5 Bek Tersubur Sepanjang Masa, Bukan Sergio Ramos maupun John Terry

Steve Bruce dikenal sebagai pemain yang berbahaya dalam sitasi set-piece saat menyerang. Dia juga kesohor sebagai penalty takers yang paling produktif. Pada musim 190/1991, dia secara total mengemas 19 gol untuk Manchester United.

Secara keseluruhan, Bruce mencetak 113 gol sepanjang karirnya yang berlangsung selama 20 tahun. Satu-satunya musim ketika Steve Bruce gagal bertengger sebagai salah satu pencetak gol terbanyak adalah pada musim 1997/98.

Nama bek yang satu ini jelas terkenal sebagai bek yang subur. Legenda Real Madrid dan timnas Brasil ini kesohor lantaran tendangan bebasnya yang fenomenal. Salah satu yang paling dikenang adalah gol freekick-nya ke gawang timnas Prancis pada tahun 1997.

Tapi, gol itu adalah satu dari total 113 gol yang Carlos cetak sepanjang karirnya. Masa jayanya adalah saat berkostum Los Blancos. Di sana, dia secara keseluruhan mencetak 67 gol untuk Madrid.

Mantan bek Real Madrid ini juga tak kalah uniknya dengan Roberto Carlos. Sebagai seorang bek, Fernando Hierro pernah tercatat sebagai pencetak gol terbanyak timnas Spanyol sepanjang masa. Rekor yang langka bagi seorang pemain bertahan.

Sebelumnya, Hierro tercatat menggelontor 29 gol untuk La Furia Roja. Rekor itu lantas patah di kaki Raul pada tahun 2003. Secara total, Raul sendiri mengoleksi 44 gol untuk timnas Spanyol. Raul adalah striker Spanyol.

Masa paling produktif Hierro adalah pada awal tahun 1990-an. Dalam kurun tiga musim antara tahun 1991 hingga 1994, Hierro mencetak total 55 gol. Secara keseluruhan, dia mencetak 130 gol untuk Real Madrid. Ditambah koleksi golnya untuk negara, Hierro secara total mengemas 163 gol.

Daniel Passarella dikenal sebagai kapten pertama timnas Argentina yang memenangi trofi Piala Dunia. Ketika itu, dia mengangkatnya pada Piala Dunia edisi 1978. Selain kesohor sebagai bek tengah yang tangguh dan tak kenal kompromi, Passarella juga terkenal karena jumlah golnya.

Pada musim 1976 bersama River Plate di Liga Argentina, Passarella sukses mengoyak jala lawan sebanyak 20 kali. Ketika itu, jumlah 20 gol merupakan jumlah yang hanya bisa dijangkau oleh seorang striker.

Setelah itu, Passarella secara reguler terus mencetak gol, bahkan setelah hijrah ke Serie A yang terkenal sebagai liga yang defensif. Passarella akhirnya menggantung sepatu bolanya dengan rekor 175 gol untuk klub dan negara.

Daftar ini dipuncaki oleh seorang Ronald Koeman, bek tangguh asal Belanda. Pada masanya, dia lebih produktif dari kebanyakan penyerang. Bahkan, saat masih berkostum Barcelona selama enam musim, Koeman tak pernah absen mencetak gol dengan jumlah dua digit.

Sebelumnya saat masih membela PSV Eindhoven, Koeman bahkan pernah mencetak sebanyak 26 gol dalam satu musim. Busyet! Secara total, baik berkostum timnas maupun klub, Ronald Koeman mencetak rekor 253 gol selama karir sepak bola profesionalnya. Itu adalah jumlah gol terbanyak bagi seorang bek sepanjang masa.

Itulah lima bek yang tak hanya tangguh saat bertahan, tapi juga jago mencetak gol. Honorable mention kepada Stuart Pearce (107 gol), Sinisa Mihajlovic (105 gol), Ian Harte (97 gol) dan Sergio Ramos (88 gol).