5 Pelatih Paling Sering Dikalahkan Pep Guardiola, Siapa Saja?

Pep Guardiola telah berhadapan dengan Mauricio Pochettino sebanyak 22 kali. Guardiola unggul jauh dengan meraih 13 kemenangan, 5 kali imbang, dan hanya 4 kali kalah. Keduanya sempat berkarier di LaLiga saat Guardiola menangani Barcelona dan Pochettino melatih Espanyol.

Kedua pelatih top ini pun saling berhadapan di Liga Champions dua musim terakhir. Musim lalu Manchester City berhasil menyingkirkan Paris Saint-Germain di babak semifinal. Sementara itu, musim ini mereka tergabung satu grup dan saling mengalahkan satu sama lain.

Sean Dyche adalah pelatih yang paling sering dikalahkan Pep Guardiola di Premier League. Dari 14 pertemuan keduanya, Guardiola tak pernah kalah dengan rincian 13 kemenangan dan sekali imbang. Semua laga terjadi dalam duel Manchester City melawan Burnley.

Luar biasanya, Burnley pun menjadi lumbung gol bagi anak asuh Pep Guardiola. Dari 14 pertemuan tersebut, City mencetak 44 gol dan hanya kebobolan 5 gol.

Jose Mourinho adalah pelatih yang paling sering dihadapi Pep Guardiola, sekaligus dianggap musuh abadi. Keduanya saling berhadapan sebanyak 25 kali dengan rincian 12 kemenangan, 6 imbang, dan 7 kali kalah untuk Pep.

Pertemuan keduanya selalu melahirkan pertandingan yang seru dan panas. Apalagi, ketika mereka berduel dalam tajuk El Clasico antara Real Madrid melawan Barcelona atau derby Manchester di Premier League.

Manuel Pellegrini adalah salah satu pelatih paling berpengalaman di Eropa. Dia pernah menangani beberapa klub besar, seperti Real Madrid dan Manchester City. Di bawah asuhannya, klub-klub seperti Villarreal dan Malaga mampu menjadi kuda hitam LaLiga.

Meski demikian, dia menjadi pelatih yang cukup sering dikalahkan Pep Guardiola. Keduanya bersua sebanyak 14 kali dengan Guardiola unggul jauh dengan 11 kemenangan berbanding 2 kemenangan milik Manuel Pellegrini dan sisanya berakhir imbang. Saat ini Pellegrini melatih Real Betis dan berhasil membawa klub bersaing di papan atas.

Pep Guardiola berhadapan dengan Joaquín Caparrós sebanyak 13 kali ketika masih menangani Barcelona. Sepanjang pertemuan keduanya, Guardiola tak pernah kalah dengan rincian 10 kemenangan dan 3 kali imbang. 

Saat itu Joaquín Caparrós menangani dua tim berbeda, Athletic Bilbao dan Real Mallorca. Joaquín Caparrós adalah salah satu pelatih berpengalaman di LaLiga. Dia juga sempat menangani Sevilla sebelum ditunjuk melatih Timnas Armenia pada Maret 2020.

Sejak menangani Manchester City pada 2016, Pep Guardiola telah mempersembahkan 3 gelar Premier League, 4 Piala Liga, dan 1 FA Cup. Musim ini performa mereka pun tak terhentikan dengan menguasai puncak klasemen. Hanya satu ambisi tersisa dari Pep Guardiola di Manchester City, yakni trofi Liga Champions.