3 Pemain Afrika yang Pernah Quattrick di Bundesliga

Pemain Afrika pertama yang pernah membuat quattrick di Bundesliga Jerman adalah Anthony Yeboah. Ia adalah striker legendaris Ghana yang berkarier di Jerman pada dekade 1990an. Yeboah sukses tampil tajam di Bundesliga. Ia mencetak total 96 gol, jumlah terbanyak kedua di kalangan pemain Afrika.

Yeboah merupakan pemain Afrika pertama yang membuat hattrick di Bundesliga. Ia melakukannya pada pekan ke-32 Bundesliga 1992/1993. Saat itu, ketajaman Yeboah membawa Eintracht Frankfurt menang 5-2 atas Bayer 05 Uerdingen. Usai menggenapi hattrick dalam 53 menit, ia melanjutkannya dengan gol keempat pada menit ke-85.

Yeboah bahkan akhirnya keluar sebagai top skor Bundesliga 1992/1993. Ia pun menjadi pemain Afrika pertama yang meraih gelar tersebut. Bahkan, ia  berhasil menjadi top skor Bundesliga lagi pada musim berikutnya. Meski tak pernah meraih trofi kolektif di Jerman, Yeboah tetap layak disebut striker legendaris Bundesliga.

Sejauh ini, baru ada dua pemain Afrika yang pernah menjadi top skor Bundesliga Jerman. Setelah Anthony Yeboah, Pierre-Emerick Aubameyang menyusul pada 2016/2017. Striker asal Gabon itu mencetak 31 gol dalam 32 laga Bundesliga musim tersebut. Itu termasuk torehan satu quattrick yang membuat Aubameyang menyamai capaian Yeboah.

Quattrick Aubameyang terjadi pada laga pekan ke-10 kontra Hamburger SV. Aubameyang yang saat itu membela Borussia Dortmund sudah membuka skor sejak menit keempat. Ia terus tancap gas hingga genap membuat quattrick pada menit ke-48. Pada akhirnya, Dortmund meraih kemenangan telak 5-2.

Aubemayang sendiri lanjut bermain di Bundesliga hingga Januari 2018. Ia menyudahi 4,5 tahun pengabdian kepada Dortmund dengan hijrah ke Arsenal. Namun, Aubameyang sempat memecahkan rekor gol Yeboah di Bundesliga sebelum pergi. Ia membukukan total 98 gol di Bundesliga, unggul dua gol dari catatan Yeboah.

Serhou Guirassy sukses menyusul capaian dua pemain di atas pada 2024/2025. Seperti Aubameyang, quattrick Guirassy juga dibukukan bagi Borussia Dortmund. Guirassy sebenarnya baru bergabung ke Dortmund pada musim panas 2024. Namun, ia tak butuh waktu lama untuk nyetel dan melanjutkan ketajamannya seperti musim lalu.

Quattrick Guirassy ke gawang Union Berlin juga disertai catatan spesial. Tiga gol di antaranya dibuat Guirassy pada babak kedua tanpa disela gol dari pemain lain. Di Bundesliga, capaian semacam itu disebut lupenreiner hattrick. Tingkat kesulitan yang cukup tinggi membuatnya dianggap lebih spesial dibanding hattrick biasa.

Selain itu, lupenreiner hattrick Guirassy terjadi hanya dalam kurun 8 menit saja. Itu adalah rekor tercepat ketujuh dalam sejarah Bundesliga. Guirassy juga kini sudah punya koleksi tiga hattrick di Bundesliga. Jumlah itu sama dengan catatan Pierre-Emerick Aubameyang dan hanya kalah satu hattrick dari Anthony Yeboah.

Baru tiga pemain Afrika yang pernah membuat quattrick di Bundesliga Jerman. Serhou Guirassy berhak berbangga karena bisa masuk daftar spesial tersebut. Namun, Borussia Dortmund sendiri masuk terpuruk di peringkat ke-10 Bundesliga 2024/2025. Mampukah Guirassy melanjutkan ketajaman dan membawa timnya bangkit?