Paris Saint-Germain dikenal sebagai salah satu klub sultan yang kerap membeli pemain dengan harga fantastis. PSG mendatangkan pemain dari berbagai negara, tak terkecuali pemain yang berasal dari Amerika Latin.
Dalam sejarahnya, Paris Saint-Germain terbilang sering membeli pemain Amerika Latin. Setidaknya, ada lima pemain Amerika Latin termahal yang pernah diboyong Paris Saint-Germain. Siapa saja pemain yang dimaksud?
Performa apiknya di Barcelona membuat Neymar menjadi sorotan publik. Pemain berkebangsaan Brasil ini jadi incaran sejumlah klub top Eropa. Alhasil, pada musim panas 2017, Paris Saint-Germain yang berhasil mendapatkan jasanya.
Neymar ditebus dengan biaya fantastis. Paris Saint-Germain rela menebusnya dengan biaya 232 juta euro atau Rp3,58 triliun. Nilai transfer tersebut membuat namanya menjadi pemain termahal sepanjang sejarah Paris Saint-Germain.
Edinson Cavani merupakan mesin gol andalan Timnas Uruguay. Sang pemain telah berpetualang ke sejumlah klub top Eropa. Ia pernah menjadi bagian skuad Paris Saint-Germain. Sang pemain bergabung pada musim panas 2013.
Berkat performa apiknya di Napoli, Paris Saint-Germain rela merogoh kocek yang besar untuk Edinson Cavani. Sang pemain ditebus dengan biaya 67 juta euro atau Rp1,12 triliun. Ia sukses membuktikan kualitasnya selama membela Paris Saint-Germain.
Paris Saint-Germain menyelamatkan karier Angel Di Maria. Ia cukup kesulitan berkiprah di Premier League bersama Manchester United selama 1 musim. Ia pun segera hijrah Paris Saint-Germain pada musim panas 2015. Pemain berkebangsaan Argentina ini diboyong dengan biaya 65 juta euro atau Rp1,09 triliun.
Performa Angel Di Maria kembali tajam di Paris Saint-Germain. Berposisi winger, ia mencatatkan 295 pertandingan dengan mencetak 93 gol dan 119 assist. Ia berhasil memenangkan sejumlah trofi bergengsi bersama Paris Saint-Germain.
Manuel Ugarte diboyong Sporting Lisbon pada musim panas 2021. Ia ditebus dengan biaya 13 juta euro atau Rp217 miliar pada musim tersebut. Ia merupakan pemain yang kerap mengisi posisi gelandang bertahan.
Manuel Ugarte mampu jadi andalan di lini tengah Sporting Lisbon. Pemain berkebangsaan Uruguay ini menorehkan 85 pertandingan dengan mencetak 1 gol dan 3 assist. Pada musim panas 2023, ia dijual ke Paris Saint-Germain dengan mahar 62 juta euro atau Rp1,04 triliun.
Mauro Icardi awalnya hanya berstatus pemain pinjaman dari Inter Milan pada musim panas 2019. Namun, pemain berkebangsaan Argentina ini resmi dipermanenkan pada musim panas 2020. Nilai transfernya mencapai 52 juta euro atau Rp869 miliar.
Berposisi striker, kedatangan sang pemain sejatinya bukan untuk jadi pemain utama. Namun, ia lebih sering jadi pemain pelapis di skuad Paris Saint-Germain. Bahkan, pada musim panas 2022, ia dipinjamkan ke Galatasaray selama semusim penuh.
Talenta dari Amerika Latin memang tak pernah habis. Mereka tak pernah kalah dengan pemain yang berasal dari Eropa. Akankah Manuel Ugarte tampil maksimal di Paris Saint-Germain pada musim debutnya?