5 Pelatih Ini Jadi Calon Pengganti Gattuso di AC Milan Musim Depan 

Daftar teratas pelatih yang dibidik untuk melatih Milan musim depan ada pada nama Antonio Conte. Direktur Olahraga Milan, Leonardo sudah menyatakan ketertarikannya pada pelatih berusia 49 tahun tersebut.

Kualitas Conte sudah tidak diragukan lagi di Liga Italia, ia berhasil membangkitkan Juventus dari keterpurukan sekaligus mempersembahkan 3 gelar scudetto untuk si Nyonya Tua. Tak hanya di tanah Italia, di Inggris pun racikan taktik Conte terbukti ampuh, kala ia mengantar Chelsea menjadi juara Liga Primer Inggris di musim 2016/2017.

Dengan rekam jejak yang bagus plus lebih kaya secara taktikal dibanding Gattuso, Conte dinilai yang paling cocok untuk melatih Milan musim depan. Namun untuk mendapatkan Conte di kursi pelatih, Milan harus bersaing dengan Inter Milan dan AS Roma yang kabarnya juga tertarik pada mantan pelatih timnas Italia tersebut.

Eusebio Di Francesco dikabarkan menjadi salah satu pelatih yang dipertimbangkan manajemen Milan untuk melatih I Rossoneri musim depan. Kebetulan saat ini Di Francesco tengah menganggur usai dipecat AS Roma bulan Maret yang lalu.

Pelatih berusia 49 tahun ini dilirik karena filosofi sepak bola menyerangnya disukai manajemen Milan. Selain itu kemampuannya mengembangkan pemain muda dinilai cocok untuk skuat Milan yang banyak berisi pemain muda bertalenta.

Jika Antonio Conte sulit didapat, maka bukan tak mungkin manajemen Milan menjatuhkan pilihannya pada pelatih yang gemar memainkan formasi 4-3-3 menyerang tersebut.

Media Italia mengabarkan Gian Piero Gasperini merupakan salah satu opsi manajemen Milan untuk menggantikan Gennaro Gattuso. Pelatih berusia 61 tahun ini merupakan sosok kunci dibalik penampilan impresif Atalanta dalam tiga musim terakhir di Liga Italia.

Pengalaman panjang Gasperini di sepak bola Italia akan menjadi nilai plus bagi Milan yang sedang berusaha membangun kembali kejayaannya di tanah Italia. Selain itu Gasperini dikenal sebagai pelatih yang jeli melihat potensi pemain muda, hal tersebut sejalan dengan proyek Milan yang tengah berusaha mengoptimalkan pemain-pemain muda mereka.

Nama pelatih top lainnya yang masuk bursa pelatih AC Milan adalah Maurizio Sarri. Salah satu Direktur klub, Paolo Maldini diketahui merupakan penggemar Maurizio Sarri, dilansir dari Calciomercato, Maldini kabarnya ingin memulangkan Sarri ke Italia untuk menjadi pelatih Milan musim depan.

Sarri saat ini sedang menjajal Liga Primer Inggris bersama Chelsea, namun karier Sarri di Inggris tampaknya tidak berjalan mulus. Penampilan inkonsisten Chelsea membuat mereka kesulitan bersaing memperebutkan gelar juara, dan hal tersebut membuat posisi Sarri di kursi pelatih Chelsea masih belum aman.

Situasi tersebut coba dimanfaatkan Milan untuk menggoda Sarri agar mudik ke Italia. Sarri dinilai akan sangat disukai para fans Milan, karena ia gemar memainkan sepak bola menyerang nan atraktif yang terkenal dengan sebutan Sarri-Ball. Hal tersebut akan membuat Milanisti lebih terhibur setelah selama ini menyaksikan tim kesayangannya bermain monoton di bawah asuhan Gennaro Gattuso.

Nama terakhir yang dikabarkan menjadi incaran manajemen Milan adalah pelatih PSV Eindhoven, Mark Van Bommel. Van Bommel terbilang sukses di musim perdananya menukangi PSV, ia berhasil membawa klubnya berada di posisi kedua klasemen Liga Belanda dan hanya kalah selisih gol dari pemuncak klasemen Ajax Amsterdam.

Pelatih berusia 42 tahun ini sendiri sudah tak asing lagi dengan klub asal kota mode tersebut, di mana ia pernah membela Milan sebanyak 50 pertandingan di tahun 2011 sampai 2012 dan berhasil meraih satu gelar scudetto. Saking terkesan akan klub berseragam merah hitam itu, Van Bommel pernah berjanji akan kembali ke San Siro sebagai pelatih ketika ia meninggalkan Milan pada tahun 2012.

Van Bommel diyakini sebagai salah satu opsi yang menjanjikan untuk menangani Milan. Ketegasan dan terbiasa bekerja sama dengan para pemain muda menjadi nilai plus Van Bommel, selain itu gajinya yang tidak terlalu tinggi dibanding pelatih yang diincar lainnya bisa membuat Milan lebih berhemat.

Itulah beberapa nama pelatih yang masuk bursa calon pelatih Milan musim depan, kalian lebih setuju yang mana guys?