3 Pengguna Nomor Punggung 21 Bayern Munich sebelum Hiroki Ito
Bayern Munich merekrut Hiroki Ito pada musim panas 2024 lalu. Pemain berpaspor Jepang ini dibeli dari VfB Stuttgart dengan biaya senilai 23,5 juta euro atau Rp385 miliar. Ia dikontrak dengan durasi 4 tahun, yang akan membuatnya bertahan hingga 2028 mendatang.
Ito memulai karier baru dengan mengenakan nomor punggung 21. Bagi seorang bek tengah, nomor ini tak lazim. Di Bayern Munich sendiri, tak banyak yang pernah menggunakan nomor punggung ini. Namun, ia sudah akrab dengan nomor tersebut sejak membela Stuttgart.
Tercatat, hanya ada tiga pemain yang pernah memakai nomor punggung 21 di Bayern Munich sebelum Hiroki Ito. Siapa saja mereka?
1. Lucas Hernandez mampu menjadi andalan di lini pertahanan Bayern Munich
Lucas Hernandez merupakan pengguna terakhir nomor punggung 21 di Bayern Munich. Ia adalah sosok ikonis dengan nomor tersebut selama berada di Allianz Arena pada 2019–2023. Pemain asal Prancis ini menjadi andalan berkat sosoknya yang serbabisa di lini pertahanan.
Selama 4 tahun memperkuat Bayern Munich, Hernandez menunjukkan kelasnya sebagai pemain top. Dengan label harga mahal saat itu, yakni 80 juta euro atau Rp1,34 triliun, ia membuktikan kualitasnya sebagai pemain yang solid di lini pertahanan. Ia dipasang sebagai bek kiri atau bek tengah dengan total 107 penampilan dan berkontribusi 2 gol serta 8 assist.
Berkat kualitasnya di lini pertahanan, Hernandez mampu membawa Bayern Munich meraih beragam prestasi juara. Ini termasuk raihan sextuple atau enam gelar dalam semusim pada 2019/2020. Meski menjadi andalan di Jerman, ia memilih pulang kampung ke Prancis. Klub ibu kota, Paris Saint-Germain merekrutnya pada musim panas 2023.
2. Philipp Lahm menjadi sosok yang setia hingga menjadi legenda Bayern Munich
Philipp Lahm merupakan pemain ikonis bernomor punggung 21 milik Bayern Munich. Kesetiannya terhadap Die Roten membuktikan hal tersebut. Ia sudah bergabung sejak usia belia dan berhasil dipromosikan hingga menjadi andalan di tim utama dalam waktu yang lama.
Pemain asli kelahiran Munich ini membela tim utama pada 2002–2017. Lahm sempat dipinjamkan kepada Stuttgart saat awal kariernya selama 2 musim pada 2003–2005. Namun, ia kembali dengan pengalaman yang lebih matang. Secara perlahan, ia membuktikan kualitasnya sebagai pemain serbabisa di dalam tim.
Meski dominan dipasang sebagai bek kanan dan bek kiri, Lahm juga kerap dimainkan di tempat lain. Ia dapat bermain di lini tengah, baik itu sentral, bertahan, maupun sayap. Ia mencatatkan 517 penampilan dengan mengemas 16 gol dan 70 assist. Selama 15 tahun, ia menjadi sosok yang disegani hingga dipercaya sebagai kapten. Ia pun mengakhiri kariernya di Bayern Munich.
Selama berseragam Bayern Munich, Lahm menghadirkan banyak prestasi untuk publik Allianz Arena. Ia mampu membantu tim mendominasi Bundesliga Jerman dengan raihan delapan kali juara. Ini dilengkapi dengan menjuarai 6 DFB-Pokal dan 3 DFL-Super Cup. Ia juga membawa Bayern Munich menjuarai Liga Champions, UEFA Super Cup, dan Piala Dunia Antarklub.
3. Alexander Zickler menjadi striker andalan Bayern Munich era 1990-an hingga 2000-an
Alexander Zickler juga merupakan legenda Bayern Munich era 1990-an hingga 2000-an awal. Tercatat, ia membela tim selama 12 tahun pada 1993–2005. Ia menjadi ujung tombak serangan tim dengan gelontoran 70 gol dan 29 assist dari 309 kali berlaga di seluruh ajang.
Pada era tersebut, Zickler sudah ikonis dengan nomor punggung 21 meski berposisi sebagai striker. Terlepas dari hal tersebut, ia merupakan sosok penting dominasi Bayern Munich di sepak bola Jerman dan Eropa. Ia total mempersembahkan 19 gelar juara, di antaranya 7 Bundesliga, 6 Piala Liga Jerman, 3 DFB-Pokal, 1 Liga Champions, dan 1 Liga Europa.
Semua pemain di atas menjelma menjadi pemain penting di Bayern Munich. Beberapa di antaranya berhasil mempertahankan konsistensinya sehingga diandalkan dalam waktu yang lama. Kini, Hiroki Ito mempunyai kesempatan mengikut jejak mereka menjadi pemain vital bagi pertahanan tim. Menarik dinantikan kiprahnya bersama Bayern Munich.
