4 Catatan Menarik dari Kemenangan Chelsea atas Atletico Madrid

24 Feb 2021, 07:00 WIB

Default Image IDN

Jakarta, IDN Times - Chelsea meraih hasil apik dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2020/21. Menghadapi Atletico Madrid, mereka menang dengan skor tipis 1-0 lewat gol dari penyerang asal Prancis, Olivier Giroud.

Kemenangan ini setidaknya membuat langkah Chelsea di leg kedua nanti akan lebih ringan. Meski begitu, mereka harus tetap waspada, mengingat Atletico juga masih memiliki kesempatan untuk membalikkan keadaan di leg kedua nanti.

Terlepas dari itu, ada beberapa catatan menarik yang muncul seiring dengan kemenangan Chelsea ini. Berikut IDN Times menyajikannya untuk Anda.

1. Olivier Giroud masih tajam di Liga Champions

Default Image IDN

Usia Olivier Giroud memang sudah tidak lagi muda. Tetapi, bukan berarti ketajamannya sirna. Satu golnya ke gawang Atletico jadi bukti bahwa ketika dibutuhkan, Giroud masih bisa memberikan sesuatu untuk Chelsea.

Kini, Giroud telah mencetak 15 gol dalam 16 pertandingan pertamanya untuk Chelsea di Liga Champions dan Liga Europa. Ini adalah rekor yang cukup baik bagi seorang penyerang.

Opta mencatat, Giroud jadi pemain tertua yang mampu mencetak gol untuk Chelsea di ajang Liga Champions. Selain itu, ia juga jadi pemain tertua kedua yang mencetak gol untuk klub Inggris di ajang Liga Champions, setelah Ryan Giggs.

Selain itu, torehan gol Giroud di laga ini menjadikannya sukses mencetak enam gol dalam tiga laga tandang bersama Chelsea di ajang Liga Champions 2020/21. Sebelumnya, ia mencetak satu gol di kandang Rennes serta empat gol di kandang Sevilla.

2. Rekor apik Thomas Tuchel berlanjut

Thomas Tuchel. (Twitter.com/angelomangiante)

Kemenangan atas Atletico ini juga menjadi catatan apik tersendiri untuk Thomas Tuchel. Sejak mulai menangani Chelsea di laga lawan Wolverhampton Wanderers, Tuchel sama sekali belum pernah mereguk kekalahan bersama Chelsea.

Berkat kemenangan ini juga, Chelsea di bawah asuhan Tuchel tercatat hanya kebobolan dua gol dari delapan laga terakhir di semua kompetisi. Catatan Tuchel ini hanya kalah dari Jose Mourinho, yang menorehkan sekali kebobolan dari delapan laga saat pertama kali menangani Chelsea di musim 2004/05.

Selain itu, Tuchel juga menyamai catatan Roberto Di Matteo dan Guus Hiddink. Mereka bertiga menjadi manajer yang sukses membawa Chelsea menang di laga Liga Champions, meski laga perdana mereka bersama Chelsea di kompetisi antar klub Eropa itu berlangsung di fase gugur.

3. Saat Chelsea memenangi laga leg pertama, sesuatu bakal terjadi

Default Image IDN

Kemenangan lawan Atletico ini jadi kemenangan ke-14 Chelsea di leg pertama fase gugur Liga Champions. Uniknya, saat Chelsea memenangi leg pertama fase gugur, akan ada sesuatu yang terjadi. Apakah itu?

Jadi, dari 13 kemenangan Chelsea di leg pertama fase gugur sebelumnya, tim asal London itu lazimnya akan lolos ke babak selanjutnya. Nah, akankah Chelsea lolos juga ke babak perempat final Liga Champions 2020/21?

4. Atletico Madrid rasakan kembali kekalahan saat mentas di kandang

Atletico Madrid untuk pertama kalinya kembali kalah di kandang saat tampil di fase gugur Liga Champions selama ditukangi Diego Simeone. Walau tampil di Rumania, hasil ini tercatat sebagai kekalahan kandang mereka. Walhasil, rekor positif Atletico pun pecah.

Hasil ini sejatinya sudah bisa diprediksi dengan statistik sebelumnya. Saban main di kandang melawan Chlesea, mereka tak sekalipun bisa menang. Terakhir, Chelsea membuat Atletico menelan pil pahit saat tampil di hadapan publiknya sendiri saat mentas di ajang serupa.

Menyedihkannya, Atletico Madrid hanya melakukan satu tembakan di babak pertama, catatan terendah mereka selama menjalani laga selama 45 menit dalam pertandingan Liga Champions. Terakhir mereka dibuat mati kutu sepanjang babak pertama oleh Real Madrid pada semifinal Liga Champions 2016/17.