3 Pemain Ligue 1 Prancis yang Hengkang ke Asia pada Musim Panas 2024

Junior Flemmings kesulitan mendapat menit bermain di Toulouse. Sejak direkrut dari Legion FC pada Januari 2022, ia hanya mencatatkan tiga penampilan di kompetisi resmi. Pemain asal Jamaikan itu bahkan lebih sering bermain untuk tim Toulouse B dengan torehan 5 gol dari 8 laga.

Untuk mendapat menit bermain lebih, Toulouse sempat meminjamkan Flemmings kepada dua klub berbeda. Pada paruh kedua 2022/2023, ia bermain dalam 8 laga dengan torehan 1 gol untuk Chamois Niort. Kemudian pada 2023/2024, ia dipinjamkan kepada klub Serbia, FK Vozdovac, dan berhasil mengemas 15 gol dari 31 laga.

Meski tampil apik ketika dipinjamkan kepada FK Vozdovac, Toulouse memilih untuk melepas Flemmings pada musim panas 2024. Pemain berusia 28 tahun tersebut kemudian memilih untuk melanjutkan kariernya di Uni Emirat Arab dengan bermain untuk Ajman Club. Kehadirannya diharapkan mampu mengangkat prestasi tim yang mengalami penurunan pada musim lalu.

Pierre-Emerick Aubameyang memulai babak baru dalam kariernya. Setelah 16 tahun berkarier, ia memutuskan untuk meninggalkan benua Eropa. Pemain berusia 35 tahun tersebut sepakat bergabung dengan klub promosi Saudi Pro League, Al-Qadsiah, setelah ditebus dari Marseille seharga 9 juta euro atau Rp154 miliar.

Meski tak lagi muda, Aubameyang masih menjadi momok bagi pertahanan lawan. Di Ligue 1 2023/2024, ia tampil moncer dengan mengemas 17 gol dari 34 laga. Torehan itu membuatnya berada di urutan keempat daftar top skor. 

Pemain asal Gabon tersebut bahkan meraih gelar top skor di Liga Europa 2023/2024. Dirinya berhasil mencetak 10 gol dan 3 assist dari 13 laga. Sayangnya, torehan gol tersebut hanya mampu membawa Marseille melaju hingga semifinal.

Mohamed Camara sempat mencuri perhatian di Ligue 1 2023/2024. Pemain asal Mali itu menutup pesan dukungan terhadap LGBT yang ada di bagian depan jerseynya dalam laga melawan FC Nantes pada pekan terakhir. Aksi tersebut membuatnya dihukum larangan bermain dalam empat laga.

Camara merupakan pemain andalan AS Monaco selama 2 musim terakhir. Sejak direkrut dari RB Salzburg pada 2022, ia tampil dalam 57 laga dengan torehan 1 gol dan 5 assist. Berkat kontribusinya, AS Monaco berhasil finis sebagai runner-up di Ligue 1 musim lalu.

Pada musim panas 2024 ini, Camara memutuskan untuk berpisah dengan Marseille. Dirinya memilih untuk melanjutkan kariernya di Qatar dengan bermain untuk Al-Sadd SC. Oleh klub yang mengoleksi 17 trofi liga tersebut, ia ditebus dari AS Monaco seharga 16,5 juta euro atau Rp283 miliar.

Aubameyang dan Camara memilih untuk melanjutkan kariernya di Asia meski masih mampu bersaing dan mendapat tempat utama di klub lamanya. Kehadiran mereka tentu sangat menguntungkan bagi Al-Qadsiah dan Al-Sadd. Pertanyannya, mampukah ketiga pemain di atas membawa klub barunya meraih trofi pada 2024/2025?