5 Bek Tengah yang Pernah Mencetak Hat-trick, Langka!

Pertama ada Franco Baresi, bek legendaris AC Milan yang menghabiskan keseluruhan 20 musim kariernya dari 1977 hingga 1997 membela Rossoneri. Baresi berposisi sweeper atau libero, yang bertugas sebagai pemain terakhir sebelum kiper yang harus menghentikan serangan lawan. Selain itu, Baresi juga bisa menjadi bek tengah atau gelandang bertahan.

Meski berposisi bek, Baresi dikenal jago menendang penalti. Sebanyak 21 dari 33 gol di sepanjang kariernya berasal dari penalti, dan ia bahkan pernah mencetak hattrick melalui penalti pada laga Coppa Italia musim 1989//90 melawan Messina. Milan menang 6-0 di laga tersebut, namun mereka gagal juara karena kalah dari Juventus di final.

Sementara hat-trick yang pernah dicetak Sinisa Mihajlovic malah lebih hebat lagi, karena ia mencetak tiga gol melalui tendangan bebas! Itu terjadi pada saat bek asal Serbia ini membela Lazio melawan Sampdoria di laga Serie A musim 1998/99.

Mihajlovic pun menjadi pemain pertama yang mencetak hat-trick melalui tendangan bebas di Serie A. Setelah Mihajlovic, hanya ada satu pemain lain di Serie A yang sukses melakukannya hingga kini, yaitu Giuseppe Signori.

Mihajlovic sendiri memang dikenal sebagai jagonya tendangan bebas. Ia bahkan masih tercatat sebagai pencetak gol tendangan bebas terbanyak di Serie A dengan 28 gol. Sedangkan di sepanjang kariernya, ia sukses mengoleksi 78 gol. Produktif banget!

Bek yang satu ini mencetak hat-trick bukan bersama klub, tapi negaranya. Alpay Ozalan adalah bek tengah asal Turki yang pernah bermain di Premier League bersama Aston Villa. Pada laga kualifikasi Piala Dunia 2002, Alpay mencetak 3 gol melawan Makedonia, namun Turki tetap gagal menang karena pertandingan berakhir dengan skor 3-3.

Namun demikian, hasil itu turut membawa Turki lolos dari babak kualifikasi hingga bisa berlaga di Piala Dunia 2002. Alpay sendiri sebenarnya bukan bek yang sering mencetak gol bagi negaranya. Dari 90 caps, ia hanya mencetak total 4 gol, dan 3 di antaranya adalah hat-trick tersebut. Sementara di level klub, Alpay membuat 19 gol di sepanjang kariernya.

Sementara Fernando Hierro memang adalah bek tengah yang terkenal sering mencetak gol di sepanjang kariernya. Semasa bermain, bek legendaris Real Madrid ini mengoleksi tak kurang dari 160 gol bersama klub dan timnas. Maka tak heran, jika Hierro pun juga pernah mencetak hat-trick meski ia berposisi pemain bertahan.

Hatt-rick tersebut terjadi pada partai LaLiga antara Real Madrid melawan Real Zaragoza. Tiga gol Hierro membuat Madrid menang 3-1 dan memimpin klasemen dengan 7 laga sisa. Sayangnya, Madrid tersalip oleh Valencia di sisa kompetisi sehingga gagal juara. Untunglah, mereka mendapat pelipur lara berupa trofi Liga Champions di musim tersebut.

Satu lagi pemain berposisi bek tengah yang pernah mencetak hat-trick adalah Naldo. Naldo adalah bek tengah asal Brasil yang pernah membela tiga klub Bundesliga, termasuk Werder Bremen. Kala membela Bremen pada musim 2006/07, Naldo membuat tiga gol sehingga menjadi satu-satunya bek hingga kini yang pernah membuat hat-trick di Bundesliga.

Di laga tersebut, Bremen menghadapi Eintracht Frankfurt, dan hattrick Naldo membuat mereka menang 6-2. Naldo sendiri memang adalah bek tengah yang cukup subur. Ia mengoleksi 65 gol di sepanjang kariernya bersama klub. Sayangnya, Naldo jarang dipanggil timnas dan hanya punya 4 caps saja bersama Brasil di sepanjang kariernya.

Mencetak hat-trick alias tiga gol dalam satu laga adalah prestasi langka bagi seorang bek tengah, namun 5 pemain di atas pernah melakukannya. Siapa yang paling kamu kagumi dari antara mereka?