Toyota Gazoo Racing Indonesia memborong dua gelar nasional di Kejurnas Slalom 2025
Anjasara Wahyu mengakui peran krusial tim Toyota Gazoo Racing dalam keberhasilannya
Alinka Hardianti juga berhasil meraih kemenangan dan menguasai kategori wanita
Jakarta, IDN Times - Toyota Gazoo Racing Indonesia sukses tampil mencolok di putaran terakhir Kejurnas Slalom 2025 di Bandung, Jawa Barat, pada akhir pekan lalu. Mereka sukses memborong dua gelar nasional, lewat aksi Anjasara Wahyu.
Anjasara mengawinkan gelar Grup A (mobil standar) dan Grup F (modifikasi). Kesuksesan tersebut sekaligus mengulang pencapaian yang pernah ia torehkan pada 2022.
Bagi Anjasara, keberhasilannya itu bukan hanya dari kepiawaiannya di balik kemudi New Agya. Dua gelar bisa dikawinkan itu tak lepas dari tangan dingin dari tim Toyota Gazoo Racing Indonesia dalam merancang kesiapan tim, guna mengarungi ketatnya persaingan di atas lintasan.
"Tim Toyota Gazoo Racing Indonesia ini dengan segenap manajemen tim teknis dan semua kru itu sudah kerja keras, sampai akhirnya saya bisa meraih gelar Juara Nasional Slalom di Grup A dan Grup F ini. Saya tahu betul bagaimana usaha tim ini untuk bisa membuat performa kami optimal, oleh karena itu dengan kepercayaan serta usaha yang telah mereka berikan, ini adalah hadiah untuk semuanya," kata Anjasara dalam keterangan resminya.
Doa yang terus dipanjatkan juga menjadi pelicin keberhasilan Anjasara. Mengingat, Anjasmara sempat terseok-seok di posisi enam klasemen, sebelum menyabet dua gelar.
"Bagi saya, itu tidak hanya hasil kerja keras tim Toyota Gazoo Racing Indonesia. Namun, bagi saya itu ada campur tangan Tuhan yang mampu memberikan keberuntungannya untuk saya," ujar Anjasara.
Bukan hanya Anjasara yang berhasil naik podium. Toyota Gazoo Racing Indonesia juga sukses merayakan kemenangan yang diraih oleh Alinka Hardianti, sekaligus menguasai kategori wanita.
Adrianza Yunial dan Naufal Shafwan juga sukses mempersembahkan gelar nasional untuk Kelas Tandem, Tim A, serta Tim F.
"Alhamdulillah pastinya senang banget dan bersyukur bisa mempertahankan gelar Juara Nasional Wanita di Kejurnas Slalom. Sebenarnya persaingannya sudah mulai ketat, dan tantangannya ada 2 yakni dari lawan yang harus saya hadapi serta setup mobil yang terus mengalami penyempurnaan. Tapi walaupun tahun ini kita masih tahap development yang cukup sulit, namun akhirnya usaha kita membuahkan hasil yang sangat manis," imbuh Alinka.