3 Fakta Unik di Balik Keberhasilan Liverpool Juara Piala FA

Di laga ini, baik itu Alisson Becker dan Edouard Mendy sama-sama tidak kebobolan sepanjang 2x45 menit, plus di masa perpanjangan waktu 2x15 menit. Mereka baru saling beradu aksi lagi di babak adu penalti, yang akhirnya dimenangi Alisson.

Berkat torehan ini, Alisson pun menyamai torehan Mendy dan Ray Clemence. Mereka jadi kiper yang tidak kebobolan di laga final Liga Champions dan juga Piala FA. Mereka rupanya punya riwayat yang baik dengan laga final turnamen domestik maupun Eropa.

Chelsea sebenarnya memiliki catatan yang apik dengan Piala FA. Selama tiga musim beruntun, sejak musim 2019/20, mereka selalu melaju ke babak final. Sayang, dari ketiga final itu, tak ada satu pun yang berujung menjadi juara.

Pada musim 2019/20, mereka kalah dari Arsenal. Di musim 2020/21, mereka tumbang di tangan Leicester City. Berlanjut di musim 2021/22 ini, giliran Liverpool yang mengalahkan mereka. Mereka jadi tim pertama yang kalah di final Piala FA tiga kali beruntun.

Khusus musim 2021/22, ini jadi kali kedua Chelsea tumbang di tangan Liverpool. Di final Piala Liga Inggris 2021/22, mereka juga kalah dari 'Si Merah'. Sialnya lagi, mereka juga kalah lewat adu penalti kala itu.

Berkat kemenangan di final Piala FA 2021/22 ini, Liverpool sukses menyamai torehan Manchester City. Pada 2019 lalu, City berhasil menggamit trofi Piala FA dan Piala Liga Inggris dalam satu musim yang sama.

Sekarang, torehan itu diulangi oleh Liverpool di musim 2021/22. Mereka memenangi Piala FA dan Piala Liga Inggris. Apiknya lagi, mereka mengalahkan lawan yang sama dengan cara yang sama, yaitu Chelsea di babak adu penalti.