3 Kiper Juventus yang Mampu Antisipasi Penalti di UCL sejak 2003/2004
Juventus selalu diperkuat kiper tangguh dari masa ke masa. Klub berjuluk La Vecchia Signora itu beberapa kali diselamatkan oleh para penjaga gawang mereka saat mengantisipasi penalti di Liga Champions Eropa (UCL). Setidaknya, ada tiga kiper Juventus yang pernah menggagalkan sepakan penalti lawan di UCL. Berikut catatan antisipasi penalti ketiga kiper Juventus tersebut.
1. Gianluigi Buffon menepis sepakan penalti Luis Figo dan Alexander Lacazette
Gianluigi Buffon sudah dianggap kiper legendaris Juventus. Ia membela Juventus dalam dua periode pada 2001--2018 dan 2019--2021. Buffon telah menorehkan 322 nirbobol dalam 685 pertandingan di semua kompetisi.
Lebih detail, ia mengoleksi 113 penampilan dengan catatan 49 clean sheet di Liga Champions bersama Juventus. Sayangnya, Buffon gagal membawa La Vecchia Signora menjuarai UCL dalam kariernya. Ia harus menelan kekalahan di laga final sebanyak tiga kali pada 2002/2003, 2014/2015, dan 2016/2017.
Meski begitu, Buffon pernah dua kali berjasa dalam kemenangan Juventus dengan menggagalkan penalti lawan-lawannya. Pertama, ia menepis sepakan penalti Luis Figo saat Juventus menang 3-1 atas Real Madrid pada leg kedua semifinal UCL 2002/2003. Berkat aksi Buffon, Juventus berhasil melangkah ke babak final. Ia kembali menjadi pemain kunci dalam kemenangan Juventus 1-0 atas Olympique Lyon kala menggagalkan penalti Alexandre Lacazette.
2. Wojciech Szczesny menggagalkan sepakan penalti Dani Parejo
Wojciech Szczesny bergabung dengan Juventus pada musim panas 2017. Ia awalnya diplot sebagai kiper pelapis Gianluigi Buffon. Meski begitu, pemain asal Polandia itu tetap memberikan kontribusi maksimal ketika diturunkan oleh manajernya kala itu, Massimiliano Allegri. Salah satunya ketika melakukan aksi heroik kala mengantisipasi dalam laga Liga Champions.
Szczesny tercatat hanya sekali menggagalkan penalti lawan di Liga Champions sebagai pemain Juventus. Hal tersetut terjadi kala Juventus bertandang ke kandang Valencia, Estadio Mestalla, pada fase grup UCL 19 September 2018. Szczesny kala itu diturunkan Allegri sebagai kiper utama.
I Bianconerri sebenarnya sudah mengamankan kemenangan 2-0 berkat brace Miralem Pjanic pada menit ke-45 dan 51. Namun, Valencia mendapat kesempatan untuk memperkecil ketertinggalan lewat tendangan penalti pada injury time babak kedua. Beruntung Szczesny berhasil mengantisipasi sepakan penalti Dani Parejo sehingga Juventus menang 2-0 atas Valencia.
3. Mattia Perin mengantisipasi penalti Enzo Millot, tetapi Juventus tetap kalah atas Stuttgart
Mattia Perin direkrut Juventus dari Genoa pada musim panas 2018. Namun, ia hanya berstatus sebagai kiper pelapis ketiga setelah Buffon dan Szczesny. Ia bahkan masih menjadi kiper pelapis kedua di belakang Michele Di Gregorio pada 2024/2025. Meski begitu, Perin tetap diberikan kesempatan tampil oleh manajer Juventus, Thiago Motta, di Liga Champions. Ia tampil sebagai kiper utama La Vecchia Signora kala menang 3-2 atas RB Leipzig pada laga kedua fase liga UCL 2024/2025.
Perin kembali diturunkan saat Juventus menjamu VfB Stuttgart di Allianz Stadium pada laga ketiga 22 Oktober 2024. Ia melakukan aksi heroik kala menepis sepakan penalti Enzo Millot pada menit ke-86. Sayangnya, gawangnya kebobolan pada menit-menit akhir babak kedua. Perin gagal mengantisipasi sepakan El Bilal Toure saat menerima umpan matang dari Millot pada menit 90+2. Performa apik Perin gagal menghasilkan kemenangan setelah Juventus kalah 0-1 dari Stuttgart.
Itulah catatan tiga kiper Juventus yang pernah mengantisipasi sepakan penalti lawan di UCL. Buffon dan Szczesny mampu membawa Juventus meraih kemenangan saat menggagalkan penalti lawan-lawannya. Perin mengalami nasib kurang beruntung usai menepis penalti pemain Stuttgart, Enzo Millot. Sebab, Juventus tetap menelan kekalahan setelah El Bilal Toure mencetak gol pada menit 90+2.
