3 Pemain dari Klub Medioker yang Meraih Top Skor saat Musim Debutnya
Tidak mudah bagi pemain yang berposisi sebagai penyerang menjadi pencetak gol terbanyak di lima liga top Eropa. Apalagi, bermain di liga-liga seperti English Premier League (EPL), LaLiga Spanyol, Serie A Italia, Bundesliga, dan Ligue 1 kental dengan intensitas serta tuntutan tinggi untuk meraih kemenangan tiap pekannya. Namun, beberapa pemain dari klub-klub medioker sukses mengungguli bintang-bintang papan atas sebagai pencetak gol terbanyak di lima liga top Eropa.
Ketiga pemain berikut yang berhasil meraih gelar top skor di lima liga papan atas Eropa saat membela klub-klub medioker. Hebatnya lagi, mereka melakukannya saat baru menjalani musim debutnya.
1. Marek Mintal menjadi top skor Bundesliga dengan koleksi 24 gol pada 2004/2005
Marek Mintal bergabung dengan klub 2. Bundesliga, FC Nuerenberg, pada musim panas 2003. Kehadirannya berperan penting dalam keberhasilan Nuerenberg promosi ke Bundesliga pada 2004/2005. Kontribusi Mintal terbukti dari torehan 18 gol dalam 31 pertandingan 2.Bundesliga pada 2003/2004.
Penampilan apik pemain asal Slovakia itu berlanjut saat FC Nuerenberg menjalani musim debutnya di Bundesliga sebagai klub promosi pada 2004/2005. Mintal secara mengejutkan berhasil menjadi top skor Bundesliga dengan koleksi 24 gol dalam 34 pertandingan. Ia juga sukses menuntaskan misi Nuerenberg bertahan di Bundesliga dengan finis di peringkat ke-14 lewat perolehan 38 poin.
2. Theofanis Gekas meraih penghargaan top skor Bundesliga lewat 20 gol pada 2006/2007
Theofanis Gekas mengawali kiprahnya di Bundesliga saat menjalani masa peminjaman bersama VfL Bochum pada Agustus 2006. Bochum meminjamnya dari Panathinaikos selama setahun. Gekas secara mengejutkan bermain luar biasa di Bundesliga pada 2006/2007.
Ia mencetak 20 gol dalam 32 pertandingan Bundesliga bersama Bochum pada musim tersebut. Gekas unggul selisih empat gol dengan striker Bayern Muenchen, Roy Makaay, yang berada di urutan kedua dalam daftar top skor Bundesliga lewat koleksi 16 gol. Gekas kemudian pindah secara permanen ke Bayer Leverkusen pada musim panas 2007. Namun, ia gagal menjadi top skor Bundesliga untuk kedua kalinya setelah hanya mencetak 11 gol dalam 29 laga pada 2007/2008.
3. Artem Dovbyk menjadi pencetak gol terbanyak LaLiga lewat 24 gol pada 2023/2024
Artem Dovbyk memulai petualangan baru di Spanyol bersama Girona pada musim panas 2023. Namanya saat itu belum terlalu dikenal oleh publik sepak bola dunia. Padahal, Dovbyk mampu menorehkan 24 gol dalam 30 pertandingan bersama SK Dnipro-1 pada 2022/2023.
Ia berhasil menunjukkan kualitasnya sebagai striker tajam di LaLiga Spanyol pada musim perdananya. Dovbyk mencetak 24 gol dalam 36 pertandingan LaLiga Spanyol bersama Girona pada 2023/2024. Ia berhasil merebut penghargaan top skor LaLiga berkat koleksi golnya tersebut.
Dovbyk juga turut membawa Girona lolos ke Liga Champions Eropa pada 2024/2025. Meski begitu, ia belum terlalu dilirik klub-klub besar Eropa pada bursa transfer musim panas 2024. Belum ada kabar terkini mengenai ketertarikan klub-klub papan atas Eropa terhadap kemampuan Dovbyk.
Ketiga pemain di atas berhasil menorehkan sejarah bagi klub yang dibelanya berkat statusnya sebagai top skor Bundesliga dan LaLiga Spanyol. Mintal sukses mempertahankan posisi FC Nuerenberg di Bundesliga setelah menjadi top skor dengan koleksi 24 gol pada 2004/2005.
Gekas mampu mencuri perhatian klub elite Bundesliga seperti Bayer Leverkusen setelah menorehkan 20 gol pada 2006/2007. Sementara itu, Dovbyk berhasil menciptakan sejarah bagi Girona yang melaju ke Liga Champions Eropa pada 2024/2025 mendatang.
