5 Klub yang Paling Sering Dijebol Anthony Martial, Ada Everton

Anthony Martial belum habis di Manchester United. Striker asal Prancis itu memang tak lagi jadi andalan di lini depan Setan Merah. Jumlah golnya setiap musim pun tak sebanyak dulu. Namun, Martial masih bisa berkontribusi jika diberi kesempatan.
Hal itu terbukti pada laga terbaru Manchester United di English Premier League (EPL) 2023/2024. Menghadapi Everton pada pekan ke-13, Martial mencetak satu gol. Ia menutup kemenangan Manchester United atas Everton dengan skor 3-0.
Gol tersebut juga menegaskan bahwa Everton adalah lawan favorit Martial. Di antara semua klub yang pernah dihadapi Martial, gawang The Toffees paling sering ia bobol. Termasuk Everton, inilah lima klub yang paling banyak dibobol Anthony Martial sejauh ini.
1. Everton pernah sembilan kali kebobolan oleh Anthony Martial

Anthony Martial pantas disebut sebagai momok bagi Everton. Selama berkarier, Martial sudah tampil dalam 17 penampilan melawan Everton. Hasilnya, ia sangat produktif. Martial sukses mencetak 9 gol dan membuat 5 assist bagi rekan-rekannya.
Kontribusi Martial turut membuat Manchester United punya rekor bagus atas Everton. Martial membawa Setan Merah menang 12 kali, imbang 4 kali, dan kalah 1 kali. Kekalahan terakhir Manchester United dari Everton pun sudah lama terjadi, tepatnya pada tahun 2019.
2. West Ham United enam kali dibobol Anthony Martial, tetapi kerap menyulitkan

Anthony Martial juga sering tampil produktif saat menghadapi West Ham United. Sejauh ini, ia sudah bermain 16 kali kontra West Ham. Hasilnya, Martial sukses mencetak 6 gol dan 5 assist.
Sayangnya, belakangan ini rekor Martial melawan West Ham memburuk. Terakhir kali ia menjebol gawang The Hammers adalah pada Agustus 2017. Bahkan, assist terakhir Martial saat menghadapi West Ham terjadi pada tahun 2020.
Sejalan dengan itu, Martial kerap kesulitan membawa Manchester United menang atas West Ham. Dari 16 penampilan, ia hanya mengantarkan Setan Merah menang delapan kali. Sisanya berakhir dengan 3 hasil imbang dan 5 kekalahan.
3. Manchester City kebobolan lima kali tetapi sering memberi Anthony Martial kekalahan

Klub yang sering dibobol Anthony Martial ternyata juga mencakup dua tim besar EPL. Salah satunya Manchester City sang rival sekota Manchester United. Dari 17 penampilan melawan Manchester City, Martial membuat 5 gol dan 1 assist.
Torehan terbaru Martial ke gawang The Citizens terjadi pada pekan kesembilan EPL 2022/2023. Saat itu, Martial mencetak dua gol. Namun, usahanya hanya sekadar memperkecil kekalahan Manchester United jadi 3-6.
Manchester City sendiri adalah klub yang paling sering memberi Martial kekalahan dalam kariernya. Dari 17 kali tampil, Martial 8 kali menelan kekalahan. Namun, ia juga sempat membawa Manchester United menang enam kali.
4. Chelsea tak pernah mengalahkan Manchester United saat Anthony Martial mencetak gol

Gawang Chelsea juga pernah dibobol lima kali oleh Anthony Martial, semuanya terjadi dalam partai Premier League. Terbaru, Martial mencetak satu gol ke gawang Chelsea pada pekan ke-32 EPL 2022/2023. Ia turut membawa Manchester United memenangi laga tersebut dengan skor 4-1.
Rekor Martial saat bersua Chelsea sendiri cukup berimbang. Dari 13 penampilan, ia merasakan 5 kemenangan dan 4 kekalahan. Namun, Manchester United tak pernah kalah dari Chelsea saat Martial mencetak gol.
5. Southampton lima kali dibobol Anthony Martial, termasuk saat dibantai Manchester United 0-9

Satu lagi klub yang pernah lima kali dibobol Anthony Martial adalah Southampton. Martial bahkan hanya butuh sepuluh laga untuk mencapai jumlah tersebut. Dari 10 penampilan tersebut, Martial membawa Manchester United menang 4 kali dan kalah 1 kali.
Torehan terakhir Martial ke gawang Southampton terjadi pada pekan ke-22 EPL 2020/2021. Saat itu, Martial mencetak 2 gol dan 1 assist. Ia turut membawa Manchester United menang 9-0 atas Southampton. Itu menjadi salah satu rekor kemenangan terbesar dalam sejarah EPL.
Musim 2023/2024 bisa menjadi musim terakhir Anthony Martial di Manchester United. Kontraknya akan habis pada musim panas 2024. Sebelum pergi, bisakah Anthony Martial memberi sumbangan terakhir dengan terus menjebol gawang lawan-lawan Manchester United?