10 Pemain Bola Era 90-an Ini Dijuluki Terbaik Sepanjang Masa

Marco Van Basten pernah bermain untuk Ajax dan AC Milan, serta tim nasional Belanda di era 90-an. Dia dianggap sebagai salah satu striker terhebat sepanjang masa dan telah mencetak 277 gol dalam karirnya. Saat ini dia sibuk menjadi seorang pelatih.

Paolo Maldini adalah mantan pemain sepak bola asal Italia yang bermain sebagai bek kiri atau bek tengah. Dia menghabiskan seluruh karirnya di klub Serie A, AC Milan, sebelum pensiun pada usia 41 pada tahun 2009. Maldini kini telah menjadi simbol dan legenda klub AC Milan.

Ruud Gullit adalah mantan pemain sepak bola asal Belanda yang bermain sebagai gelandang serang. Dia adalah seorang kapten tim nasional Belanda. Sebelum bermain untuk AC Milan, ia bermain untuk PSV Eindhoven. Dia adalah bagian dari trio Belanda yang terkenal di Milan bersama Marco van Basten dan Frank Rijkaard.

Sebagai pemain Frank Rijkaard telah bermain untuk Ajax, Real Zaragoza dan AC Milan, dan ia telah mewakili tim nasional Belanda sebanyak 73 kali. Dalam karirnya sebagai pelatih, dia telah memimpin tim nasional Belanda, Sparta Rotterdam, Barcelona, Galatasaray dan tim nasional Arab Saudi. Dia dianggap sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik dalam sejarah sepak bola.

Alessandro Del Piero merupakan pemain sepak bola asal Italia. Legenda Juventus ini, selain memiliki skill yang kreatif, ia juga merupakan spesialis tendangan bebas. Del Piero dianggap sebagai salah satu pemain terhebat dari generasinya, dan  salah satu pemain terbaik Italia sepanjang masa.

Andriy Shevchenko merupakan pesepakbola asal ukraina. Ia pernah bermain untuk Dynamo Kyiv, AC Milan, Chelsea dan tim nasional Ukraina sebagai seorang striker. Shevchenko berada di peringkat kelima pencetak gol terbanyak di semua kompetisi Eropa dengan 67 gol.

Salah satu legenda Italia ini merupakan seorang playmaker yang andal. Ia juga terkenal karena tendang bebasnya yang melengkung. Baggio dianggap sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa. Namun, ia lebih dikenang karena kegagalannya dalam tendangan penalti pada final Piala Dunia 1994 melawan Brasil.

Pesepakbola asal Brasil ini ketika memulai karirnya di Brasil bermain sebagai pemain depan. Namun ia menghabiskan sebagian besar karirnya sebagai bek kiri dan telah dianggap sebagai bek kiri yang paling offensif dalam sejarah. Dia dijuluki El Hombre Bala (manusia peluru) karena tendangan bebasnya yang mematikan, yang memiliki kecepatan 105 mil per jam (169 km / jam).

Zinedine Zidane merupakan pesepakbola asal Prancis. Dia bermain sebagai gelandang serang untuk tim nasional Prancis, Cannes, Bordeaux, Juventus dan Real Madrid. Dia merupakan seorang playmaker andal yang terkenal dengan kontrol bola dan tekniknya.

Romario merupakan striker yang terkenal dengan finishing akhirnya. Dia dianggap sebagai salah satu pemain depan terbaik sepanjang masa. Romario mengembangkan karir awalnya di Brasil, kemudian pindah ke PSV Eindhoven. Setelah lima musim di PSV, ia pindah ke FC Barcelona dan menjadi bagian dari The Dream Team Johan Cruyff.