Jakarta, IDN Times - Kontingen Indonesia belum bisa menambah perolehan medali saat mentas sehari jelang penutupan Asian Games 2022 Hangzhou, Sabtu (7/10/2023).
Skuad Merah-Putih masih tertahan di ranking 13 berdasarkan catatan hingga pukul 23.00 WIB. Indonesia masih mengumpulkan tujuh emas, 11 perak, dan 18 perunggu.
Lalu, bagaimana kiprah atlet Indonesia yang berkiprah di Asian Games hari ini?
Kontingen Indonesia hampir menambah medali perunggu pada hari ini. Sayangnya, Ratih Zilizati Fadhly yang turun di nomor women compoud 15 arrows 50m harus kalah dalam perebutan perunggu dari wakil India Aditi Gopichand Swami.
Karate juga gagal menambah medali Indonesia. Tampil dalam perebutan perunggu, atlet tanah air Cok Istri Agung Sanistyarani, harus mengakui keunggulan wakil Iran, Fatemah Saadati di nomor Women's Kumite 55kg.
Kemudian, lifter Indonesia Nurul Akmal, yang turun di cabor angat besi kelas 87kg, juga gagal meraih medali. Dia harus puas duduk di peringkat empat.
Dia hanya bisa meraup total angkatan 261kg, kalah dari atlet Korea Selatan, Park Hyejeong yang mengumpulkan 294kg.
Jika tak ada perubahan hingga hari penutupan besok, Indonesia menjadi negara Asia Tenggara peringkat kedua terbanyak yang mengumpulkan medali di Asian Gamees 2022. Di peringkat pertama ada Thailand yang sudah mengoleksi 12 emas, 14 perak, dan 31 perunggu.
Tim Indonesia kini menempati peringkat 13 di Asian Games 2022 Hangzhou. Posisi ini berbeda tipis dengan target yang semula ditetapkan.
Skuad Garuda sejatinya ditargetkan menutup Asian Games 2022 dengan menempati peringkat 12.
Bahkan, Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta lebih. Jokowi berkeinginan agar skuad Garuda masuk dalam jajaran 10 besar dalam pesta olahraga akbar se-Asia itu.