3 Pemain Incaran Aston Villa untuk Gantikan Jhon Duran
- Aston Villa melepas Jhon Duran ke Al-Nassr dengan uang tebusan Rp1,3 triliun, mencari penggantinya.
- Joao Felix menjadi target utama sebagai pemain favorit pelatih Unai Emery, meski biaya transfernya tinggi.
- Klub juga berusaha mendatangkan Marco Asensio dan Marcus Rashford sebagai opsi pengganti Duran.
Aston Villa resmi melepas Jhon Duran ke Al-Nassr. Transfer ini rampung pada Jumat (31/1/2025) setelah Al-Nassr mengumumkan kedatangan penyerang asal Kolombia tersebut dan mengontraknya hingga 2030. The Villans menerima uang tebusan sebesar Rp1,3 triliun untuk pemain berusia 21 tahun itu.
Kini, Aston Villa tengah dalam pencarian untuk menemukan pengganti Duran. Berdasarkan pengakuan dari pihak klub serta laporan di berbagai media, ada tiga nama yang mereka incar. Siapa saja tiga pemain tersebut?
1. Joao Felix merupakan pemain favorit Unai Emery
Pemain utama yang diincar oleh Aston Villa untuk menggantikan Jhon Duran adalah Joao Felix. Penyerang asal Portugal yang saat ini membela Chelsea tersebut merupakan pemain favorit sang pelatih, Unai Emery. Menurut Monchi, Presiden Operasional Sepak Bola Aston Villa, klubnya selalu berusaha merekrut Felix setiap kali bursa transfer dibuka.
Kesepakatan hampir dicapai pada musim panas 2024. Sayangnya bagi Aston Villa, Felix membelot ke Chelsea. Mereka tidak bisa berbuat apa-apa karena Atletico Madrid yang lebih memilih untuk melakukan pertukaran pemain dengan klub yang bermarkas di Stamford Bridge tersebut. Atletico Madrid menyerahkan Felix ke Chelsea demi mendapatkan Conor Gallagher.
Namun, Felix gagal menjadi pilihan utama di Chelsea. Per 1 Februari 2025, pemain berusia 25 tahun itu sudah tampil 20 kali dan mencetak 7 gol serta 2 assist. Meski terhitung banyak, mayoritas dari angka-angka tersebut dibuat oleh Felix di luar English Premier League (EPL) sebagai kompetisi utama.
Oleh karenanya, Monchi pun mengaku, Aston Villa siap memanfaatkan situasi tersebut. Ia menggoda Felix dengan mengatakan, Unai Emery bakal mampu mengembalikan talenta yang dimilikinya. Sebelum bergabung dengan Atletico Madrid pada 2019 dengan biaya transfer mencapai Rp2,2 triliun, Felix memang merupakan bakat paling bersinar di dunia sepak bola bersama Benfica. Salah satu buktinya adalah trofi Golden Boy yang dimenangkannya pada 2019.
Berdasarkan pernyataan Monchi, tantangan yang dihadapi oleh Aston Villa untuk mendapatkan Joao Felix adalah biaya transfer yang tinggi. Menurut Transfermarkt, harga pasar Felix saat ini berada di angka Rp521 miliar. Nilai tersebut memang berada jauh di bawah uang sebesar Rp1,3 triliun yang mereka punya setelah menjual Jhon Duran ke Al-Nassr.
Permasalahannya, Aston Villa tidak bisa mengeluarkan seluruh uang tersebut hanya untuk mendapatkan Felix. Monchi menyatakan, mereka terpaksa menyimpan sebagian besar uang tersebut demi menyeimbangkan neraca keuangan klub. Jika tidak, maka Aston Villa terancam melanggar profit and sustainability rules (PSR).
2. Marco Asensio merupakan target lama Aston Villa
Selain Joao Felix, Aston Villa tengah berusaha keras untuk mendatangkan Marco Asensio. Monchi menyebut, pemain asal Spanyol tersebut merupakan target lama klub. Proses negosiasi dengan Asensio bahkan sudah terjalin sebelum dirinya bergabung dengan Aston Villa.
Pada musim panas 2023, Aston Villa meningkatkan intensitas untuk mendapatkan Asensio yang baru saja habis kontrak di Real Madrid. Sayangnya, sang pemain lebih memilih Paris Saint-Germain. Alasannya adalah karena tawaran gaji yang lebih tinggi.
Ini pula yang menjadi kendala Aston Villa untuk menggaet Asensio pada musim dingin 2025. Upah sang pemain di raksasa Prancis tersebut diprediksi berada di angka Rp245 miliar per tahun. Sementara, Emiliano Martinez yang disinyalir memegang status pemain dengan gaji tertinggi di Aston Villa hanya mendapatkan upah sekitar Rp135 miliar per tahun.
Aston Villa akan meminta Asensio untuk menurunkan pendapatannya jika bersedia bergabung. Sebagai gantinya, mereka bisa memberinya garansi status pemain utama. PSG pun tampaknya tidak akan keberatan untuk melepas Asensio karena mulai berpaling darinya.
Hingga 1 Februari 2025, Asensio yang saat ini berusia 29 tahun memang mencatatkan jumlah penampilan yang cukup banyak. Ia sudah tampil 16 kali di seluruh kompetisi dan mencetak 2 gol serta 4 assist. Dari jumlah penampilan tersebut, 12 di antaranya juga dibuat sebagai starter.
Namun, mayoritas dari catatan tersebut dibuat pada awal musim. Setelah itu, Asensio lebih sering menjadi pemain pengganti. Keberpalingan PSG dari Asensio semakin terlihat setelah mereka merekrut Khvicha Kvaratskhelia dari Napoli pada 17 Januari 2025.
Dengan begitu, Asensio pun semakin sulit untuk bersaing. Selain dengan Kvaratskhelia, ia juga harus bertarung dengan Ousmane Dembele dan Bradley Barcola. Bahkan, selain dengan ketiganya, potensi persaingan juga datang dari para pemain muda, seperti Lee Kang-in dan Desire Doue.
3. Aston Villa mencoba memanfaatkan situasi Marcus Rashford di Manchester United
Satu nama terakhir yang diincar oleh Aston Villa adalah Marcus Rashford. Mereka mencoba memanfaatkan situasi sang pemain yang tengah tidak kondusif di Old Trafford. Bintang berusia 27 tahun itu kesulitan untuk mendapatkan menit bermain semenjak klub dilatih oleh Ruben Amorim. Rashford dianggap tidak berlatih cukup keras sehingga ditendang dari tim utama.
Pada Jumat (31/1/2025), Sky Sports melaporkan, Aston Villa mengajukan tawaran peminjaman kepada Manchester United untuk Rashford. Mereka bersaing dengan Barcelona yang juga mengirim proposal serupa. Namun, Aston Villa unggul karena memiliki kondisi keuangan yang jauh lebih baik.
Bursa transfer musim dingin 2025 akan ditutup pada 3 Februari 2025. Aston Villa memiliki waktu selama 3 hari untuk mendapatkan pengganti Jhon Duran. Lantas, siapa yang bakal mereka rekrut?
