3 Catatan Menarik dari Laga Juventus vs Zenit St. Petersburg
Jakarta, IDN Times - Juventus meraih kemenangan dalam matchday keempat Liga Champions 2021/22. Berhadapan dengan Zenit St. Petersburg, 'Si Nyonya Tua' menang dengan skor 4-2. Paulo Dybala mencetak dua gol di laga ini.
Berkat kemenangan ini, Juventus memastikan satu tempat di babak 16 besar Liga Champions. Mereka menyusul Bayern Muenchen yang juga sudah mengunci satu slot di fase gugur. Raihan Juventus memang sudah tidak akan terkejar lagi di babak grup.
Selain tiket ke babak 16 besar, dari kemenangan lawan Zenit ini hadir beberapa catatan unik untuk Juventus. Berikut "IDN Times" menyajikan catatan tersebut buat kamu.
1. Juventus berjaya di fase grup Liga Champions musim ini
Tergabung bersama Chelsea, Juventus nyatanya mampu menunjukkan dominasi di laga fase grup Liga Champions 2021/22. Mereka sukses menyapu bersih empat laga yang sudah dilalui dengan kemenangan.
Catatan ini membuat Juventus sukses menyamai torehan mereka pada musim 1995/96 dan 2004/05 lalu. Ketika itu, Juventus juga berhasil mengakhiri empat laga fase grup dengan kemenangan.
2. Sinar Federico Chiesa bersama Juventus
Federico Chiesa tak henti-hentinya memberikan kontribusi positif buat Juventus musim ini. Terbaru, di laga lawan Zenit, Chiesa menyumbang satu dari empat gol kemenangan Juventus. Torehan ini membawanya pada sebuah catatan apik.
Chiesa jadi pemain pertama yang mampu mencetak gol di empat laga kandang beruntun Juventus dalam ajang Liga Champions, setelah David Trezeguet pada 2001. Dia juga melampaui torehan Zinedine Zidane. Ketika Zidane hanya mencetak 5 gol, Chiesa mampu bikin 6 gol untuk Juventus di Liga Champions.
3. Juventus cukup bertaji di Liga Champions
Juventus sempat disebut tidak memiliki taring di Liga Champions. Ternyata, anggapan itu salah. Taji Juventus masih terasa di kompetisi antar klub Eropa tersebut. Hal itu tersaji dalam catatan yang dilampirkan Squawka,
Tercatat, Juventus sejauh ini sudah memenangi 16 dari 19 laga terakhir mereka di Liga Champions. Sisanya, tiga laga lain berakhir kekalahan untuk mereka. Menilik catatan ini, Juventus sejatinya punya kemampuan untuk bersaing dengan tim-tim besar Eropa lainnya.
