Sergio Ramos menunjukkan performa apik di Monterrey
Thomas Mueller mencetak dua gol dalam laga perdana bersama Bayern Muenchen
Jorginho membantu Flamengo menang 2-0 atas Esperance de Tunis
Thiago Silva menjadi tembok bagi para pemain Borussia Dortmund di lini pertahanan Fluminense
Jakarta, IDN Times - Piala Dunia Antarklub 2025 sudah berlangsung sejak Minggu (15/6/2025) di Amerika Serikat. Siapa sangka, ajang ini jadi momen para pemain senior unjuk gigi.
Tercatat, sejauh ini di laga fase grup, ada empat pemain senior yang sudah menunjukkan tajinya. Tidak cuma di klub Eropa, para pemain ini berasal dari klub Amerika Latin.
Bersama Monterrey, Sergio Ramos menunjukkan kemampuannya di Piala Dunia Antarklub 2025. Dalam laga pertama fase grup lawan Inter Milan, dia tampil garang mengawal lini pertahanan.
Tidak cuma itu, Ramos juga sukses mencetak gol yang sempat membuat Inter ketar-ketir. Pengalamannya sebagai peraih sederet trofi prestisius di Eropa tampak dalam laga lawan Inter.
Piala Dunia Antarklub 2025 jadi panggung terakhir Thomas Mueller bersama Bayern Munich. Tak pelak, pemain dengan masa bakti yang lama di Bayern ini langsung unjuk gigi.
Dalam laga perdana lawan Auckland City, Mueller mencetak dua dari 10 gol kemenangan Bayern di laga itu. Dia juga masih memeragakan kemampuannya yang apik dalam membongkar pertahanan lawan.
Jorginho sudah tak lagi membela klub Eropa saat ini. Tercatat, eks pemain Chelsea dan Napoli itu membela Flamengo. Ternyata, kualitas dari pemain asal Italia itu masih tampak di ajang ini.
Dia membantu Flamengo menang 2-0 atas Esperance de Tunis di laga perdana grup Piala Dunia Antarklub 2025. Kemampuannya dalam mengatur lini tengah masih terlihat.
Sama seperti Jorginho, Thiago Silva sekarang sudah tak membela klub Eropa lagi. Dia kini membela Fluminense dan menunjukkan kelasnya di Piala Dunia Antarklub 2025.
Dalam laga perdana grup Piala Dunia Antarklub 2025, Silva menjadi tembok bagi para pemain Borussia Dortmund di lini pertahanan Fluminense. Dia memenangi sembilan duel, menorehkan tujuh sapuan dan tiga intersep.
Mereka adalah para pemain senior yang menolak mati di Piala Dunia Antarklub 2025. Meski beberapa ada yang sudah tak main di Eropa, kualitas dan kelas mereka masih terjaga.