4 Kekalahan Terbesar Lazio Sepanjang Sejarah Serie A

Kekalahan terbesar yang pernah dialami Lazio di Serie A terjadi pada 1933/1934. Pada pekan ke-26 Serie A musim itu, mereka tak mampu berbuat banyak saat bertemu Inter Milan yang saat itu masih bernama AS Ambrosiana-Inter. Berstatus sebagai tim tamu, Biancocelesti pulang dengan tangan kosong setelah dibantai dengan skor telak 1-8.

Lazio telah tertinggal 0-4 pada babak pertama. Paolo Agosteo tampil impresif dengan mencetak 2 dari 4 gol tersebut. Lazio sempat memperkecil ketertinggalan lewat gol Anfilogino Guarisi pada menit 48. Sayangnya, AS Ambrosiana-Inter kembali mencetak empat gol setelah itu.

Lazio tampil begitu buruk di Serie A 1960/1961. Performa buruk sepanjang musim membuat mereka finis di posisi 18 pada akhir musim. Salah satu catatan negatif pada musim tersebut ialah saat mereka dibantai dengan skor 0-7 oleh Inter Milan pada pekan ke-22.

Bomber berpaspor Italia, Eddie Firmani, tampil begitu baik dalam duel tersebut. Ia tampil moncer dengan mencetak quattrick atau empat gol. Sedangkan, tiga gol lainnya dicetak oleh Mauro Gatti, Antonio Angelillo, dan Egidio Morbello.

Inter Milan lagi-lagi menjadi mimpi buruk bagi Lazio. Setelah sempat dibantai dengan skor 1-8 dan 0-7, Biancocelesti kembali kalah telak di Serie A 2024/2025. Berstatus sebagai tuan rumah, Lazio dibantai dengan skor 0-6.

Enam gol yang bersarang di gawang Ivan Provedel dalam duel tersebut dicetak oleh enam pemain berbeda. Gol Hakan Çalhanoğlu dan Federico Dimarco membawa Lazio unggul 2-0 pada babak pertama. Lini serang Inter Milan menunjukkan performa yang semakin ganas pada babak kedua. Alhasil, tim tamu mencetak empat gol lainnya lewat aksi dari Nicolò Barella, Denzel Dumfries, Carlos Augusto, dan Marcus Thuram.

Lazio juga pernah menelan kekalahan telak dari Bologna di Serie A. Itu terjadi pada pekan ke-38 Serie A 1950/1951. Berstatus sebagai tim tamu, Biancocelesti dibantai dengan skor telak 2-7.

Livio Filiput bermain cemerlang untuk Bolonga dalam duel tersebut dengan mencetak hattrick. Cesarino Cervellati juga tampil impresif dengan mengemas dua gol untuk Bolonga. Di sisi lain, dua gol Lazio dicetak oleh bomber asal Romania, Norbert Hofling.

Kekalahan dari Inter Milan pada pekan ke-16 Serie A 2024/2025 tak hanya menjadi salah satu kekalahan terbesar Lazio di Serie A. Hasil negatif itu juga menjadi kekalahan kandang terbesar Lazio di kasta teratas sepak bola Italia. Lebih buruk lagi, tim yang lagi-lagi menghadirkan mimpi buruk bagi Biancocelesti adalah Inter Milan.