Veronica Burton, Guard Golden State Valkyries Pemenang MIP WNBA 2025

Veronica Burton menjalani musim debutnya di WNBA pada 2022. Ia merupakan pilihan ketujuh keselurah dalam WNBA Draft 2022 oleh Dallas Wings. Ia membela WIngs selama 2 musim. Pada 2024, ia bergabung dengan Connecticut Sun.

Pada musim keempatnya di WNBA, Burton dipilih tim anyar, Golden State Valkyries, melalui ekspansi draft pada Desember 2024 lalu. Bersama GSV, karier Burton makin cemerlang. Ia dipercaya sang kepala pelatih, Natalie Nakase, sebagai pemain inti. Burton bahkan mampu menjadi sosok pemimpin di dalam timnya.

Nakase tak segan memberikan pujian luar biasa kepada Veronica Burton. Dilansir Bleacher Report, Nakase menyebut Burton bukan hanya seorang pemain andalan, melainkan juga sosok pemimpin yang mampu mengatur tim. Penampilan Burton selalu dinantikan tim pada waktu-waktu krusial.

Veronica Burton adalah sosok kunci bagi Golden State Valkyries dalam menorehkan sejarah baru di WNBA. Valkyries adalah tim ekspansi WNBA pertama yang berhasil tampil cemerlang dan melaju ke playoff pada tahun debut. GSV menduduki posisi kedelapan dengan mengantongi 23 kemenangan dan 21 kekalahan. Ini merupakan rekor kemenangan terbanyak tim ekspansi pada debutnya dalam sejarah WNBA.

Kesuksesan Valkyries pada tahun debut ini tentu saja tak lepas dari kontribusi besar Veronica Burton. Pemain berusia 25 tahun ini menjadi guard tangguh yang tahan banting. Ia mampu mengisi peran penting Kayla Thornton yang dilanda cedera. Permainannya makin berkembang dengan menjadi eksekutor paling efisien dalam tim. Tak hanya bermain solid dalam menyerang, ia juga punya pertahanan yang tak mudah digedor lawan.

Catatan statistik pemain bernomor punggung 22 ini terbilang mengagumkan. Tak hanya membawa Golden State Valkyries menorehkan sejarah di WNBA, ia juga mengukir rekor baru dalam lembaran kariernya. Ia pun terpilih sebagai Most Improved Player WNBA 2025 dengan perolehan suara telak. Ia mengungguli rivalnya yang merupakan nama-nama besar, di antaranya: Allisha Gray (Atlanta Dream), Azura Stevens (Los Angeles Sparks), dan Natisha Hiedeman (Minnesota Lynx).

Pada musim reguler 2025 bersama GSV, Burton bermain tanpa absen dengan menorehkan rata-rata 11,9 poin, 4,4 rebound, dan 6 assist. Ia juga mengukir rekor baru dengan menjadi pemain GSV pertama yang mencetak poin tertinggi dalam 1 pertandingan (30 poin), assist terbanyak dalam 1 pertandingan (14 assist), dan menjadi pemain WNBA pertama yang mencetak rekor 24 poin, 14 assist, dan 0 turnover dalam 1 pertandingan.

Catatan tersebut bukan satu-satunya pertimbangan bagi para panelis dalam memilih Veronica Burton sebagai MIP. Penilaian utamanya adalah seberapa besar perbandingan statistiknya pada musim ini dan musim sebelumnya. Pada 2024 lalu bersama Connecticut Sun, Burton hanya mengoleksi rata-rata 3,1 poin, 1,4 rebound, dan 1,9 assist. Dengan perbandingan yang mencolok tersebut, Burton dinobatkan sebagai pemain WNBA pertama yang meningkatkan rata-rata sedikitnya 5 poin, 2 rebound, dan 2 assist dari 1 musim ke musim berikutnya.

Musim 2025 menjadi musim yang luar biasa bagi Veronica Burton di WNBA. Ia telah mengukir banyak sejarah untuk dirinya sendiri, Golden State Valkyries, dan WNBA. MIP WINBA 2025 selayaknya jatuh ke tangan guard andalan Golden State Valkyries tersebut.