5 Pemain asal Argentina yang Pernah di Manchester City

02 Feb 2022, 22:33 WIB

potret Julian Alvarez (mancity.com)

Manchester City menjadi salah satu klub yang cukup aktif pada bursa transfer musim dingin 2022. Mereka mendatangkan emmpat pemain baru, tetapi satu nama yang menjadi perhatian. Dia adalah Julian Alvarez, pemain yang berposisi sebagai striker.

Keberadaannya bakal mengembalikan warna pemain asal Argentina, yang sudah tidak asing lagi di Etihad Stadium. Sepanjang sejarah klub, pemain asal Negeri Tango ini selalu memberikan dampak besar. Berikut ini lima pemain top asal Argentina yang pernah berkostum Manchester City.

1. Julian Alvarez

potret Julian Alvarez (twitter.com/RiverPlatePho)

Julian Alvarez menjadi nama yang memikat klub-klub Eropa pada musim dingin ini usai tampil impresif di River Plate. Namun, Manchester City yang berhasil menjadi pelabuhan sang pemain. Dia diboyong dengan harga 17 juta euro atau Rp275 miliar, tetapi baru akan bergabung dengan anak asuh Pep Guardiola pada musim panas 2022.

Dia bakal bertahan di River Plate sebagai status pinjaman. Striker 22 tahun ini diplot untuk meneruskan legenda klub, Sergio Aguero, yang juga berasal dari Argentina. Dia diharapkan mampu melanjutkan tren sukses pencetak gol sepanjang masa Manchester City tersebut.

2. Sergio Aguero

potret Sergio Aguero (premierleague.com)

Sergio Aguero adalah top skor sepanjang masa Manchester City dengan torehan 260 gol dari 390 pertandingan. Dia berkostum City selama satu dekade sejak diboyong dari Atletico Madrid pada 2011 lalu. Sepanjang kariernya itu, dia telah mempersembahkan lima gelar Premier League.

Musim panas 2021 kemarin dia memutuskan hijrah ke Barcelona secara gratis. Sayang, kariernya harus selesai karena gangguan jantung yang dia derita. Sergio Aguero pun terpaksa gantung sepatu pada usia 33 tahun.

3. Pablo Zabaleta

potret Pablo Zabaleta (mancity.com)

Pablo Zabaleta menjadi pemain kedua Argentina terlama yang berkostum Manchester City. Dia diboyong dari Espanyol pada 2008 hanya dengan harga 8 juta euro saja. Pemain bertahan serba bisa ini tampil dalam 333 pertandingan untuk City selama sembilan musim. Dia juga mempersembahkan 2 gelar Premier League, 2 Piala Liga dan 1 FA Cup.

Pada 2017 dia meninggalkan Etihad Stadium dengan status free transfer. Dia bergabung dengan West Ham United, dan memutuskan gantung sepatu tiga tahun kemudian.

4. Nicolas Otamendi

potret Nicolas Otamendi (premierleague.com)

Nicolas Otamendi diboyong Manchester City pada 2015 ketika ditangani Manuel Pellegrini. Dia diboyong dari Valencia dengan harga tinggi 44,5 juta euro atau sekitar Rp720 miliar. Dia mencatatkan 210 pertandingan dengan torehan 11 gol selama lima musim bermukim di Etihad Stadium.

Pada musim panas 2020, Otamendi dilepas Manchester City ke Benfica dengan harga 15 juta euro atau Rp242 miliar. Meski sudah berusia 33 tahun, dia menjadi andalan di Benfica dan Timnas Argentina.

5. Carlos Tevez

potret Carlos Tevez (mancity.com)

Sebelum era Sergio Aguero, Manchester City memiliki Carlos Tevez sebagai mesin gol. Dia diboyong dari West Ham United pada 2009 setelah dua musim sebelumnya membela Manchester United sebagai pemain pinjaman. Tevez tampil tajam dengan torehan 73 gol dari 148 pertandingan.

Dia juga mempersembahkan satu gelar Premier League pada musim 2011/2012. Setelah empat tahun berkostum City, dia berpetualang ke tiga klub berbeda, Juvetnus, Shanghai Shenhua dan Boca Juniors.

Dalam satu dekade terakhir pemain asal Argentina selalu mewarnai skuad utama Manchester City. Mereka bahkan memberikan dampak signifikan dalam kesuksan City mendominasi Premier League. Terbaru Julian Alvarez menjadi rekrutan terbaru, dan fans pun berharap dia bisa menjadi penerus Sergio Aguero.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.