5 Klub yang Kalahkan Barcelona di Kompetisi Domestik Musim 2021/2022

Barcelona menelan kekalahan perdananya di LaLiga pada pekan ketujuh setelah meraih 3 kemenangan dan 3 imbang. Kekalahan tersebut datang dari Atletico Madrid dengan skor 2-0 lewat gol Thomas Lemar dan Luis Suarez.

Laga ini cukup ikonik karena menjadi pembuktian Luis Suarez pada Ronald Koeman bahwa dia telah salah dengan "membuang" sang pemain. Kekalahan ini juga membuat posisi Koeman mulai dibayangi pemecatan karena sebelumnya dibantai Bayern Munchen dan Benfica dengan skor 3-0 di fase grup Liga Champions.

Sempat bangkit dengan menang atas Valencia, Barcelona menghadapi lawan lebih sulit pada pekan ke-9, Real Madrid. Bermain di Camp Nou, Barcelona justru kalah dengan skor 1-2. Satu gol Barcelona lahir dari striker anyar mereka, Sergio Aguero.

Gol tersebut juga menjadi satu-satunya gol Sergio Aguero untuk Barcelona sebelum terpaksa mundur dari dunia sepak bola karena kelainan jantung. Kekalahan ini juga membuat kabar pemecatan Ronald Koeman semakin menguat, tetapi manajemen klub masih memberikannya kesempatan.

Manajemen klub akhirnya hilang kesabaran dengan Ronald Koeman setelah kembali kalah. Kali ini mereka bahkan kalah dari tim promosi, Rayo Vallecano, dengan skor 1-0. Pascalaga, pelatih asal Belanda itu pun akhirnya kehilangan kursi kepelatihannya.

Koeman menangani Barcelona selama satu setengah musim dengan torehan 40 kemenangan, 11 kali imbang, dan menelan 16 kekalahan. Posisi kemudian digantikan pelatih Barcelona B, Sergi Barjuan, sebelum diambil alih Xavi Hernandez.

Debut Xavi sebagai pelatih Barcelona cukup menjanjikan dengan meraih dua kemenangan beruntun di LaLiga. Namun, itu tak bertahan lama. Pada laga ketiganya Barcelona justru menelan kekalahan di kandang sendiri dari Real Betis dengan skor 0-1.

Real Betis sendiri memang lawan yang tangguh musim ini. Mereka bersaing di papan atas dengan menduduki peringkat ketiga saat ini. Ini menjadi kekalahan perdana Xavi sebagai pelatih anyar Barcelona.

Langkah Barcelona di Copa del Rey harus terhenti di babak 16 besar. Mereka menelan kekalahan dari Athletic Bilbao dengan skor 3-2. Performa Athletic Bilbao sendiri sangat luar biasa karena setelahnya mampu menyingkirkan Real Madrid.

Sayangnya Athletic Bilbao tak mampu melangkah ke final usai disingkirkan Valencia. Sementara itu, Barcelona kini hanya menyisakan satu kesempatan trofi saja, yaitu Liga Europa.

Banyaknya prahara di awal musim menjadi penyebab performa Barcelona menurun pada musim ini. Namun, pergantian kursi kepelatihan ke tangan Xavi Hernandez perlahan mulai memberikan dampak positif. Barcelona kembali bersaing di papan atas dan sangat aktif di bursa transfer.