3 Fakta Menarik Usai Chelsea Sikat Tottenham, Enzo Ukir Sejarah
- Chelsea menang tipis 1-0 atas Tottenham Hotspur di Stamford Bridge, gol tunggal dicetak oleh Enzo Fernandez pada menit 50.
- Chelsea sudah 14 kali menekuk Tottenham tanpa kebobolan di Stamford Bridge, menjadikan Spurs tim kedua yang merasakan keganasan Chelsea setelah Newcastle United.
- Chelsea mempertegas dominasinya atas Tottenham di Stamford Bridge dengan rekor 21 menang, 11 imbang, dan sekali kalah dalam sejarah Premier League.
Jakarta, IDN Times - Chelsea sukses membungkam Tottenham Hotspur dalam lanjutan Premier League musim 2024/25, Jumat (4/4/2025) dini hari WIB. Berduel di Stamford Bridge, The Blues menang tipis dengan skor 1-0.
Kemenangan Chelsea lahir berkat gol tunggal Enzo Fernandez, menit 50. Atas kemenangan ini pula, raksasa London Barat tersebut sukses memperpanjang rapor positifnya atas Spurs, dalam Derby London.
1. Sudah raih 14 kemenangan tanpa kebobolan
Berdasarkan catatan Opta, Chelsea sudah 14 kali menekuk Tottenham Hotspur tanpa kebobolan di Stamford Bridge sepanjang sejarah Premier League.
The Lilywhite menjadi tim kedua yang merasakan keganasan Chelsea. Hanya Newcastle United yang sering dibungkam Chelsea tanpa mampu mencetak gol, sebanyak 15 kali.
2. Chelsea pertegas dominasinya atas Tottenham
Chelsea juga mempertegas dominasinya atas Tottenham di Stamford Bridge. Dalam sejarah Premier League, Chelsea hanya sekali kalah dari Spurs di ketika tampil di depan publik sendiri.
Catatannya adalah 21 menang, 11 imbang dan sekali kalah. Secara keseluruhan, Chelsea sudah menang 37 kali, dengan mencetak 121 gol. Ini rapor paling mentereng, dari semua tim yang dihadapi Chelsea di Premier League.
3. Enzo ukir sejarah di Chelsea
Sementara, Enzo yang keluar sebagai inspirator kemenangan Chelsea, sukses mengukir sejarah.
Enzo menjadi gelandang Chelsea ketiga yang mampu mencetak gol kandang dan tandang kontra Tottenham dalam satu musim Premier League. Gelandang Argentina tersebut kini sejajar dengan Roberto Di Matteo (1996/97) dan Gus Piyet (1998/99).
