5 Mantan Pemain EPL di Liga Super China 2025, Ada Eks Arsenal

Hélder Costa menghabiskan waktu selama 3 musim di Premier League. Ia bermain di ajang tersebut bersama dua klub berbeda, yakni Leeds United dan Wolverhampton Wanderers. Namun, kiprahnya tak terlalu mentereng dengan hanya tampil dalam 48 laga dengan torehan 4 gol dan 5 assist. Salah satu golnya tercipta ke gawang Arsenal pada pekan ke-24 Premier League 2020/2021.

Pada musim dingin 2025, pemain asal Angola tersebut mencoba petualangan baru di China dengan menerima pinangan Yunnan Yukun. Ia diikat kontrak berdurasi 2 tahun hingga akhir tahun 2026. Per 29 Maret 2025, pemain yang berposisi sebagai winger tersebut belum bermain sekali pun di Liga Super China.

Nico Yennaris adalah seorang gelandang yang pernah bermain di Premier League untuk Arsenal. Namun, kariernya di kasta teratas Inggris tak bertahan lama lantaran hanya tampil dalam satu laga. Momen tersebut terjadi saat ia merumput selama 45 menit dalam laga melawan Manchester United pada pekan ke-22 Premier League 2011/2012.

Sejak 2019, pemain kelahiran London, Inggris, tersebut datang ke China untuk melanjutkan kariernya sekaligus beralih kewarganegaraan. Pada Januari 2025, ia diboyong oleh Shanghai Shenhua dari BJ Guoan. Per 29 Maret 2025, pemain yang berposisi sebagai gelandang tersebut telah bermain dalam lima laga.

João Carlos Teixeira telah menjadi bagian dari Shanghai Shenhua sejak 2023. Sejauh ini, ia telah mempersembahkan 3 trofi, termasuk 2 Piala Super China. Dari total 56 laga untuk Shanghai Shenhua, dirinya telah mengemas 10 gol dan 7 assist.

Pemain berusia 32 tahun tersebut ialah sosok penyerang yang memiliki pengalaman bermain di beberapa negara Eropa. Namun, kiprahnya di Premier League tak begitu menyita perhatian karena hanya tampil dalam dua laga. Itu terjadi saat ia bermain untuk Liverpool pada 2013/2014 dan 2015/2016.

Ibrahim Amadou adalah rekan setim João Carlos Teixeira dan Nico Yennaris di Shanghai Shenhua. Ia datang ke China pada 2023 setelah sempat mencicipi sepak bola di Prancis, Spanyol, dan Inggris. Bersama Shanghai Shenhua, dirinya diandalkan di lini tengah dan telah merumput dalam 71 pertandingan dengan torehan 5 gol dan 3 assist.

Pemain berpaspor Prancis tersebut menjadi andalan Watford pada paruh pertama Premier League 2019/2020. Di ajang tersebut, ia bermain dalam sebelas laga. Kiprahnya di Premier League cukup singkat lantaran hanya berstatus sebagai pemain pinjaman dari Sevilla.

Tyias Browning tengah jadi andalan Shanghai Port untuk bertarung di berbagai ajang. Ia berkontribusi membawa klubnya melaju hingga babak 16 besar Liga Champions Asia 2024/2025. Selain itu, ia juga berperan membawa klubnya bertengger di papan atas klasemen sementara Liga Super China 2025.

Pemain yang berposisi sebagai bek tengah tersebut pernah tampil di Premier League dalam tujuh laga. Itu terjadi saat ia menjadi bagian dari Everton pada 2014--2016. Salah satu momen tersebut terjadi saat ia bermain dalam 90 menit dan membawa Everton menahan imbang Liverpool 1-1 pada pekan ke-8 Premier League 2015/2016.

Para pemain di atas tak memiliki kiprah mentereng di Premier League. Namun, sebagain besar dari mereka kini menjadi bagian dari timnya masing-masing di Liga Super China. Tyias Browning bahkan tengah membawa klubnya berada di puncak klasemen sementara.