3 Pemain Tanpa Klub yang Direkrut AS Monaco per 9 Agustus 2025

- Laurent Bonnart bergabung dengan AS Monaco pada September 2010 setelah tak memiliki klub selama hampir 3 bulan.
- Pascal Feindouno dipinang AS Monaco pada Februari 2011 setelah berstatus tanpa klub selama 7 bulan.
- Paul Pogba direkrut AS Monaco pada musim panas 2025 usai tak bermain selama hampir 2 tahun dan menjadi sorotan media dan publik.
Pergerakan AS Monaco pada bursa transfer musim panas 2025 cukup menyita perhatian. Itu tak terlepas dari keputusan mereka mendatangkan pemain yang mengantarkan Timnas Prancis juara Piala Dunia 2018, Paul Pogba. Gelandang berusia 32 tahun itu menerima pinangan AS Monaco usai sempat berstatus tanpa klub sejak Desember 2024.
Pogba bukanlah pemain tanpa klub pertama yang pernah direkrut klub berjuluk La Rocher. Jika menilik sejarah, terdapat dua pemain lain yang mengalami hal serupa. Siapa saja pemain yang dimaksud?
1. Laurent Bonnart bergabung dengan AS Monaco pada September 2010 usai tak memiliki klub selama hampir 3 bulan
Laurent Bonnart Memulai kiprahnya sebagai pemain AS Monaco pada September 2010. Selama hampir 3 bulan sebelumnya, ia berstatus tanpa klub. Situasi tersebut terjadi seiring dengan kontraknya yang berakhir dengan Marseille pada Juli 2010.
Bek berpaspor Prancis itu datang ke AS Monaco sebagai pemain dengan jam terbang tinggi di kompetisi domestik dan Eropa. Selama 3 musim sebelumnya, ia menjadi andalan Marseille dengan torehan 12 assist dari 138 laga. Saat Marseille menjuarai Ligue 1 Prancis 2009/2010, ia tampil apik dengan kontribusi 2 assist dari 31 laga.
Kebersamaan Bonnart dengan AS Monaco hanya bertahan hingga akhir musim 2010/2011. Ia menjadi bek sayap andalan dengan koleksi 1 assist dalam 28 kesempatan bermain. Sayangnya, kehadirannya tak mampu membawa La Rocher tampil apik lantaran finis di peringkat ke-18 Ligue 1 dan terdegradasi ke kasta kedua.
2. Usai tak memiliki klub selama 7 bulan, Pascal Feindouno dipinang AS Monaco pada Februari 2011
Pascal Feindouno adalah seorang winger berkebangsaan Guinea. Ia dipinang AS Monaco pada Februari 2011 setelah berstatus tanpa klub selama 7 bulan. Ini sekaligus menandai kembalinya pemain kelahiran 27 Februari 1981 itu di sepak bola Prancis.
Sebelum akhirnya berlabuh ke Stade Louis-II, Feindouno pernah membela beberapa klub Prancis dan juga sempat berkarier di Qatar dan Arab Saudi. Pada bursa transfer musim dingin 2011, AS Monaco sejatinya bukanlah satu-satunya klub yang tertarik dengannya. Namun, dengan pengalaman bermain di Prancis, ia akhirnya memilih AS Monaco sebagai klub barunya.
Sayangnya, Feindouno lebih sering duduk di bangku cadangan saat berseragam AS Monaco. Ia bahkan hanya mencatatkan 223 menit bermain dalam 5 laga tanpa mencetak gol atau assist. Pada musim panas 2011, dirinya hijrah ke Swiss untuk menerima tawaran FC Sion.
3. Paul Pogba direkrut AS Monaco pada musim panas 2025 usai tak bermain selama hampir 2 tahun
Paul Pogba akhirnya kembali ke lapangan hijau pada 2025/2026. Setelah absen bermain cukup lama karena tersandung kasus doping dan berstatus tanpa klub sejak dilepas Juventus pada Desember 2024, ia akan menjajal kemampuannya di Ligue 1 bersama AS Monaco. Kontrak berdurasi 2 musim menjadi kesepakatan antara pihak sang pemain dan klub.
Pogba telah absen berlaga dalam pertandingan resmi selama hampir 2 tahun. Laga terakhirnya ialah saat bermain selama 28 menit untuk Juventus melawan Empoli pada 3 September 2023. Dengan demikian, ia memiliki tantangan besar untuk mampu mengembalikan sentuhan terbaiknya.
Pogba menjadi bagian dari proyek AS Monaco dalam mengisi skuad dengan pemain-pemain berpengalaman. Selain dirinya, ada juga Eric Dier yang diboyong ke Stade Louis-II usai menjuarai Bundesliga Jerman bersama Bayern Munich. Selain itu, La Rocher juga menambah amunisi di lini serang dengan meminjam Ansu Fati dari Barcelona.
Kepindahan Pogba ke AS Monaco pun menjadi sorotan media dan publik. Banyak yang menantikan apakah gelandang flamboyan ini masih mampu memberikan kontribusi signifikan setelah melewati masa sulit. Jika mampu tampil konsisten, Pogba berpeluang menjadikan AS Monaco sebagai panggung kebangkitan dalam fase akhir kariernya.