Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Eks AC Milan yang Merumput di EPL pada 2023/2024

Sandro Tonali (nufc.co.uk)

Berkompetisi di salah satu liga terbaik di dunia, klub-klub English Premier League (EPL) tentu diperkuat sejumlah pemain hebat. Para pemain tersebut didatangkan dari berbagai klub di dunia, termasuk klub-klub top Eropa. Mereka menerima tawaran untuk merumput di EPL lantaran kompetisi kasta tertinggi Inggris ini disebut-sebut sebagai yang paling kompetitif di Eropa, bahkan Dunia.

AC Milan menjadi salah satu klub yang tak jarang melepas pemainnya ke klub EPL. Pada 2023/2024, terdapat empat mantan pemain AC Milan yang berkarier di sana.

1. Thiago Silva diandalkan Chelsea meski tak lagi muda

Thiago Silva (uefa.com)

Thiago Silva menjadi bagian dari AC Milan pada 2009—2012. Pada musim dingin 2009, ia diboyong dari klub Brasil, Fluminense. Rossoneri mengeluarkan biaya sebesar 10 juta euro atau sekitar Rp164 miliar untuk memboyong pemain yang saat itu berusia 24 tahun.

Selama lebih dari 3 musim bersama AC Milan, Thiago Silva mencatatkan 119 penampilan dan mencetak 6 gol dan 2 assist. Ia juga berhasil mempersembahkan trofi juara Serie A Italia pada 2010/2011 di bawah asuhan pelatih Massimiliano Allegri. Setelah sempat membela paris Saint-Germain selama 8 musim, pemilik 113 caps bersama Timnas Brasil itu hengkang ke EPL dengan bermain untuk Chelsea hingga kini.

Meski tak lagi berusia muda, Silva masih dipercaya menjadi pemain utama di lini pertahanan The Blues. Dari lima pertandingan yang telah dijalani The Blues di EPL 2023/2024, pemain berusia 38 tahun itu selalu bermain penuh di tiap pertandingan. Pengalamannya berkarier sebagai pemain profesional selama lebih dari 20 tahun tentu sangat berguna bagi Chelsea yang terseok-seok pada awal musim ini.

2. Diogo Dalot menjadi andalan di lini pertahanan Manchester United

Diogo Dalot (acmilan.com)

Diogo Dalot telah bermain untuk Manchester United sejak musim panas 2018. Saat itu, ia yang belum genap semusim bermain untuk tim utama FC Porto diboyong ke Old Trafford dengan biaya sebesar 22 juta euro atau sekitar Rp361 miliar. Kedatangannya bersamaan dengan Fred yang saat itu direkrut dari klub Ukraina, Shakhtar Donetsk.

Sempat tak menjadi pilihan utama selama 2 musim pertama bersama The Red Devils, ia lalu dipinjamkan ke AC Milan di musim ketiga pada 2020/2021. Dalot pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu. Selama semusim bersama Rossoneri, ia menjadi pilihan utama dan mencatatkan 34 penampilan di berbagai ajang.

Pemain timnas Portugal itu mampu mempertahankan performa baiknya ketika kembali ke Manchester United. Kemampuannya bermain di berbagai posisi dinilai sangat bermanfaat untuk tim. Berposisi utama sebagai bek kanan, ia beberapa kali diturunkan sebagai bek kiri ketika pemain di posisi tersebut sedang tidak fit.

3. Lucas Paqueta menjalani musim kedua bersama West Ham United

Lucas Paquetá (acmilan.com)

Lucas Paquetá tak genap 2 musim membela AC Milan. Didatangkan dari klub Brasil, Flamengo, pada musim dingin 2019, ia lalu hengkang ke klub Prancis, Olympique Lyon, pada awal musim 2020/2021. Bersama Rossoneri, pemain berkebangsaan Brasil itu total mencatatkan 44 pertandingan dan mencetak 1 gol dan 3 assist.

Setelah menghabiskan waktu selama 2 musim di Ligue 1 Prancis, Paqueta direkrut West Ham United pada musim panas 2022. Musim pertamanya bersama The Hammers berlangsung cukup baik. Di bawah asuhan David Moyes, ia berhasil memenangi trofi UEFA Conference League.

4. Sandro Tonali langsung bertemu mantan klubnya di UCL

Sandro Tonali (instagram.com/sandrotonali)

Sebelum resmi menjadi pemain AC Milan pada musim panas 2021, Sandro Tonali lebih dulu berstatus sebagai pemain pinjaman dari Brescia selama semusim. Penampilannnya sebagai pemain pinjaman cukup impresif. Ia menjadi pemain penting di lini tengah dalam berbagai kompetisi.

Setelah menjadi andalan Rossoneri dalam beberapa musim dan sempat menjuarai Serie A pada 2021/2022, ia didatangkan Newcastle United yang kembali berlaga di UEFA Champions League (UCL) pada 2023/2024. Perjalanan The Magpies di kancah Eropa tak akan mudah lantaran mereka berada satu grup dengan Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, dan AC Milan.

Empat pemain tersebut mampu menjadi andalan di timnya masing-masing. Sandro Tonali yang langsung bertemu mantan klubnya di UCL bermain selama 72 menit sebagai gelandang tengah. Patut dinantikan siapakah di antara pemain tersebut yang mampu membawa timnya meraih prestasi pada 2023/2024.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Firdaus Ala I
EditorFirdaus Ala I
Follow Us