Italia: P5 (kualifikasi) - P3 (sprint) - P2 (main race);
• seri Jerman: P6 (kualifikasi) - P1 (sprint) - P1 (main race);
• seri Belanda: P10 (kualifikasi) - P6 (sprint) - P5 (main race);
• seri Inggris: P7 (kualifikasi) - P6 (sprint) - P6 (main race);
• seri Austria: P12 (kualifikasi) - P3 (sprint) - P7 (main race);
• seri Catalunya: P5 (kualifikasi) - P5 (sprint) - P3 (main race);
• seri San Marino: P1 (kualifikasi) - P1 (sprint) - P1 (main race);
• seri India: P2 (kualifikasi) - P1 (sprint) - P2 (main race);
• seri Jepang: P1 (kualifikasi) - P1 (sprint) - P1 (main race);
• seri Indonesia: P6 (kualifikasi) - P1 (sprint) - DNF (main race);
• seri Australia: P1 (kualifikasi) - sprint dibatalkan - P5 (main race);
• seri Thailand: P1 (kualifikasi) - P1 (sprint) - P1 (main race);
• seri Malaysia: P2 (kualifikasi) - P2 (sprint) - P4 (main race); dan
• seri Qatar: P5 (kualifikasi) - P1 (sprint) - P10 (main race).

Hasil balap Seri MotoGP Valencia bakal jadi penentu nasib Francesco Bagnaia dan Jorge Martin. Jika Bagnaia unggul, ia akan mempertahankan titel juara dunia. Menjadi juara dunia secara beruntun adalah pencapaian spektakuler.

Namun, jika Martin yang unggul, ia akan menjadi juara dunia baru. Martin akan menjadi pembalap tim satelit yang mampu merebut titel dunia MotoGP. Siapakah yang pada akhirnya akan mendulang poin terbanyak?