5 Pemain Berkebangsaan Portugal yang Pernah Membela Tottenham Hotspur

Jose Dominguez tercatat sebagai pemain berkebangsaan Portugal pertama yang membela Tottenham Hotspur. Pemain yang berposisi sebagai winger kiri ini didatangkan dari Sporting Club Portugal pada musim panas 1997 dengan banderol sebesar 2,4 juta euro atau setara dengan Rp41,7 miliar.

Posturnya yang pendek menjadikan Dominguez memiliki tipe permainan yang cepat dengan eksplosivitas yang tinggi. Skill-nya tersebut memang sangat dibutuhkan oleh Spurs kala itu.

Selama berkarier bersama Spurs, Dominguez berhasil mempersembahkan 1 gelar juara Carling Cup pada tahun 1999 dengan catatan 54 pertandingan dan 4 gol selama 4 musim, sebelum akhirnya ia dilepas ke Kaiserlautern pada tahun 2001.

Kedatangan Helder Postiga di tahun 2003 dari FC Porto memang sangatlah diharapkan oleh fans dan manajemen Spurs. Pasalnya, Postiga dikenal sebagai striker muda yang berbakat dan bersinar kala masih berseragam FC Porto.

Postiga pun didatangkan untuk menambah daya gedor lini serang Spurs yang kala itu memang didominasi oleh pemain muda, seperti Robbie Keane, Jermaine Defoe dan Bobby Zamora. Namun sayang, harapan tersebut harus pupus, lantaran Postiga justru tampil mengecewakan di tahun pertamanya.

Ia hanya mampu mencetak 2 gol dari 24 pertandingannya bersama Spurs di musim 2003/2004. Manajemen Spurs yang kecewa akhirnya mengembalikan Helder Postiga ke FC Porto di musim selanjutnya.

Keberhasilan FC Porto meraih gelar juara Liga Champions di musim 2003/2004, diakui sebagai sebuah fenomena yang akan sulit terulang kembali. Nama-nama besar seperti Ricardo Carvalho, Deco Souza, Nuno Maniche, hingga sang pelatih Jose Mourinho dianggap sebagai aktor terbesar keberhasilan FC Porto kala itu.

Namun salah satu aktor utama yang sering dilupakan dalam fenomena ini ialah Pedro Mendes yang berposisi sebagai gelandang bertahan. Kegemilangannya bersama FC Porto kala itu, membuat Ia ditaksir oleh banyak klub, termasuk Tottenham Hotspur yang akhirnya mendatangkannya di musim 2004/2005.

Secara permainan, Pedro Mendes sebenarnya memiliki kontribusi besar kala membela The Lillywhites. Ia mampu memainkan 30 laga dengan sumbangan 1 gol sebagai seorang gelandang bertahan. Namun di musim keduanya, ia harus tersingkir dari skuad, seiring meningkatnya performa Michael Carrick.

Ricardo Rocha merupakan bek tengah yang pamornya meningkat kala membela Benfica. Kala itu, Rocha didatangkan oleh Spurs pada bulan Agustus 2007 di saat klub asal London Utara ini masih dilatih oleh Harry Redknapp.

Tercatat, hanya 24 pertandingan yang berhasil dibukukan oleh Ricardo Rocha selama 2 musim berseraga Tottenham Hotspur. Ketatnya posisi bek tengah Spurs yang kala itu diisi oleh Ledley King, Pascal Chimbonda, dan Younes Kaboul membuatnya terpaksa tersingkir dan dilego ke Standard Liege di Belgia.

Penampilan gemilang di Liga NOS Portugal bukanlah jaminan seorang pemain muda akan bersinar di Premier League. Hal ini juga terjadi pada seorang Gedson Fernandes yang tampil luar biasa bersama Benfica di musim 2018/2019, namun melempem kala merumput bersama Tottenham Hotspur.

Pemain keturunan Sao Tome e Principe ini datang dengan status pinjaman pada bulan Januari 2020. Ia juga digadang-gadang akan menjadi pemain besar karena kemampuan hebatnya di usia muda.

Namun patut disayangkan, dalam kurun waktu semusim, Gedson Fernandes hanya mampu memainkan 14 laga tanpa sumbangan gol maupun assist. Lagi-lagi ketatnya persaingan di dalam skuad Spurs menjadi alasan utama pemain muda sulit untuk berkembang.

Itulah 5 pemain berkebangsaan Portugal yang pernah membela Tottenham Hotspur. Dengan resminya Nuno Espirito Santo sebagai pelatih baru The Lilly Whites, akankah tim ini dipenuhi oleh pemain-pemain asal Portugal layaknya Wolverhampton sekarang? Menarik untuk ditunggu!