3 Negara yang Lolos Beruntun ke Final Euro, Inggris Berikutnya?

- Inggris berhasil mencapai semifinal Euro 2024 meski performanya belum meyakinkan
- Uni Soviet dan Jerman pernah tampil di final Euro secara beruntun, dengan Jerman meraih trofi pada tahun 1972 dan 1980
- Hanya Spanyol yang sukses juara beruntun di Euro setelah memenangi turnamen pada tahun 2008 dan 2012 serta Piala Dunia 2010
Timnas Inggris masih bertahan di Euro 2024. Meski performanya tidak meyakinkan, The Three Lions sudah mencapai semifinal.
Selanjutnya, Inggris akan ke final jika mampu melewati adangan Belanda. Jika benar terjadi, itu bakal menjadi final Euro kedua Inggris secara beruntun setelah mereka juga tampil di partai puncak edisi 2020.
Lolos ke final Euro secara beruntun adalah capaian yang sulit. Buktinya, baru ada tiga negara dalam sejarah Euro yang pernah melakukannya. Inggris berpeluang menjadi yang keempat menyusul tiga negara berikut ini.
1. Uni Soviet mencapai final pada dua edisi Euro perdana

Euro pertama kali diselenggarakan pada 1960 di Prancis. Hanya ada empat negara yang menjadi peserta, salah satunya Uni Soviet yang akhirnya menjadi juara. Bermodal skuad kelas dunia pada masanya, Uni Soviet melewati Cekoslovakia pada semifinal. Mereka lalu mengalahkan Yugoslavia di final melalui perpanjangan waktu.
Pada edisi 1964, Uni Soviet kembali tampil di final Euro. Mereka mencapai partai puncak usai menyisihkan Denmark dengan skor 3-0. Namun, Uni Soviet gagal mempertahankan gelar juara. Mereka tumbang 1-2 di tangan tuan rumah Spanyol.
Setelah itu, Uni Soviet sempat lolos lagi ke final Euro pada 1972 dan 1988. Namun, kedua final itu pun gagal mereka menangi. Uni Soviet pun tercatat sebagai negara yang paling sering kalah di final Euro. Sejak 1996, perjuangan Uni Soviet di Euro diteruskan oleh Rusia. Namun, capaian terbaik Rusia sejauh ini hanya babak semifinal pada 2008.
2. Jerman pernah tiga kali beruntun berlaga di final Euro

Negara yang paling sering tampil di final Euro sejauh ini adalah Jerman. Mereka 6 kali berlaga di final, 3 di antaranya terjadi secara beruntun. Der Panzer lolos ke final Euro pada 1972, 1976, dan 1980. Hasilnya, final edisi 1972 dan 1980 sukses mereka menangi. Hanya trofi Euro 1976 yang gagal didapat karena mereka kalah dari Cekoslovakia.
Jerman bahkan sukses mencapai final Euro secara beruntun lagi pada 1992 dan 1996. Mereka gagal juara Euro 1992 usai dikalahkan Denmark. Namun, Jerman berhasil memenangi edisi 1996. Melalui perpanjangan waktu, Der Panzer menundukkan Ceko di final dengan skor 2-1.
Penampilan terakhir Jerman di final Euro terjadi pada 2008. Menghadapi Spanyol, Jerman menyerah 0-1 gara-gara gol tunggal Fernando Torres. Sejak itu, capaian terbaik Jerman di Euro adalah semifinal pada 2012 dan 2016. Mereka bahkan tersisih pada perempat final Euro 2024 meski menjadi tuan rumah.
3. Spanyol menjadi satu-satunya negara yang mempertahankan gelar juara Euro

Uni Soviet pernah mencapai final Euro secara beruntun. Namun, keduanya gagal memanfaatkan kans mempertahankan gelar juara. Hanya Spanyol yang bisa melakukan hal tersebut. Setelah menjuarai Euro 2008, La Furia Roja masih tak tertandingi di Euro 2012.
Pada 2008, Spanyol memenangi semua laga dari fase grup hingga final. Striker David Villa melengkapi sukses tersebut dengan merebut gelar top skor. Hasil yang nyaris serupa terjadi di Euro 2012. Spanyol juara usai menang meyakinkan 4-0 atas Italia di final. Fernando Torres pun merebut sepatu emas berkat torehan 3 gol dan 1 assist.
Di antara dua trofi Euro tersebut, Spanyol juga berhasil menjuarai Piala Dunia 2010. Mereka menjadi negara pertama yang memenangi tiga turnamen mayor secara beruntun. Sejak itu, Spanyol belum pernah lagi mencapai final turnamen mayor. Namun, mereka punya peluang melakukannya di Euro 2024.
Tiga negara di atas tak hanya pernah tampil beruntun di final Euro. Mereka juga pernah merebut gelar juara. Inggris tentu bertekad menyamai prestasi tersebut dengan mencapai final Euro 2024 sekaligus berambisi memenanginya untuk pertama kali. Mampukah?