Induk Organisasi Renang Nasional dan Internasional, Terlengkap

Sudah tahu belum?

Sama seperti olahraga lainnya, renang juga memiliki induk organisasi resmi yang menaunginya, baik tingkat nasional maupun internasional.

Induk organisasi renang nasional bernama Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI). Sedangkan induk organisasi renang internasional adalah Federation Internationale de Natation (FINA). Keduanya berdiri dengan sejarah dan visi misi masing-masing untuk mengembangkan dan memajukan olahraga ini.

Mau tahu lebih lengkap tentang sejarah, visi dan misi, serta tugas induk organisasi renang nasional dan internasional? Simak selengkapnya sampai akhir, ya!

1. Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI)

Induk Organisasi Renang Nasional dan Internasional, TerlengkapPersatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI), induk organisasi renang nasional (pbprsi.org)

Di atas kertas, organisasi PRSI baru didirikan dan diresmikan secara sah pada tahun 2012. Namun, sebenarnya induk organisasi renang di Indonesia ini sudah ada sejak tahun 1917.

Belanda yang menjajah Indonesia saat itu mendirikan organisasi renang di tingkat daerah dengan nama Bandungse Zwembond. Kemudian muncul organisasi-organisasi renang lainnya, seperti West Java Swemobond pada 1918, Netherland Indische Zwembond tahun 1924, dan East Java Zwembond pada 1927.

Baru beberapa tahun setelah Indonesia merdeka, tepatnya tahun 1951, didirikan organisasi renang tingkat nasional bernama Zwembond Voor Indonesia. Namun, pada 21 Maret 1951, organisasi tersebut berganti menjadi PBSI dan langsung melakukan kongres pertamanya pada tahun itu juga.

Kongres I

Kongres pertama PRSI dilaksanakan pada tahun 1951 di Jakarta. Kongres tersebut membahas mulai dari nama organisasi sampai penentuan ketua organisasi dan jajarannya. Hasilnya, PRSI memilih Prof. dr. Poerwo Soedarmo sebagai ketua umum yang pertama.

Kongres II

Kongres PRSI yang kedua diselenggarakan pada tahun 1954 di Bandung. Kongres PRSI kali ini juga membahas beberapa hal penting, termasuk pergantian ketua umum menjadi D. Soeprajogi.

Kongres III

Kongres ketiga PRSI dilaksanakan masih pada tahun yang sama. Kali ini lokasinya di Cirebon. Hasil kongres ini berupa penambahan tiga orang pengurus baru dalam tubuh PRSI.

Kongres IV

Kongres keempat PRSI dilaksanakan pada tahun 1957. Kongres ini menjadi momen penting dalam sejarah PRSI. Sebab terjadi dua kali perubahan nama yang sebelumnya Zwembond Voor Indonesia, kemudian menjadi PBSI, dan terakhir menjadi PRSI (Persatuan Renang Seluruh Indonesia).

Setelah Kongres IV, PRSI masih menyelenggarakan kongres secara rutin minimal satu kali setiap satu periode yang berlangsung empat tahun.

2. Visi dan misi PRSI

Induk Organisasi Renang Nasional dan Internasional, TerlengkapSejumlah atlet renang Indonesia berpose di sela pertandingan pada ajang ASEAN Para Games 2022 di Stadion Jatidiri Semarang, Jawa Tengah, Senin (1/8/2022). Pada hari pertama pertandingan para-renang, tim renang Indonesia berhasil meraih total 23 medali dengan rincian 7 emas, 9 perak, dan 7 perunggu. (ANTARA/Aji Styawan)

Sebagai induk organisasi renang di tingkat nasional, PRSI tentu memiliki beberapa visi dan misi yang harus diwujudkan. Berikut penjabarannya:

Visi PRSI

PRSI memiliki visi, yaitu membangun karakter dan mengharumkan nama bangsa melalui olahraga akuatik. PRSI berambisi untuk terus mencetak atlet-atlet baru dan andal dengan karakter terbaik.

Misi PRSI

Persatuan Renang Seluruh Indonesia juga memiliki beberapa misi sebagai induk organisasi, yaitu:

  • Memasyarakatkan olahraga renang sebagai kebutuhan hidup dasar
  • Menjadikan olahraga renang sebagai gaya hidup sehat
  • Mendorong lahirnya atlet-atlet akuattik yang berprestasi
  • Merangkul semua pihak dalam mengembangkan olahraga akuatik
  • Memastikan perbaikan kualitas sumber daya manusia yang merata di semua daerah.

4. Federation Internationale de Natation (FINA)

Induk Organisasi Renang Nasional dan Internasional, TerlengkapFederation Internationale de Natation (FINA), induk organisasi renang internasional (swimmingworldmagazine.com)

Olahraga renang tingkat internasional juga dinaungi oleh organisasi resmi bernama Federation Internationale de Natation (FINA). FINA pertama kali dicetuskan di Manchester, Inggris pada tahun 1908. Namun, FINA kini bermarkas di Lausanne, Swiss.

Pembentukannya bersamaan dengan penyelenggaraan Olimpiade London saat itu. Mulanya hanya ada delapan negara yang berada di bawah naungan FINA, yaitu Belgia, Britania Raya, Denmark, Finlandia, Hungaria, Jerman, Prancis, dan Swedia.

Perkembangan organisasi ini juga bisa dibilang cepat. Saat ini, sudah ada sekitar 197 negara di dunia yang berada di naungan FINA.

Baca Juga: 5 Teknik Dasar Renang Gaya Dada, Lengkap dengan Caranya

5. Visi dan misi FINA

Induk Organisasi Renang Nasional dan Internasional, TerlengkapAtlet renang Rusia Yulia Efimova saat bertanding di nomor 100m gaya dada putri Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo Aquatics Centre (ANTARA)

Sama seperti PRSI, FINA sebagai induk organisasi renang internasional yang menaungi olahraga renang di banyak negara juga memiliki beberapa visi dan misi. Sebenarnya FINA juga menaungi olahraga air atau akuatik lainnya, seperti selam, polo air, renang indah, dan renang perairan terbuka.

Secara umum, FINA memiliki visi untuk terus melangsungkan kejuaraan renang tingkat internasional dan memajukan olahraga renang seluruh dunia. Dari visi tersebut, FINA memiliki misi untuk menambah fasilitas olahraga renang di negara-negara yang belum terfasilitasi. FINA juga membuat peraturan internasional untuk renang dan olahraga air lainnya.

Itulah tadi penjelasan tentang induk organisasi renang di tingkat nasional, yaitu PRSI dan tingkat internasional, yakni FINA. Semoga informasi ini menjadi wawasan baru buat kamu, ya!

Baca Juga: 8 Teknik Dasar Renang Gaya Bebas, Lengkap dengan Langkahnya

Topik:

  • Yogama W
  • Yunisda D

Berita Terkini Lainnya