Tunda Bulan Madu Demi All England, Gregoria: Mikha Mengerti
- Gregoria Mariska Tunjung tunda bulan madu demi persiapan All England 2025.
- Mikha Angelo sangat mengerti kondisi Gregoria sebagai atlet nasional dan sudah punya kesepakatan terkait hal ini.
- Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI menegaskan persiapan Gregoria menuju All England 2025 berjalan normal.
Jakarta, IDN Times - Tunggal putri Indoneia, Gregoria Mariska Tunjung angkat bicara soal keputusannya menunda bulan madu demi All England 2025. Dia melakukan itu demi persiapan yang maksimal.
Gregoria sendiri menikah dengan Mikha Angelo pada 21 Februari 2025 di Bandung, Jawa Barat. Namun, persiapan menuju turnamen BWF Super 1000 membuat Gregoria dan Mikha terpaksa menunda bulan madu mereka lebih dulu.
Gregoria sudah kembali ke Pelatnas PBSI dan berlatih untuk turun berlaga di turnamen bulu tangkis tertua dunia tersebut
1. Sudah punya kesepakatan dengan suami
Komitmen Gregoria untuk bulu tangkis Indonesia tak perlu dipertanyakan lagi. Dia bahkan rela menunda bulan madunya demi melakukan persiapan jelang All England 2025 yang rencananya berlangsung di Birmingham, Inggris pada 11-16 Maret 2025.
Soal bulan madu, Grego, sapaan akrab Gregoria, menjawab bahwa dia dan suaminya sudah punya kesepakatan. Dia bersyukur Mikha sangat mengerti kondisinya sebagai atlet nasional.
“Mikha sangat mengerti aku. Sejak awal kami sudah ngomong, kondisi-kondisi aku sebagai atlet nasional bagaimana. Ada pertandingan-pertandingan yang harus aku ikuti yang jadwalnya mungkin harus mengorbankan agenda-agenda pribadi,” kata Gregoria dalam keterangan tertulis PBSI.
2. Persiapan Gregoria berlangsung normal
Kepala Bidang Pembinaan Prestasi (Kabid Binpres) Pelatnas PBSI, Eng Hian menegaskan persiapan gregoria menuju All England 2025 berjalan normal. Peraih medali perunggu Olimpiade 2024 Paris tersebut menunjukkan komitmennya sesuai dengan janji kepada pelatih.
“Persiapan Grego ke All England berjalan normal, sesuai komitmen yang sudah disampaikan ke pelatih,” ujar Eng Hian.
3. Hasil All England 2024 Gregoria
Pada All England 2024, Gregoria jadi satu-satunya penjaga asa skuad tunggal putri Indonesia di turnamen bulu tangkis tertua dunia tersebut. Nama Putri KW tak masuk dala daftar skuad tahun lalu.
Pada edisi 2024 lalu, Gregoria tumbang di perempat final All England. Gregoria kalah melawan wakil Jepang, Akane Yamaguchi usai jalani laga rubber game dengan skor 10-21, 22-20, 18-21.
