10 Pemain Terbaik Serie A Tahun 2020, Ronaldo Hingga Theo Hernandez

Penampilan Juventus mungkin masih inkonsisten di awal musim ini. Namun, sang megabintang, Cristiano Ronaldo, sukses memberikan kontribusinya untuk tim. Pemain asal Portugal ini bisa dibilang sebagai sosok yang berhasil membangkitkan mental para pemain lain ketika Juventus terpuruk.

Meski usianya sudah 35 tahun, Ronaldo tetap menjadi pemain penting di klub berjuluk Bianconeri sepanjang tahun ini. Ia berhasil menciptakan 31 gol dari 33 pertandingan musim lalu. Sementara itu, di musim ini sang pemain telah membukukan 12 gol untuk tim asuhan Andrea Pirlo itu.

Sempat melempem bersama Manchester United, Romelu Lukaku berhasil menemukan kembali permainan terbaiknya kala bergabung dengan Inter Milan. Ia bergabung dengan I Nerazzurri pada musim panas 2019 dengan status pembelian termahal klub.

Dibeli dengan biaya yang mahal, Lukaku berhasil menunjukkan kualitasnya dan menjawab semua keraguan. Di bawah komando Antonio Conte, ia sukses membukukan 11 gol dan 2 assist dari 13 laga di Serie A musim ini. Sementara itu, pada musim lalu, pemain asal Belgia itu berhasil mempersembahkan 34 gol dan 6 assist dari 51 pertandingan di semua ajang.

Kehadiran Zlatan Ibrahimovic di AC Milan memang memberikan dampak yang luar biasa. Meski sudah tidak lagi muda (39 tahun), ia masih tampil menjanjikan di lini depan tim asuhan Stefano Pioli. Buktinya, sang pemain saat ini menjadi top skor AC Milan di Serie A dengan torehan 10 gol.

Ibrahimovic sendiri sempat diragukan saat awal kedatangannya di Milan. Sebab, ia sebelumnya hanya tampil biasa-biasa saja bersama Manchester United. Namun, pemain asal Swedia ini ternyata tampil lebih moncer dan menjadi salah satu pembeda di AC Milan pada separuh musim lalu hingga saat ini.

Ciro Immobile bisa dibilang sebagai salah satu penyerang terbaik di Serie A. Ia menikmati musim yang spektakuler bersama Lazio dalam beberapa musim terakhir. Pemain berusia 30 tahun itu memenangi sepatu emas Eropa atas penampilannya musim lalu dengan mencetak 39 gol dalam 44 penampilan di semua kompetisi.

Ia juga menyamai rekor gol terbanyak Serie A dalam satu musim dengan membukukan 36 gol dalam 37 pertandingan. Capaian apiknya itu masih berlanjut hingga musim ini. Ia mampu menciptakan 9 gol dan 2 assist dari 12 laga di Serie A sejauh ini.

Gomez tampaknya akan meninggalkan Atalanta pada Januari setelah perselisihan dengan sang pelatih, Gasperini. Jika benar terjadi, akan menjadi cara yang mengecewakan bagi Papu untuk mengakhiri kerja sama dengan klubnya itu. Sejak bergabung pada 2014, Gomez telah menjadi kapten klub dan bisa dibilang pemain terpenting di Atalanta.

Pemain asal Argentina ini memang sangat kreatif dan memberi sentuhan yang berbeda di skuat asuhan Gian Piero Gasperini itu. Pemain berusia 32 tahun ini bahkan berhasil mengantarkan timnya sampai perempatfinal Liga Champions musim lalu. Suatu torehan yang luar biasa untuk tim yang tak pernah diunggulkan di ajang tertinggi di Eropa tersebut.

Sergej Milinkovic-Savic menjadi salah satu pemain yang tampil stabil di lini tengah Lazio dalam beberapa musim terakhir. Di bawah asuhan Simone Inzaghi , ia berhasil berkembang dengan pesat dan menjadi pemain yang tak tergantikan. Karena performanya itu, tak mengherankan jika sang pemain selalu muncul di rumor transfer setiap musim panas.

Walau berposisi sebagai gelandang tengah, pemain berusia 25 tahun ini juga jago dalam membukukan gol. Buktinya, di awal musim ini ia berhasil menciptakan 3 gol dan 4 assist dari 11 laga di Serie A.

Juventus mungkin sedikit tampil terseok-seok musim ini, tapi dominasi Bianconeri di kompetisi domestik masih berlanjut sejauh ini. Walau demikian, beberapa pemain masih ada yang mampu tampil konsisten, salah satunya Leonardo Bonucci. Pengalamannya sebagai bek veteran berhasil memberikan kenyamanan di lini pertahanan Juventus.

Musim lalu, tim asal Turin tersebut memang kebobolan cukup banyak gol. Hal tersebut disebabkan Merih Demiral, Matthijs de Ligt, dan Giorgio Chiellini mengalami cedera. Beruntung, Bonucci tak pernah mengalami cedera serius dan mampu tampil solid di lini belakang Juventus.

Robin Gosens diam-diam menjelma sebagai salah satu pemain terbaik di Serie A karena performa apiknya bersama Atalanta. Sejak pertama kali bergabung dengan Atalanta pada tahun 2017, ia langsung menyegel satu tempat inti di posisi bek kiri. Walau berposisi sebagai bek, sang pemain cukup produktif dalam mencetak gol.

Buktinya, pada musim ini, Gosens sukses membukukan 3 gol dan 2 assist dari 10 laga di Serie A. Tak hanya itu, pemain berusia 26 tahun ini juga tampil menjanjikan di musim lalu dengan catatan 9 gol dan 8 assist dari 34 pertandingan di kompetisi tertinggi Italia tersebut.

Musim panas lalu, Edin Dzeko sempat menjadi perbincangan hangat di jendela transfer karena dikait-kaitkan dengan Juventus. Namun, hingga batas waktu berakhir, transfer tersebut tak kunjung terealisasi. Rumor itu muncul tentu saja tidak terlepas dari penampilan konsistennya bersama AS Roma dalam beberapa musim terakhir.

Pemain berusia 34 tahun ini memang memberi pengaruh yang berbeda di lini depan AS Roma. Tak ayal ia dipercayai untuk menjadi kapten tim oleh Paulo Fonseca. Di usianya yang semakin matang tersebut, Dzeko tetap tampil apik dengan catatan 6 gol dan 1 assist dari 10 laga di Serie A musim ini.

Sejak didatangkan pada musim panas 2019 lalu, Theo Hernandez selalu tampil menjanjikan di posisi bek kiri AC Milan. Bakatnya yang luar biasa serta kemampuannya dalam membantu penyerangan mengingatkan kita pada sosok Paolo Maldini. Perannya yang sangat penting itu membuat sang pemain hanya absen satu kali musim ini.

Selain solid menjaga pertahanan, Theo juga andal dalam membukukan gol. Buktinya, sejauh ini ia sudah membukukan 4 gol dan 3 assist dari 13 pertandingan di Serie A. Bahkan, timnya saat ini menjadi satu-satunya klub yang belum terkalahkan di Serie A.

Dari kesepuluh pemain tersebut, sebagian besar telah memasuki umur 30 tahun lebih. Tak mengherankan jika Serie A dianggap sebagai salah satu kompetisi yang bersahabat untuk para pemain gaek.