Laga Manchester City melawan RB Leipzig merupakan salah satu laga yang paling seru di pekan pertama Liga Champions. Bagaimana tidak, Manchester City berhasil unggul dramatis dengan skor 6-3. Hasil tersebut membuat klub asal Manchester itu berada di puncak klasemen Grup A saat ini.
Laga Manchester City versus RB Leipzig menampilkan permainan yang sama-sama terbuka. Menariknya, terdapat beberapa fakta menarik tentang laga ini. Kira-kira apa saja ya? Simak penjelasannya, yuk.
Meski berhasil tampil menekan, tampaknya laga melawan Manchester City di Etihad Stadium kali ini bukan harinya RB Leipzig. Pasalnya, pada menit ke-28 N. Mukiele melakukan gol bunuh diri saat berusaha menghalau bola crossing untuk Grealish. Pada menit ke-45+1, Klostermann melakukan pelanggaran handball di kotak penalti yang berujung gol Riyad Mahrez.
Tak hanya itu, pada menit ke-79, Angelino mendapatkan kartu kuning yang kedua kalinya akibat melanggar Joao Cancelo sehingga dia harus diusir dari lapangan. Hal tersebut pastinya sangat mengecewakan mengingat klub tersebut berambisi untuk lolos ke babak 16 besar di grup neraka.
Tiga gol yang dicetak oleh RB Leipzig berasal dari satu pemain saja, yaitu Christopher Nkunku. Dia berhasil mencetak gol pada menit ke-42, 51, dan 73. Dengan hal tersebut, Christopher Nkunku merupakan satu-satunya pemain RB Leipzig yang dapat mencetak hat-trick di Liga Champions.
Nkunku memang tampil impresif dengan memanfaatkan kelengahan di bagian kiri lini pertahanan Manchester City. Sayangnya, 3 gol yang disumbangkannya tak cukup untuk membawa pulang 3 poin dari Etihad Stadium.
Untuk pertama kalinya, Jack Grealish tampil di ajang Liga Champions. Menariknya, dia turut menyumbang 1 gol dan 1 assist di laga debutnya melawan RB Leipzig. Dia memberikan assist kepada Nathan Ake pada menit ke-16 melalui sepak pojok.
Grealish juga berhasil mencetak gol pada menit ke-56 setelah berhasil mengelabuhi para pemain bertahan RB Leipzig. Dengan hal tersebut, Grealish berhasil menjawab keraguan para pengamat yang menilai harga yang dibeli Manchester City terlalu mahal untuknya.
Setelah tampil gemilang bersama Manchester City pada musim lalu, untuk pertama kalinya Ruben Dias ditunjuk menjadi kapten di lapangan. Manchester City sendiri memiliki 4 opsi kapten di skuadnya. Kapten utama klub tersebut ialah Fernandinho.
Urutan kedua kapten Manchester City dipegang oleh Ilkay Gundogan dan setelah itu disusul oleh Ruben Dias dan Kevin De Bruyne. Fernandinho dan Gundogan bermain sebagai pemain cadangan, sehingga Dias ditunjuk sebagai kapten utama di laga melawan RB Leipzig.
Manchester City berhasil mendapatkan 8 tendangan on target yang ditujukan ke gawang RB Leipzig. Di sisi lain, RB Leipzig berhasil memberikan 3 tendangan on target ke gawang Ederson. Sayangnya, Ederson tak dapat melakukan penyelamatan dari 3 tendangan tersebut.
Pastinya hal tersebut bukan merupaka awal yang baik bagi Ederson Moraes selaku peraih Golden Glove Premier League musim lalu. Memang, di beberapa laga sebelumnya Ederson masih belum sepenuhnya teruji akibat minimnya tendangan yang mengarah ke gawangnya.
Itu dia 5 fakta menarik dari laga Liga Champions antara Manchester City melawan RB Leipzig. Manchester City berhasil membuka Liga Champions 2021 dengan baik walaupun masih terdapat 5 laga lagi di fase grup. Pekan depan, Manchester City akan bertamu ke kandang Paris Saint-Germain, sedangkan RB Leipzig akan menghadapi Club Brugge.